Suara erangan Sarah terdengar sayup sayup di bedeng di tengah hutan pinus. Tampak tubuh telanjangnya sedang terlentang mengangkang. Seorang pria kurus sedang memajumundurkan kontolnya di dalam vagina Sarah sementara 2 pria lainnya menontoni mereka berdua.
Mamat : oukhh enak banget nih heunceut amoy uhh (cplok cplok bunyi kelamin basah mereka yabg beradu)Dindin : buruan Mat, gantian, udah ga tahan ini
Sarah : oohh ohh aah pe…pelaan bang oohh
Mamat : bentaar…bentar lagi gue buntingin nih amoy hoh hoh
Tak lama, si Mamat mengisi vagina Sarah dengan spermanya. Memang beda rasanya mengentoti amoy macam Sarah. Dindin segera mengambil giliran, kontolnya langsung menembus vagina Sarah yang sedang menungging. Kembali suara gesekan kedua kelamin dan erangan Sarah sayup sayup menggema di hutan pinus itu.
Sehari sebelumnya…Sarah dan teman2nya sedang berlibur ke Bandung selama seminggu. Mereka bertujuh adalah pasutri, hanya Sarah yang pergi sendiri karena suaminya sedang bekerja. Mereka menyewa satu apartemen mewah bersama sama. Selain liburan bersama, mereka juga bersetubuh bersama. Ya teman2 Sarah ini suka swinger party.
Mereka ada Jeffry dan Viona (168 cm 34B), Yanto dan Selvi (155cm 32C), Ardi dan Lena (165cm 32B). Sarah tentu saja dapat giliran dikerjai oleh mereka. Malam pertama, pesta seks sudah dimulai, ketiga pria itu menggilir para wanita semalaman.
Pagi harinya, mereka pergi ke kawasan wisata hutan di utara Bandung. Memang mereka suka dengan kegiatan outdoor. Selagi hiking, mereka terus saja bercanda sambil tangannya jahil meraba dan meremas bagian2 tubuh mereka yang sensitif. Sarah juga tak lepas dari rabaan dan remasan tangan para suami hidung belang itu. filmbokepjepang.com
Payudara dan pantatnya selalu menjadi sasaran keisengan mereka. Hutan pinus itu memang agak sepi pengunjung karena hari itu bukan weekend. Ditengah perjalanan mereka mulai lelah dan terpisah pisah. Ardi dan Selvi berjalan paling belakang sambil bergandengan layaknya suami istri sah.Ardi : To! To! Woii tungguin lah, cepet banget si lu!
Yanto : nape? Udah capek
Ardi : iyee, gw istirahat dulu yak, ntar gw nyusul ke atas. Gue pinjem bini lu ye buat temenin gue.
Yanto : ya udeh ntar buruan lu anterin ke atas. Bye sayang!
Selvi : dahh dear, ketemu di atas ya.
Yanto : hati2 kalian ntar
Ardi dan Selvi pun berjalan agak ke tengah hutan dan duduk di sebuah batu besar. Mereka beristirahat dan saling menyeka keringat mereka. Selvi merapatkan duduknya ke Ardi. Lalu mereka mulai berciuman di tengah hutan itu. Perlahan kontol Ardi mulai bangun. Selvi memejamkan matanya menikmati kuluman Ardi di bibirnya dan membiarkan tangan Ardi menjelajah payudara montoknya.
Remasan tangan Ardi membuat Selvi semakin terbuai oleh kenikmatan. Ardi lalu meloloskan kaus olahraga Selvi ke atas. Sport bra warna hitam yang dipakai Selvi membuat kedua payudaranya membuntal indah memperlihatkan belahannya yang menggoda mata pria manapun. Ardi langsung membuka BH Selvi dan membenamkan wajahnya ke payudara di hadapannya.
Puting coklat mungil Selvi diisap isapnya membuat selvi mendesah desah. Tak lama, sayup sayup sudah terdengar erangan erangan Selvi di tengah hutan itu. Ardi sedang mendoggy Selvi yang berpegangan ke batu tempat mereka duduk tadi sambil meremasi kedua payudara montoknya dengan gemas.
Sementara itu Sarah dan yang lainnya terus menyusuri jalan setapak menuju ke puncak.
Yanto : duh cape juga yah, malem ga bisa ngentotin elu nih Sar kayanya
Sarah : ah ntar juga liat gw mandi juga ngaceng
Viona : hehe lu kebayang bini lu lg dipake si Ardi ya? Kok ngaceng gini? (Meremas kontol Yanto)