Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kau tau? Katanya kecelakaan Yerin sawon bukan kecelakaan biasa. Katanya itu sengaja dibuat. Mobilnya di sabotase hingga terjadi kecelakaan itu" ucap salah satu anggota polisi bersama rekannya di sebuah cafe tak jauh dari kantor kepolisian Seoul.
Lisa mendengarkan dengab seksama apa yang dibicarakn ketiga anggota itu. Entahlah, semenjak Lisa mengetahui kedekatan antara Taehyung sang mantan dan wanita bernama Yerin itu, Lisa menjadi selalu tertarik dengan semua yang berhubungan dengan Yerin.
"Tapi untung Yerin sawon selamat dan keadaannya semakin membaik"
Lisa memutar bola matanya malas jika mendengar nama Yerin.
"Lisa-ssi? sudah menunggu lama?"
Lisa tersentak ketika mendapati seseorang yang duduk di hadapannya.
"Ah Jungkook-ssi. Aku baru sampai mungkin sekitar 15 menit yang lalu" jawab Lisa.
Jungkook terlihat tak enak. "Maafkan aku Lisa-ssi. Aku harus menemui adikku dulu untuk membawa oleh-oleh ini" ucap Jungkook menyesal sembari menyodorkan sebuah paper bag yang berisikan banyak coklat. Mata Lisa seketika berbinar.
"Woah coklat!" ucap Lisa semangat. Sementara Jungkook yang melihatnya ikut tersenyum lebar.
"Syukur kau menyukainya"
"Tentu saja! Terimakasih banyak Jungkook" Lisa tersenyum manis.
"Sama-sama Lisa-ssi"
"Tak usah terlalu formal jika kita sedang berada diluar kantor. Panggil Lisa saja. Aku rasa kita seumuran kan?" tanya Lisa.
Jungkook segera menggeleng. "Tapi kau adalah atasanku"
Lisa memutar bola matanya. "Ini perintah!" ucap Lisa mutlak.
Jungkook terdiam sesaat kemudian mengangguk dan tersenyum. "Baiklah Lisa"
Keduanya menghabiskan waktu dengan banyak mengobrol dan saling bercanda. Ternyata Jungkook adalah pribadi yang menyenangkan dan selalu membawa aura positif. Berteman dengan Jungkook sangat menyenangkan. Setidaknya itulah yang dirasakan Lisa. Entah karena memang mereka berada diusia yang sama atau karena mereka satu frekuensi, keduanya merasa nyaman satu sama lain.
"Hanbin-ssi?" ucap Lisa ragu ketika melihat presensi Hanbin yang baru saja memasuki cafe.
Sang lelaki yang merasa dipanggil menolehkan kepalanya dan tersenyum ketika mendapati Lisa melambai kearahnya menyuruh lelaki itu mendekat.
"Annyeong gyejangnim dan...Jungkook" sapa Hanbin ramah pada Lisa namun terlihat canggung pada Jungkook yang kini terdiam dan membalas sapaan Hanbin dengan sedikit kaku.
