LOVE BEHIND THE RAIN

MELANJUTKAN PERJALANAN

Kini aku harus melangkah sendiri melanjutkan perjalanan yang panjang ini.
Perjalanan yang entah dimana ujungnya.
Perjalanan yang berat dan sulit.
Sendirian, iya sendirian tanpa kamu di sisiku.

Sakit?,tentu.
Diriku menangis sepanjang malam bahkan sampai tak tidur.
Ku coba melukai diriku ,namun aku seperti orang yang mati rasa.
Aku tak merasakan apapun.
Yang kurasakan hanyalah sakit di dadaku.

Aku tak dapat menjalani hariku sebaik dulu seperti saat bersamamu.
Aku sering menangis tanpa sebab.
Aku sering menangis saat makan, saat mendengar lagu bahkan saat berada di keramaian aku tiba-tiba menjatuhkan airmataku.

Rasanya sulit sekali harus berjalan tanpamu yang dulu selalu mendampingiku.
Entah dimana salahku hingga kamu setega ini padaku.
Kamu tau aku sangat bergantung padamu namun dengan tega hati kamu mencampakkanku.

Hari-hariku terasa kosong, tawaku terbahak-bahak namun, hatiku menangis menjerit tak tertolong.
Aku masih saja memanggil hangat namamu di dalam setiap doaku.
Aku masih sering meminta Tuhan untuk membalikkan kembali hatimu padaku.

Rasanya seperti baru kemarin aku di buat sangat bahagia olehmu,dan hari ini aku seperti tidak ada apa-apanya di hidupmu.

Tahukah kamu aku masih sering merindukanmu.
Kenangan bersamamu menghiasi sepanjang jalan dan sudut kota ini,bahkan setiap sisi rumahku selalu terbayang kamu.
Lantas aku harus kemana?agar tak mengingatmu.

Ternyata hidupku akan sesulit ini tanpamu.
Namun aku harus terus melanjutkan perjalanan ku bukan?

Perjalanan yang tanpa kamu.