ALVEROSH AND WINATA

Perjanjian ALVEROSH

teng teng teng .Bel pulang sekolah telah berbunyi, winata membereskan barang barangnya dan ingin pergi ke tempat Alverosh katakan tadi di kantin.Saat winata keluar kelas " win panggil adit.

"Adit kenapa?
" Lo bener bakalan temuin Alverosh "Bener lagian gue juga kan yang salah jadi gue harus tanggung jawab
"Gue temenin ya.
" Gak usa gue bisa sendiri kok
"Tapi kan BLACK TIGERS itu bahaya win.
"Tenang aj gue bisa jagan khwatir
"Hmm yaudah kalau terjadi apa apa kabarin gue ya gue bakalan nyusulin lo dan kalau dia berani macem macem liat aj gue yg bakalan turun tangan
"Aaa iya abang Adit yang bawel sambil mencubit pipi adit karena gemes yaudah gue cabut dulu dah abng adit.

Kenapa adit bisa tau karena tadi winata menceritakan ancaman yang di berikan Alverosh Adit memaksa winata untuk menceritakan kenapa tadi dia tidak jdi makan di kantin.

[][][][]

Jalan COKRO BANGSA NO 55. Nah nie dia tempatnya tapi tu orang mana ya winata celinga celingu mencari seseorang yang mengatakan alamat tersebut.Saat winata menolah ke belakang Winata terkejut melihat seseorang sudah berdiri di belakang dengan muka datar tanpa ekpresi "Eh setan winata terkejut sambil menghina Alverosh yang tadi ada di belakangnya.

Alverosh yang mendengar itu hanya menatap nya dengan wajah datar tanpa ekpresi.
"Sejak kapan lo disini? winata bertaya namun tidak di jawab oleh Alverosh "Ya elah kalau orang bertanya itu di jawab bisu lo atau bener lo setan kali.
"Brisik. Itu saja jawaban Alverosh "Ya trus lo nyuruh gue kesini buat diem aja gitu?
" Ikut gue buruan sambil menarik pergelangan tangan winata menuju motornya.

"Eh mau kemana sambil memberontak namun nihil tenaga Alverosh jauh lebih kuat dari winata "ih mau kemana sih lepasin gak lo mau macem macem ya lepasin bangsat.
"Naik" Alverosh berhenti di depan motornya
"Gak gue gak mau lo pasti mau macem macem kan .
" Naik gue bilang naik
"Enggak bilang dulu kita mau kemana
"Uda nurut aja gue gak bakalan macem macem gue gk selera sama lo
"Gak sekali enggk tetep enggk.

Alverosh menghembuskan nafas kasar dengan paksa ia menggendong winata naik ke motornya dan membawa winata pergi dari situ
"Woy lo mau bawa gue kemana sih namun tak ada jawaban dari Alverosh "Bangsat lo denger gak sih lo mau bawa gue kemana ha.
Karena winata terus mengoceh Alverosh menaikan kecepatan motornya membuat winata reflek memeluk Alverosh karena takut jatuh

"Nah mending lo diem kaya gini kalau lo masih ngoceh gue jatuhin lo dari sini biar lo mati mau? Seketika nyali winata menciut tentu dia takut itu terjadi sapa sih yang mau mati?

[][][]

Motor Alverosh berhenti di depan rumah megah bak istana
"Turun! namun tak ada sahutan
" Woy turun Alverosh melihat kebelakang ternyata winata sedang tertidur di atas mitor "Lah bocah malah turu pantesan gak ngoceh selama perjalanan.

"Woy bocah cupu turun lo" meneriakin winata yang sedang tertidur sambil memeluk Alverosh
"Uammm eh kita dah sampai dimana nih winata mengucek matanya sambil mengumpulkan nyawa dan melap mulutnya sapa tau ad iler wkwkw.

"Enak tidur di bahu gue meluk meluk lagi
" Hah apa?
"Gak!turun lo cepat ikut gue Alverosh berjalan memasuki rumah mega tersebut saat depan pintu Alverosh menepuk tangan dan seketika pintu terbuka sendiri.

"Wih keren banget pintu lo tepuk tangan aja bisa terbuka sendiri gue mau coba dong.Melihat pintu sudah tertutup winata menepuk tangan ya
Plak Plak Plak...
namum pintu tidak terbuka winata semakin kuat menepuk tangan ya sampai tangan ya merah namun nihil pintu tetap saja masih tertutup.