5

4.5K 157 1
                                    

Baca doang vote kaga wkwkwk

Oke lanjut cerita

Rana tengah berkumpul dia habis bangun tidur terus diajak berkumpul bersama oleh Oma.

"Kalian tinggal disini saja"

"Engga mau opa Rana engga mau hiks"

"Loh kok anak bunda nangis kenapa sayang?"

"Rana engga mau hiks mau pulang aja bunda mau sama Neo hiks"

"Nanti neonya dibawa kesini sayang lagian kan ada bunda dan ayah juga"

"Neo siapa?" Oma

"Oh neo tuh robot omah yang kakak berikan kepada baby buat merawat baby"

"Pokoknya mau Neo engga mau disini titik hiks"

"Iya iya Neo nya dibawa kesini kok nih opa suruh orang bawa Neo oke jangan nangis lagi sayang"

Orang opa menyuruh mereka pindah karena Rana sudah menjadi anti yang menggemaskan kalau Rana nya engga mau ngapain juga opa nyuruh anak anaknya buat tinggal di rumah mewah opa

Orang opa menyuruh mereka pindah karena Rana sudah menjadi anti yang menggemaskan kalau Rana nya engga mau ngapain juga opa nyuruh anak anaknya buat tinggal di rumah mewah opa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rumah mewahnya opa






Tidak lama Neo beneran didatangkan oleh opa.

"Hore Neo rana kangen banget, mau gendong"

Itu Neo kurang lebih begitu lah pakanya Nara tidak takut sama walaupun Neo itu robot

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Itu Neo kurang lebih begitu lah pakanya Nara tidak takut sama walaupun Neo itu robot

"Sekarang sama opa dulu yah digendongnya" opa terdeteksi cemburu sama robot wkwkwk

"Mau sama Neo aja opa "

"Nanti main sama Neo nya sekarang sama opa dan Oma dulu yah, Oma beliin mainan baby mau engga"

"Mauuu"

Oke sekarang rana main dulu sama opa dan Oma tepat sih digelitikin sama diciumin tenang Nara engga nolak kok kan dipikiran rana itu hal biasa karena sudah di doktrin bahwa hal yang dilakukan orang tua dan keluarga nya adalah hal biasa dan dia engga boleh nolak gitu.

"Cukup opa Rana mau susu"

"Sini nenen sama bunda mau apa mau susu didino"

"Mau nenen aja bunda Rana mau nenen dibunda aja"

Bunda lalu membuka tiga kancing atas bajunya menutupinya dengan kain khusus untuk menyusui Rana.

"Pelan pelan sayang nanti tersedak"

Klop Rana berhenti menyusu karena mau menjawab bunda

"Soalnya enak bunda"

"Iya tapi pelan pelan saja tidak ada yang mau mengambil kok baby khusus buat baby"

"Buat ayah juga ada kan bunda"

"Engga khusus buat baby, mas mana boleh"

Seketika semuanya tertawa mendengar jawaban bunda dan muka ayah yang nahan kesal dan malu atas penolakan bunda.

Setelah puas menyusu Rana masih digendongan bunda sih lalu Roy mendekatinya

"Sudah isi energi nya baby?"

"Udah Roy sekarang main yu"

"Ayo"

"Mau main apa memangnya"

"Main apa yah Rai, main air boleh"

"No udah sore mana boleh main air nanti baby sakit lagi, main mobil mobilan saja yah"

"Oke kita main hore"

Baru seneng seneng kan yang mau main eh malah bunda tiba tiba nyuruh mandi.

"Mainnya nanti aja
Baby harus ganti pempers dan juga mandi sudah sore"

"Bunda mah engga seru hiks mau main Rana tuh"

"Nanti mainnya sekarang ganti dulu popoknya sudah penuh nanti bocor loh terus iritasi
Merah merah luka mau memang nya baby kulitnya luka, terus bau juga nih badan baby paka nyamandi yah?"

"Engga mau hiks"

"Pakainya mandi terus ganti pempers dan baju yah sama Neo juga digantiin oke"

Rana hanya mengangguk sebagai menjawab
Dia masih sesegukkan menangis lah
Masa ngerujak buah nanas.

TBC
Galau
Ada racuase mau up cerita yang mana?
Ada 50 vote double update tapi engga mungkin sih wkwkwk
Doktrin tuh beneran ada loh contohnya author nih yah dikasih tau dari kecil jangan makan itu sampai gede gini engga mau makan itu.


B.Siwa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang