Hari ini tepat hari jumat. Ga canda:v. Hari ini hari yang ditunggu tunggu yaitu hari dimana jaemin-renjun akan jadian yeeeeyyyy.
Di rumah jaemin
Terlihat jaemin tengah mondar mandir kaya kipas angin di ruang tamu, sampai ayah nya ajah bosen liatin anak nya bolak balik mulu. Jgn dilihat dong:v
"Kamu kenapa sih jaem kaya gitu? Belajar sa'i?" Kata ayah, cielah sa'i baru 2 puteran lari kecil keliling lapangan ajah udah cape apalagi sa'i:v
"Ck, jaemin bingung"
"Bingung kenapa?" Tanya sang bunda
"Huffttt.. rencana nya hari ini jaemin mau nembak renjun, tapi bingung caranya gimana"
"Ya tinggal bilang, "renjun, kamu mau nggak jadi pacar aku?" Gitu doang susah!" Kata ayah
"Lambe mu gampang banget kalo ngmng!" Heh jaem, durhaka kamu:v
"Hush! Ngmng nya yg sopan!" Tegur sang bunda. Jadiin jaemin guling bund! Meresahkan sih
"Gini ajah jaem, kamu ajak ke caffe ajah, nanti kamu tinggal bilang gitu ajah sama renjun" kata ayah
" jaemin Nervous ayah"
"Gitu ajah nervous, gimana kalau mau nikah?!:v" kata bunda
"Iya deh, nanti jaemin ajak ke caffe"
Sedangkan di rumah renjun
Renjun masih asik tidur dengan nyenyak, nggak keganggu sama yang di lakuin sama kakak ke dua nya itu yaitu anna, dia iseng nyolok nyolok hidungnya renjun, tapi tu anak ga bangun bangun, kebo emang
Anna nyerah, dia milih buat pergi"Adek mana kak?" Tanya wendy
"Masih tidur bu"
"Ya sudah biarkan saja, kamu sana mandi bau ih"
"Y"
'Sabar sabar, untung anak kalo enggak, sudah gu giling biar jadi bakso:v' batin wendy
15 menit kemudian
Ting tong...
Ting tong..."IYA SABAR BANGSAT!" itu lucas
Ceklek
"Ngapa?"
"Renjun ada?" Tanya orang itu
"Ada, masuk ajah jaem" kata lucas, iya yang bertamu itu jaemin
"Duduk jaem"
Jaemin duduk
"Ngapa cari adek gue?" Tanya anna.
"Gue.. mau nembak renjun bang"
"HAH! SERIUS LO?" Kata anna
"Bener mbak, ga boong suwer"
"Gue ikut dong" kata lucas dan disetujui sama anna
"Gak! Nanti kalian bikin kacau!" Kata jaemin. Haha mampus.
"Idih belagu lo" kata anna
"Panggilin renjun na" kata lucas
"RENJUN!"
"NJUN!"
"Apasih kak anna? Brisik tahu!" Sahut wendy "samperin ajah renjunnya jangan teriak teriak gitu" lanjutnya
Anna nurut, lalu dia berjalan dan naik tangga, setelah sampai di depan kamar adik nya itu dia langsung dobrak pintu itu, dasar tidak berperikepintuan:v
Brak
"Adek bangun!"
"Hngg..."
"Bangun baby!"
"Iya ini bangun, knp?"
"Mandi sana, ada jaemin di bawah"
"Oh ada mas jaem- HAH?! SUMPAH DEMI APA?!"
"Kenapa sih dek, kok kamu alay?:v"
"Serah aqu donk"
Setelah itu renjun masuk ke kamar mandi buat makan:v.ga canda. Anna, sendiri sudah turun ke bawah.
2 menit kemudian
Renjun udah siap, dia cantik banget sekarang
Dia turun kebawah langsung nyamperin jaemin sama yang lain."Pagi semua!" Sapa renjun
"Pagi adek, waaah udah cantik banget ya... udah sana cepet berangkat" cerocos wendy
.
.
.Renjun sama jaemin sekarang ada di caffe, mereka cuma diem diem doang, apalagi jaemin. Dia sekarang lagi gugup, muka nya tegang
"Mas jaem, kok mukanya tegang gitu kaya nahan berak?" Kata renjun. Heh asal lo tau ya njun, jaemin gitu juga gara gara lo:v
"Nggak papa kok, kamu mau makan?"
"Iya" jawab renjun. Dia lagi main hp
"Spaghetti mozarella?"
"Iya" masih fokus main hp
'Hmmm kerjain aaahhh' batin jaemin
"Es oreo?"
"Iya"
"Mau jadi pacar mas nggak?"
"Iya eh?"
"Haha... fiks kita pacaran, hallo dek pacar"
"Ih mas jaem... maluuuu"
"Haha gemes banget"
Cup"AKHIRNYA KALIAN JADIAN JUGAAAAA" teriak mereka, mereka? Iya ada Haechan, mark, lucas, anna, ayah ibu jaemin, sama ayah ibu renjun
"Anak cantik ibu sama ayah udah gede...." goda wendy
"Adek bayi abang udah berpawang nih...." kata lucas
Sementara renjun
Sekarang muka dia udah merah banget jadi dia sembunyi di ketek jaemin, untung wangi ya njun?:vEnddddd
Yuhuuuuuuuu
Makasih banyak!!!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Mas Jaemin
Short StorySetitik cerita tentang Huang Renjun dengan tetangga nya Na jaemin.