Tae langsung berjongkok dan melihat lubang Yn dari dekat, ia menekan nekan dan melebar kan lubang yang masih berwarna merah itu.
"Op..opahh" desah Yn
Tanpa pikir panjang pria itupun langsung menghisap lubang itu dengan kuat, menjilati nya dalam dalam lalu menyedotnya dengan brutal.
"Akkhh..ahhh..oppah.." Yn langsung mengelijang hebat. Ia paling tidak tahan jika Tae menghisap msvnya.
Lidahnya sudah masuk cukup dalam dan mengaduk ngaduknya disana. Hisapan yang kuat itu membuatnya ingin mengeluarkan sesuatu.
"Emm oppa aku mau keluar..." Racau Yn
Tae pun langsung menjauhkan wajahnya dan melihat lubang kemerahan itu mengeluarkan cairan bening dari dalam sana. Gampang sekali membuat Yn orgasme.
"Ahhh..." Desah Yn lemas ketika pelepasannya, namun ia kembali menegang saat tiba tiba Tae memasukan kembali batangnya sekali hentakan.
"Aakaakhhh.." jerit Yn, benda itu memasukinya begitu dalam.
"Ahhh...ahh" Tae menutup matanya dan mulai menggejot Yn dengan cepat.
"Ahhh..awhhh...ahhh..ahhh" Yn terus mendesah sembari memegangi perut buncitnya. Semoga bayinya tidak mengalami gempa di dalam sana karena ulah ayahnya.
"Aarrgghhh..Choi Yn..." Racau Tae mempercepat gerakannya pertanda sebentar lagi ia akan keluar.
"Eumhh..aaahhh..oppah.. ahh.."
Plok plok plok plok plok plok plok
Bunyi pinggul yang saling beradu itu terdengar begitu cepat hingga wajah si pria memerah dan langsung menarik junior nya.
Crot crot crot
Cairan kental lagi lagi menghujani punggung Yn. Tae mengocok miliknya dan terus mengeluarkan spermanya di punggung gadis itu.
"Ahh ..hhhh" nafas Yn terengah-engah dan melihat milik pria itu, entah seperti apa keadaan lubangnya saat ini setelah digempur benda besar dan panjang itu
Tae kini menarik tangan Yn kembali ke tempat tidur.
Mereka berdua sama sama tidur menyamping, dan pria itu bersiap siap memasukan miliknya lagi dari belakang.
"Akkhhh .ahhh" Yn meremas bantal di sampingnya ketika Tae kembali menggenjot nya.
Tangan pria itu naik dan meremas remas gunung besarnya yang kembali basah karena keringat. Meremasnya begitu kuat hingga Yn merasa sedikit ngilu.
"Ahh sayang, kau sangat nikmat hmm" racau Tae mempercepat gerakannya
"Eumhh!!!!" Yn menenggelamkan wajahnya pada bantal, merasakan sensasi ngilu ngilu nikmat di bwah sana.
"Enghhh..ahhh..."
Yn menoleh kebelakang dan mencium bibir Tae.
Bibir keduanya saling melumat lembut. Yn memegang pipi pria itu agar ciuman mereka semakin dalam.
"Eumhh..pphhhmmttt..ckck..hmmphh"Tae membalasnya dengan senang hati, membiarkan gadis itu melumati bibir bawahnya.
Yn melepas ciumannya dan menatap Tae dengan tatapan tidak tahan ingin keluar.
Tae pun melihat kebawah milik gadis itu sudah sangat basah, membuat junior keluar masuk dengan mudah.
"Eumhh.. aku mencintaimu.." ucapnya susah payahYn tidak langsung membalas
"Saranghae..." Bisik pria itu mempercepat gerakannya "bilang kau juga mencintai ku Yn..."
"Akkhhh awww.. " kening Yn mengekerut, lubangnya mulai terasa ngilu karena gempuran dalam pria itu.
"Katakan Yn,,, " pria itu semakin mempercepat temponya, hingga Yn bemar benar tidak tahan lagi.
Gadis itupun akhirnya mengangguk "akkhh akuhh jugahh.. mencintai muhh..akhh pelan pelan..." Yn menahan pinggul Tae
Pria itu tersenyum puas dan sedikit memperlambat gerakannya.
Next on YouTube...
KAMU SEDANG MEMBACA
28 Days
Художественная прозаcerita ini murni karya fiksi dan tidak berhubungan dengan orang, lokasi, organisasi atau kejadian nyata. 21+ dibawah umur silakan pergi, lu gak diajak!