Kamis, 23 Okterber 2004
Pada saat aku bermimpi indah pada saat itu juga aku terbangun, sebuah bayangan hitam yang membangunkan aku, mata yang tajam dan tekanan suhu yang seolah itu bisa mengirisku.
Aku bermimpi tinggi sampai aku gemetar ketakutan. Aku berdoa dalam hatiku yang putus asa, sekali saja aku ingin terlahir kembali sebagai anak kecil yang tak tahu apa-apa, aku takut.
Aku mulai melihat hal-hal yang seharusnya tidak dapat kulihat, aku salah, menutup mata dan mengulang semuanya. Aku terlambat, mereka mengetahuinya, dan ia berkata ini adalah rahasia.Aku mengalih, bertanya dengan wajah ceria " Dari manakah kau datang kesampingku?"
Ia menjawab " Mari hapus satu demi satu kecuali untuk kita "
Memegang lenganku dengan lembut
" Seperti dalam doaku semuanya akan berlalu bahagia "Kupejamkan mataku dan berdoa agar Tuhan dapat menghentikan waktu untuk detik ini saja.
Aku meringis, kau memelukku dan berkata
" ssstttt,,, meskipun aku kehilangan kehidupan kekalku, alasanku merasa bahagia adalah karena sekarang kau adalah keabadianku, cinta abadiku "
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark Love
FanfictionKupejamkan mataku dan berdoa agar tuhan dapat menghentikan waktu untuk detik ini saja. " Semakin sedikit kau mengetahuinya semakin baik " " ssssttt,,,, dengar sayang, cinta kita sendiri membawa kesakitan untuk kita " "permainan baru akan dimulai say...