Scandal 2 ( BxB ) Yumark

kram

Sesampainya yuta di jepang, yuta kembali mengecek handphone miliknya ingin rasanya video call mark kangennya sungguh terlalu

Berat rasanya ninggalin mark di korea dalam keadaan hamil tapi ini resiko yuta karena tuntutan kerjaan

Yuta mencoba video call tapi tak terhubung mencoba lagi tapi mark tidak mengangkatnya, yuta mencoba menelpon nana sama saja

" ini dua orang kemana sih! Di telpon di video call ga di angkat ?" Ucap yuta

Yuta mencoba menelpon taro langsung terhubung, taro lagi santai santai sambil baca buku handphone miliknya berdering ternyata daddy yuta

" iya .. daddy ada apa ? Sudah sampai di jepang ? Kasih tau taro malam sih dadd .. ?" Ucap taro

" iya sayang .. tadi belum sempat cek handphone taunya banyak banget yang telpon daddy tapi daddy balik telpon gak di angkat pada kemana ?" Tanya yuta

Taro inisiatif keluar kamar cari papa mark tidak ada di kamar
" tunggu sebentar daddy .. " ucap taro

Taro keluar lift oh ada tamu buat papa mark tapi, Sepertinya papa mark tidak menyukai kehadiran si tamu

Taro sembunyikan badannya di samping bawah tangga
" daddy .. ada tamu buat papa mark tapi papa sepertinya sangat tidak menyukainya " ucap taro

Yuta langsung mode serius
" coba pakai kamera depan biar daddy bisa liat " ucap yuta

Taro menyimpan handphone miliknya bersandar di dasar lantai, dia sendiri diam diam sembunyi di bawah tangga

Papah doyoung terlilit hutang di kanada perusahaan dia mungkin beberapa bulan lagi gulung tikar, suzi istrinya sempat menghubungi pihak bank kanada untuk pinjam dana sayang bunganya terlalu besar sampai efeknya pihak perusahaan merugi

Doyoung sudah di pertemukan kembali dengan keluarganya di korea ada sisi bahagia bisa bertemu kembali dengan keluarga lee

Sempat menanyakan anaknya mark ke keluarga lee tapi sepertinya mereka tidak tau apa memang sengaja tidak di ijinkan bertemu

Berhari hari doyoung mencari anaknya mark di korea dan kejutan bagi doyoung mark sudah menikah dengan orang kaya

Doyoung pikir alangkah baiknya dia bisa bertemu kembali dengan anaknya dan bisa mungkin bantu papahnya sedang terlilit hutang di kanada, doyoung butuh dana 150 juta USD

Doyoung sudah di depan anaknya sayang mark sepertinya masih menyimpan dendam

" suami saya tidak ada di rumah, dia sedang ada urusan bisnis di luar negeri, urusan bisnis datang saja ke perusahaan choi grup jangan ke mansion " ucap mark

" tapi mark, papah ingin sekali bertemu secara pribadi dengan menantu papah apa salahnya " tanya doyoung

" menantu ?, saya anakmu ? Yang kemarin2 di telantarkan di sini, dan sekarang mengakui saya anakmu lucu sekali anda " ucap mark

Jawaban yang sangat menohok, mark masih beragumen dengan ayahnya sendiri cukup lama

Jaemin inisiatif keluar dari samping ruangan untuk mendekati mark
" sepertinya mark keberatan dengan kehadiran ayahnya sendiri di sini, urusan bisnis bisa saya wakilkan tuan lee " ucap nana

Mark sendiri keluar dari ruang tamu dengan menahan amarah atau ingin menangis mengingat masa dulu

Perlakuan doyoung terhadap mommy somi ataupun ke anaknya sendiri, sesakit inikah seorang anak dan sekarang dia datang kembali tanpa menanyakan kabarnya

Ayah macam apa dia ?

Lee doyoung sudah buta dengan harta tidak memikirkan hati anaknya sendiri, hati perasaan dia sudah di cuci otak sama perempuan bernama suzi