Gimyung pun membuka matanya terlihat dia berada di suatu tempat yang asing, kini badannya terpasang rantai dibagian leher tangan dan kaki dengan seorang lelaki tua berada di depannya
"Hm..kau adalah anaknya gabryong kan". Ucap lelaki tua bernama Jinyoung, gimyung hanya membuka matanya. Mulutnya kering dan hanya bisa bergumam
Kini lelaki tua itu menyuntikan obat di lengan berotot gimyung
"Kau lumayan mirip dengan ayah mu, aku sedikit takut untuk menjadikanmu bahan eksperimen karna kau terlihat sangat mirip dengan ayahmu. Hah...tapi aku sadar bahwa kau hanya anaknya dan kau tak akan pernah menjadi dirinya". Ucap lelaki itu selepas menyuntikan obat kepada gimyung
Gimyung hanya menatapnya lemas dan kembali tertidur, namun tak lama ia membuka kembali matanya. namun yang ia lihat adalah tiga lelaki, satu berada didepannya memegang pisau bedah dan suntikan
Dan dua orang duduk di bangku ujung melihat dirinya disiksa.
...
Sudah dua hari ia disana, tak diberi makan hanya air dari infus yang berada di tangan kirinya. Matanya merah dengan wajah yang pucat
Dan ia pun tertidur kembali, namun sesuatu yang ia lihat adalah seongeun yang berteriak sekencang kencangnya kepada Jinyoung
Seongeun terlihat teriak kepada sang profesor yang sedang menjadikan gimyung sebagai bahan eksperimen, hanya sayup sayup kata yang ia dengan
"SIALAN KAU PARK JINYOUNG!! APA KAU MENGIRA BAHWA GABRYONG AKAN SUKA JIKA KAU MELAKUKAN INI KE PUTRANYA?!". Terlihat Jinyoung yang dipenuhi darah dan luka
Namun mata gimyung kembali tertutup, lantas Ia hanya melihat sebuah layar hitam pekat tanpa suara dan gambar...
Ia pun membuka mata, tubuhnya terasa ringan. Ia pun beranjak saat melihat seo seongeun menangis di luar sana
Gimyung yang mengingat kejadian dimana lelaki tampan itu mencoba menyelamatkan dirinya dari se orang profesor gila pun membuka pintu dan berlari dengan berkata
"SEONGEUN! TUBUH KU TERASA RINGAN! ANEH KAN?? HAHA". Tawa senang sang empu terhadap lelaki di depannya
Namun yang gimyung lihat hanya lah seongeun yang melihat kearahnya lalu menangis sekencang kencangnya saat mendengar suara sang dokter berkata
"Maaf tuan...tapi..Kim Gimyung tak bisa kami selamatkan...kami sangat menyesal..". Sang dokter pun membungkuk kan tubuhnya
Seketika gimyung melihat sekeliling, menghampiri kekasihnya yang sedang menangis.
"H-hey..dok jangan gitu dong haha..nggak lucu, seo sayang..aku disini. Lihat dan tatap aku..aku ada disini..". Seketika arwah dari Kim Gimyung pun memeluk tubuh kekar seongeun
Seongeun terus menangis tanpa henti, kini arwah itu hanya mengikuti seo seongeun berada...
...
Acara pemakaman jin Gimyung pun dimulai, ibunya terus menangis tanpa henti seperti seongeun. Gimyung menyaksikan orang orang yang berada di pemakaman nya
Terutama ibunya dan kekasih tercintanya, gimyung nampak kasihan saat melihat ibunya yang terduduk dengan wajah pucat dan pandangan kosong
Ibunya sama sekali tak mau bergerak dari peti anaknya sambil bergumam
"Ini bukan anak ku...anak ku masih hidup..dia masih kecil..haha jangan aneh aneh...kim gimyung putra mafia ku..kau tidak mati kan nak?". Ibunya pun berbicara dengan foto bingkai yang berisi keluarganya
Kim Gimyung, Kim gabryong, dan dirinya...ibunya memeluk foto itu dan terus bergumam sambil menangis
Pihak keluarga yang lainnya mencoba menenangkan ibu gimyung namun nihil, ibunya sama sekali tak ingin anaknya pergi dari hidupnya
Ia pun melihat sekitar dan melihat seo seongeun, sedang menatap tubuh gimyung yang berada di dalam peti. Wajah seongeun terlihat pucat dengan bawah mata yang merah
Selang 7 hari setelah kematian dari Kim Gimyung, arwah gimyung terus mengikuti langkah seongeun kemana pun dia berada
Kini seongeun dan arwah gimyung berada di satu hotel, gimyung menatap seongeun yang sedang bersetubuh dengan macam macam wanita
Setiap Minggu, setiap bulan, dan terus berlanjut. Setiap seongeun menjalankan setengah dari kegiatannya bersama wanita malam itu ia selalu menghentikannya
Menendang dan menampar wanita itu dengan berkata
"Sialan, tubuhmu tidak enak"
Hanya itu yang selalu gimyung dengan dari perkataan seongeun, hingga gimyung berjalan menuju apartemen milik seongeun
Terlihat seongeun yang sedang membuat dua cangkir minuman, satu teh leci kesukaan Kim Gimyung dan kopi hitam untuk seongeun
Lelaki kekar itu duduk di sofa, meminum segelas kopi hitam itu. Seongeun mulai meneteskan air matanya kembali
"Gimmy...kenapa lu harus mati?..gua masih kangen Lo..gua kangen suara lembut Lo..gua kangen semua tentang lu, maafin gua...gimyung..Kim Gimyung..". Seongeun hanya menatap bingkai foto gimyung dan dirinya
Mencium foto gimyung, tertidur di sofa itu dengan foto gimyung. Arwah gimyung hanya menatap dari kejauhan..tersenyum dan ikut meneteskan air mata
Berjongkok, mengelus kepala seongeun dan memeluknya. Berbisik padanya
"Tak apa...ini semua bukan salah mu, kembali lah ke jalan yang benar..maaf jika waktu ku hanya sebentar saat bersama mu, seongeun..i love you darling..good sweet dreams". Pagi pun tiba..
05:30
Seongeun membuka kedua matanya, melihat suatu bunga dan bulu angsa. Ia mengambil kedua benda itu dan mencium nya
"Rest in peace...babe, i always love you too..."
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Yey tamat:D
![](https://img.wattpad.com/cover/315857422-288-k332476.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
threesome [Seo×Jang×Kim] Bl series
Romancegimyung awalnya mempunyai seorang pacar yaitu seongeun, namun tak lama ia berpaling ke Hyun. lelaki cantik Ia sadar pasti akhirnya ia akan ketahuan kalau selingkuh dengan salah satu dari mereka, tapi siapa sangka... TW!! 18+ alkohol berkelahian ba...