Obsession?

2

"Gak!, udah gua bilang gua gak mau ikut kinn" Suara yang terkesan sangat dingin membuat seseorang lainnya yang berada dalam ruangan menghela nafas

"Ayolah vegas, sekali ni doang....gua dah cape ngadepin tankhun, dia datang setiap jam keruangan kerja cuma buat ngajak pergi bersama.." Kinn serius, dia benar-benar lelah dengan kelakuan kakaknya yang tidak bisa membiarkan dia bekerja dengan tenang

" Yaudah lu aja yang pergi sama dia, gak usah bawa-bawa gua" Orang yang diketahui bernama vegas ini masih menolak dengan keras

"Dianya mau lu ikut juga, lagian masa lu tega biarin kakak kedua lu ini ngadepin tankhun sendirian..?" Kinn memasang wajah memelasnya dan berkata dengan nada sedih

Vegas mengerutkan kening mendengar perkataan kinn,
"Gua Jijik denger lu kinn"
Dimana kinn yang biasa terlihat angkuh itu berada?... sepertinya kakak sepupu keduanya ini benar-benar sudah dibuat stress oleh yang tertua
"Lagipula gua yakin dia ngajak gua ikut cuman gegara kepengen jadiin gua objek buat kejailannya, dan apa-apaan itu? Pasar malam?? Apa lu pikir tampang gua keliatan cocok pergi ketempat begituan!!?" Vegas sudah tau apa yang akan terjadi kalau dia ikut, bisa-bisa bukan hanya kinn yang jadi stress, dia pun pasti akan ikut gila!!

"Lu keras kepala bat dah gua liat-liat" Kinn terlihat semakin kesal mendengar jawaban yang di berikan vegas

"Ngaca broo ngacaa!!" Kata vegas sambil menunjuk-nunjuk kaca besar yang tertempel didinding ruangannya.

Ok, sepertinya kedua sepupu ini sudah sangat tertekan, berterimakasihlah kepada tankhun, karna hanya dia yang bisa membuat sifat dingin dan angkuh mereka hilang entah kemana

kinn yang menyadari kebodohan yang dia perbuat tadi hanya berdehem dan melanjutkan perkataannya
"Come on vegas, anggap saja ini sebagai liburan, beberapa minggu ini gua sibuk ngurusin masalah kantor, gua yakin lu juga sama...So kita bisa beristirahat sebentar,"

"Lu pikir dengan cara pergi sama tankhun bisa ngebuat lu istirahat dengan tenang? Yang ada malah makin nambah pikiran sat" Keluh vegas frustasi

Kinn mengedikkan bahu "gua denger kata pol di sekitaran sana ada bar yang cukup terkenal, dia bilang kata orang-orang minumannya unik tapi enak dalam waktu bersamaan"

"Jadi?"

"Jadi sementara tankhun bersenang-senang di pasar malam, kita belok arah buat pergi ke bar"

"Dan ninggalin si absrud sendiri? Lu yakin?"

"Tenang, gua yakin pol sama arm pasti juga sudah dipaksa nemenin dia kesana" Kinn masih membujuk vegas yang terlihat sedang berpikir,

"Gimana pergi gak?" Lanjut kinn

Vegas menghela nafas, tapi kalau dipikir-pikir apa yang dikatakan kinn ada benarnya, akhir-akhir ini dia selalu berkutat dengan berkas-berkas kantor yang dia yakin tidak akan ada habisnya, belum lagi masalah urusan bawah tanah, dia jadi tidak mempunyai waktu istirahat yang cukup, sepertinya beberapa teguk minuman bisa membuat pikirannya lebih jernih, dia berpikir sebentar sebelum menjawab

"Oke, gua ikut"

_Tbc_

alur cerita bakal simple, soalnya aku gak terlalu bisa bikin cerita yang rumit-rumit, otak aku gak nyampe wk

Betewe ngeshippin kinn sama vegas keknya seru juga🙂

*Candaaaa🤣