Ruang 25

Hampa

30 Menit kemudian......

Aku mempakirkan mobil ku didepan rumah,aku tidak melihat mobil mamah dan juga papah,lagipula aku juga tidak peduli mereka tidak ada dirumah atau dirumah,karena mereka dirumah pun akan sama saja dengan prinsip mereka yaitu Kerja,Kerja,Kerja.Seperti biasa aku selalu disambut hangat oleh bibi kesayanganku,dia adalah bi imah yang sudah bekerja dengan keluarga ku selama 17 tahun,karena bi Imah juga sudah tua,dia juga tidak lupa minta bantuan dengan anak bi Imah yaitu Bang Candra yang masih menduduki bangku kuliah semester 2,aku Senang saat mengetahui kalau Bang Candra Ada disini,Karena Aku bisa merasakan mempunyai kaka walaupun dia bukan kaka kandung ku

"Sudah pulang non,bibi sudah masak makanan kesukaan Non Tita,oh ya Non tadi sebelum Nyonya dan Tuan pergi,Nyonya dan Tuan titip pesan ke bibi buat sampein ke Non Tita kalau hari ini mereka ada perjalanan dinas selama 2 minggu di luar negri Non" ucap bi Imah yang sedang menyiapkan makanan untukku

sepulang sekolah aku memang tidak langsung ke kamar,melainkan aku langsung pergi ke ruang makan karena menahan lapar sejak di sekolah,sejak istirahat aku tidak berniat membeli apapun di kantin,bahkan kaki ku saja rasanya malas untuk pergi ke kantin,entah mengapa aku sedang memikirkan sesuatu yang sangat berat sampai enggan untuk makan sedikit pun

"Eumm bi,ma-makasih ya udah bilang ke Tita,dan makasih juga buat masakan hari ini,masakan bibi enak banget hihihi,Tita suka masakan bibi" ucapku yang tidak berhenti nya mengunyah makanan yang sangat lezat bagiku

"Non Tita tidak papa kan Non?,bibi takut Non akan benci dengan Nyonya dan Tuan,karena mereka selalu sibuk dengan pekerjaan dan tidak ada waktu untuk menemani Non Tita" ucap bibi dengan tatapan sendu nya

"Tita gapapa kok bi,Tita ga pernah benci sama mamah sama papah,tapi Tita juga ga pengen mereka pergi,Tita ga suka mereka selalu pergi ninggalin Tita,aku juga mau mereka dirumah dan luangin waktu buat aku,seperti orang tua yang lainnya yang selalu berada dirumah,Tita juga pengen sehabis pulang sekolah disambut hangat sama mamah sama papah,Tita tidak ingin harta mereka bi,yang Tita butuhkan sekarang kasih sayang dari mamah dan papah itu aja.Sudah lah bi aku ingin naik ke atas,aku ingin membaringkan badan ku di kasur" ucapku lirih dengan isakkan air mata yang sudah deras mengalir di wajahku,hingga sembab dan mataku membengkak

"Tidak apa apa Non,kan masih ada bibi sama Bang Candra disini yang akan senantiasa menghibur dan menjaga Non Tita sampai kapan pun,sudah non jangan nangis lagi ya,nanti cantik nya pudar loh hehehe" balas nya menghapus air mataku dengan kedua tangan nya yang lebut

"Kalau gitu Tita naik keatas ya bi,makasih sudah mengerti perasaan Tita bi,kalau tidak ada bibi pasti Tita akan kesepian dirumah sendirian,karena tita tidak punya adek atau kaka,Tita naik dulu ya bi,bibi istirahat ya" balasku dengan tersenyum

"Iya Non sama sama,nanti bibi istirahat setelah mengerjakan semua pekerjaan rumah" balas nya yang sedang membereskan sisa makanan ku tadi

Semoga halusinasi ku menjadi kenyataan,aku ingin mamah dan papah selalu ada dirumah walaupun hanya sebentar,itu sudah membuat ku sangat senang,aku rindu mereka yang dulu

"Tuhan gue tidak butuh harta yang berlimpah,gue hanya ingin keharmonisan keluarga gua kembali seperti dulu,gua juga rindu sama pelukan hangat mamah papah,maafin gue tuhan karena tidak pernah menanyakan kabar mamah dan papah,karena Tita sudah kecewa dengan mereka,tidak salah kan tuhan jika Tita kecewa dengan mereka?"
gumamku dalam hati sambil berbicara sendiri menatap langit yang begitu indah dan tenang saat malam hari

Pukul 16,30
Ruang kamar

sudah 3 jam aku tertidur dengan pulas di kasur ku,baru kali ini aku tertidur dengan waktu yang cukup lama,biasanya aku tertidur hanya 2 jam saja,seperti itu lah aku jika pikiran lelah pasti akan lama tidur nya,hari ini aku benar benar masih di hantu hantui oleh Naufal,mengapa dia harus kembali?mengapa dia harus muncul di hadapan ku??,setelah lama aku mulai menjauhi nya dan melupakan nya,mengapa kau kembali naufal hiks

aku pun beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan badan ku yang sangat lengket akibat keringat yang sedari tadi membasahi tubuh ku,setelah membersihkan semua tubuh ku,aku bergegas menggunakan piyama kesukaan ku dan tidak lupa melakukan kegiatan skincare ku di malam hari,aku mulai menuruni anak tangga dengan cepat,aku tidak mau perut konser makin lama karena lapar hahahaha

"malem Bi Imah,Bang Candra.Bibi masak apa hari ini?" tanyaku kepada bibi sambil mencium aroma masakan nya,eumm masakan bibi memang the best buat ku

"Malem Non Tita,hari ini bibi masak udang saus tiram dan juga sayur terong balado non,non suka kan sama terong balado?" balasnya sambil merapikan masakan nya di meja makan

"Suka kok bi,tita suka makanan yang dimasak sama bibi Heheheh,bibi sama bang candra kaya biasa yah,temenin tita makan di meja makan" ucapku sambil memohon kepada bibi dan bang candra

"Iya dek,bang candra bakalan nemenin dek makan di meja makan,jangan lupa dek makan yang banyak,nanti biar gemuk" balas bang candra sambil terkekeh

"Ishh bang candra,tita ga mau gemuk ya,nanti yang ada ga cantik lagi kalau tita gemuk" balas ku sambil melipatkan tangan ku dengan tatapan tajam kepada bang candra

"Hahahaha iya dek maafin bang candra ya,bang candra cuman bercanda kok,biar kamu ga murung lagi" balas nya mengusap puncak kepala ku dengan halus,tidak lupa mengikat rambut ku dengan halus agar saat makan rambut ku tidak jatuh di makanan

Semua pun makan dengan fokus,dan tidak ada yang berbicara di meja makan,seperti itu lah jika dimeja makan dilarang untuk makan sambil berbicara,karena bisa tersedak saat makan,aku yang sedari tadi sudah selesai makan,beranjak ke dapur untuk mencuci piring dan gelas ku,saat ingin ke dapur bi imah dengan biasa mencegah ku untuk tidak mencuci bekas peralatan makan ku yang tadi lupakan

"Non taruh saja disitu,biar bibi yang cuci semua nya,non istirahat aja" balas nya sambil membersihkan sisa sisa makanan di meja makan

"Astaga bibi,Tita bisa kok cuci piring,lagi pula Tita ga mau bibi kerjain semua nya,jadi biarin Tita bantuin bibi ya" balasku sambil membantu bibi dan bang candra

"Sudah non,biar bibi aja sama candra,non istirahat saja dan kerjakan pekerjaan rumah non,biar semua bibi kerjain sama candra" balasnya dengan tegas agar aku nyerah dan naik ke atas

"Yasudah deh bi,Tita naik ke atas dulu ya bi,kalau sudah kelar semuanya,kalian cepat cepat istirahat,OKAYY??!!!" balasku dengan nada teriak ku terakhir hahaha

"Iya dek,nanti kalau sudah kelar kami bakalan istirahat kok" balas bang candra sambil tersenyum

"OKEE SELAMAT MALAM SEMUANYA!!!" balasku dengan kembali berteriak dan tertawa lepas

"Iya Non,haduh non tita suka sekali teriak teriak" balas bibi sambil menggelengkan kepala nya terkekeh pelan

Aku yang mendengarkan itu pun langsung tersenyum,tidak lupa aku pergi kekamar mandi dan menyikat gigi ku agar tidak berlubang,setelah menyikat gigi,aku hendak merebahkan badan ku di kasur besar ku,tapi niat itu tidak jadi di karenakan aku lupa jika aku masih ujian,dengan cepat aku membuka buku catatan geografi ku dan mulai belajar sambil membaca semua catatan yang sudah aku catat dengan rapi,belum ada 30 menit aku sudah terlelap dan tertidur pulas diatas meja belajar

"Astaga de tita,kenapa dia bisa ketiduran di meja belajar kaya gitu,lebih baik aku pindahkan saja di kasur nya,agar dia bisa tidur lebih nyenyak" ucap bang candra sambil menggendongku dengan ala ala bridal style hihihi

"andai aku bisa mengatakan nya sekarang sama kamu,kalau aku-------,kalau aku mulai nyaman sama kamu Tita,aku menyayangi mu melebihi rasa adek dan kaka,aku juga sudah mulai jatuh hati dengan mu dek,tapi itu rasanya mustahil,karena kamu adalah anak majikan ku,sedangkan aku adalah anak pembantu,yang telah dibantu biaya kuliah kedokteran ku ini,tidak tidak aku tidak boleh menyimpan rasa suka ini kelamaan,aku harus membuang nya secepat mungkin,semoga saja kamu tidak mendengar ucapan ku ini dek,aku sayang sama kamu,good night Tita" balasnya sambil mengelus kepala ku dengan lembut,dia tidak sengaja mengecup punggung tangan ku dengan lembut

Aku yang sebenernya daritadi tidak tidur dengan sepenuh nya,telah mendengar semua ucapan bang candra yang dia lontarkan begitu saja,bagaimana tidak,ucapan nya sontak membuat ku kaget karena dia menyukai ku sudah dari aku berumur 15 tahun bahkan aku tidak menyadari nya sama sekali,berarti sudah berapa lama dia menyukai ku diam diam?? Eumm mungkin ada 2 tahun dia menyimpan rasa suka nya kepadaku,mengapa dia bisa menyukai ku?,apa yang dia sukai dari ku selama 2 tahun itu?,ahh sudah lah aku sudah capek memikirkan semua beban yang aku hadapi sekarang

"Good night too bang candra,maaf aku belum bisa membalas rasa suka mu kepada ku hiks,maaf kan aku bang" balasku lirih sambil mengusap air mata yang hampir membasahi pipi chubby ku