10 Menit berlalu setelah Adel dan Veranda Bicara akhirnya Adel Pun berangkt ke atas Untuk ke kamar Shani
Tok tok tok.... Ci Boleh masuk, Shani Pun berteriak dari dalam Kamar Masuk Del
Ci ada apa. Cici manggil aku dan mau ngomong apa Belum sempat Adel Bicara banyak Adel Pun di suruh duduk dengan Tatapan shani yang menurutnya Agak Datar bak Sang singa sedang lapar😁😁🙏✌️ Bercanda Capt Tuh siapa sih yang Nulis ini aneh² banget jadi orang
Skip
Del kemana aja kamu selama Ini tanya Shani ke adel,
ci AKU baru pulang dari AuSi ci dan bunda sama ayah juga baru pindah juga Bukan itu jawaban yang Cici mau Del...
Adel pun mengerti apa yang Shani maksud Ok ci Maafin aku sebelumnya Aku mau ngomong sesuatu ke ci Shani, Shani terdiam Dengan jawab Adel Ok Del Tapi sebelum Itu aku mau nanya sesuatu Ke kamu Apakah Bener Kaka kamu Udah pindah ke Indo dan kuliah di tempat yang sama Sama Cici....
Adel pun terdiam Tanpa ia sadari Kenapa ci Shani bisa tau padahal dia belum bercerita Ke siapapun termasuk Veranda aja baru mengetahui tadi
Kenapa diam Del jawab Cici... Ok Ci tapi Cici janji dulu sama Adel Cici jg marah SMA Kaka SMA Adel juga ci Ok maknnya aku tadi pengen ngomong SMA Cici TPI cici malah bertanya SMA aku
Ok Ci jadi bgni
flash back 10 Tahun yang lalu
Di kediaman Keluarga Harlan
Del Kamu mau bareng SMA Kaka apa Mau bawa MObil sendiri ke sekolahnya Adel pun bicara pada sang Abang, sendiri aja Bang Soalnya aku ada les juga Nantinya, Oh ya udah Gracio pun Akhirnya pamit sama sang bunda Dan sang ayah
Skip 30 menit kemudian Mereka sampai di Tempat sekolah namun Adel tidak menemukan Sang Kaka
Adel pun Mendengar Berita dari pihak sekolah bahwa ada kecelakaan tadi pagi membuat dia tidak enak hati Dia pun pergi ke kantin sebelum sang ayah menelpon dan sang bunda nya
Dan akhirnya apa yang Adel yang khawatirkan bener² terjadi bener dugaan Adel Bahwa Sang Kaka lah yang mengalami kecelakaan itu
Adel pun sambil menangis dan kembali Balik ke parkiran Langsung menancap gasnya untuk pergi ke suatu rumah sakit disana terdapat sang bunda Shania dan Boby sedang menenangkan sang bunda...
Yah.. yah..Ayah apa yang terjadi sama Abang Adel pun terlihat panik dan menatap sang Kaka Dengan melihat dari balik kaca tanpa sadar Ia menangis sejadi jadinya dia melihat sang Abang begitu memprihatinkan melihat kondisinya yang begitu Parah yang sedang di tangani oleh sang dokter Adel pun hanya bisa Menangis
Yah Abang akan baik² aja kan
Sang ayah pun melihat Si bungsu dan Istrinya begitu Tertekan melihat mereka di tambah sang Kaka sedang bgtu mau gak mau dia harus terlihat begitu Kuat
Ya Dek tenang aja Abang bakalan sehat dan baik² aja ayah yakin jadi kita doakan saja Abang sehat² dan Baik² aja dek
Adel pun langsung Mengusap air matanya dan dia harus kuat dia tidak mau melihat bunda nya sama dengan dirinya.
Adel tahu bahwa sang ayah juga sebenarnya tidak Kuat melihat sang anak dan istrinya begitu terpuruk milhat kondisi sang Abang nya itu Adel pun dengan Sigap akhirnya berdiri Bunda Bunda Dengan lirih Adel menghampiri sang bunda dan memeluknya dengan perlahan tanpa sadar Akhirnya sang ayah yang melihat anak bungsunya itu memeluk sang istri nya begitu lembut tak sadar dia juga meneteskan air matanya namun sang Istri Shania yang melihat Boby begitu Ia tersadar
Sayang Kamu menangis Adel yang mendengar sang Bunda pun begitu Kaget apa yang barusan Bundanya bilang Adel pun menatap sang ayah
ayah menangis, gak brusan ayah ada Serangga masuk ke mata ayah jdi ayah di kucek aja mata ayah jadinya begini dengan memalingkan wajahnya itu Boby langsung mengusapnya namun Adel Dengan Isengnya mengerjain snag ayah
Yah klau mau nangis jg disini yah Di kamar mandi aja ATau gak di rumah terus ayah diam di kamar terus nangis deh dengan tawanya Adel Membuat Sang bunda pun akhirnya tersenyum hahha Adel pun tertawa sambil melihat sang bunda begitu Senyum membuat Adel merasa lebih tenang,,,
Boby yang sedang berdiri pun akhirnya medekati mereka ber-2 dan menghampiri Adel Kamu yah jangan ngejek ayah bgni depan bunda kamu Barusan juga kamu Nangis kejer disana mana ada Adel pun langsung berdiri menghampiri sang ayah namun sang ibu melihat anak dan suaminya berantem akhirnya tertawa juga dengan senyuman lebarnya yang membuat dua laki-laki di depannya begitu tenang dan Mereka ber-3 Pun langsung berpelukan Hingga tak terasa Mereka semua melihat dokter berjalan ke luar dan menghampiri mereka
Permisi tuan SmA nyonya Apakah sya boleh berbicara 4 mata dengan keluarga Korban... Boby yang sedang berpelukan SMA anak dan istrinya langsung menghampiri sang dokter pun bicara, Ya dok Saya ayahnya dari korban Boleh dok, Ok pak mari ikut Saya
Sampai nya mereka di Ruang dokter akhirnya merek pun bicara dengan sangat serius hingga ada suatu kata² yang boby Begitu Merasa Kembali sakit Mendengar apa yang sang Dokter bilang
Maaf sebenarnya anak anda Mungkin 90% akan kehilangan Ingatannya yang di sebabkan kecelakaan ini membuat kepalanya begitu parah dan Kemungkinan terburuknya dia bisa meninggal Klau dia dari tadi gak di bawa kesini untungnya Dia langsung di bawa ke rumah sakit, dan saya ingatkan kepada bapak Boby saya mohon jangan terlalu memaksakan anak anda mengingat Dulu Apa yang pernah anak anda alami karena klau tidak Sya tida menjamin anak anda akan bisa bertahan Atau tidak
Deggg....
Boby pun langsung Lemas mendengar semua ucapan sang dokter
Boby pun keluar dengan Sangat Khawatir apa yang dia alami barusan dokter bilang Ke istri dan anak nya apakah mereka akan Siap menerimanya mau tidak mau Boby harus berkata jujur ke mereka.
Dalam hati sang ayah Maafin Om yah shani Bukannya Om tidak Mau ge Deket dengan kamu tapi demi kebaikan Gracio juga SMA Kesehatan nya om Minta maaf banget lirih bOby dalam hatinya Maafin om Shani Hingga dia tersadar bahwa sang istri memanggilnya
sayang ....sayang ... Ada apa ko kamu negalamun bgtu jg aneh² yah
Eh Bunda kenapa barusan, Adel yang begitu penasaran pun Melihat sikap sang ayah begitu Pasti ada sesuatu yang ayah sembunyikan dalam dirinya....
