KKN Kampung Jawara

awal mula

KKN Tahun ini adalah tahun pertama diadakan sejak 5 tahun terakhir , mengingat adanya kasus asusila bu kades dan mahasiswa ditambah merebaknya kasus covid 19

sebenarnya antara senang dan tidak senang akhirnya KKN bisa dilaksanakan kembali senang krn dari awal masuk kuliah aku sdh tertarik dg dunia KKN, dg ceritanya, keseruannya dll, tapi sedihnya ya krn lokasi yg terpilih tuk jadi tempat KKN kelompokku yg rada rada... ya gitu lah, satu jauh kedua lokasinya baru karena blm pernah dipilih sbgai lokasi KKN sebelumnya, tapi itu jadi tantangan bagiku dan tim

"KAMPUNG JAWARA" itu nama tempat lokasi desanya, dari namanya sih kayak nama desa di film2 jadul kolosal yg dibintangi aktor jadul era 80an seperti barry prima, advent bangun dll

KKN dilakukan secara berkelompok,
satu kelompok Terdiri dari beberapa mahasiswa dari berbagai macam jurusan/fakultas dan kebetulan kelompokku terdiri dari 8 orang, 4 laki2 dan 4 perempuan

Aku dan Ronald mewakili jurusan ekonomi, Donny dan Rinda jurusan pertanian, femmy dan Lia dari jurusan Perikanan, Agus dan Dini peternakan

Kenapa satu kelompok berisikan berbagai macam jurusan? Karena pihak kampus ga ingin kegiatan kami mubadzir, dg berbagai jurusan paling tidak bisa membantu masyarakat menyelesaikan kesulitan yg mereka hadapi sebagai permasalahan yg harus kami pecahkan melalui progam2 kegiatan nantinya

Sebenarnya pemilihan lokasi ini ide dari Agus yg kbtulan masih satu kabupaten sama lokasi, walau anehnya Agus sendiri blm pernah ksana

Barulah minggu depan dia ksana tuk minta ijin KKN 2 bulan serta pemetaan kebutuhan dan kegiatan nantinya

Agus berangkat ditemani Ronald, sementara kami mematangkan rencana kegiatan nantinya, apa2 saja yg harus disiapkan

Jarak lokasi dari kampus sekitar 4 jam perjalanan, itupun dengan kendaraan umum klo naik motor mungkin 3jam an lah

===============================

Seminggu tlah berlalu

Kami kumpul tuk rapat terakhirkalinya sebelum berangkat 3 hari kemudian

Bertempat di rumah Ronald yg kbtulan satu2nya rombongan yg bukan anak kos kami menggelar diskusi ato rencana kegiatan

Awalnya Ronald nampak ragu ketika hendak membuka diskusi

"Hmmm jadi bgini teman2.." ucap ronald mengawali

Namun bbrp saat terdiam..

"Halooo..." ucap lia memecah keheningan menunggu sambungan dari ucapan Ronald

"gus lu aja dah yg ngomong" ucap Ronald sambil melihat ke arah Agus

"Yaelah gini aja ga bisa lu ron" sahut agus rada kesel

Lalu

"Jadi gini ya temen2 kami kmaren sudah ktemu pak kades, sudah dapat ijin dan pak kades juga setuju dg semua program2 kita, cuman ada sedikit kendala nih temen2.."

"Kendala?? Maksud lo??" Tanyaku sedikit sewot, disambut temen2 yg lain dg expresi menunggu jawaban

"Nah nanti akan dijelaskan oleh sodara Ronald, ok ron monggo dijelaskan" jawab agus sambil tersenyum melirik ke arah ronald

Yg dimaksud cuma bisa bengong seperti mahasiswa yg ketiduran tapi tiba2 dikasih pertanyaan dosen

"hah?? kok dibalikin ke guweh??"jawab ronald penuh tanda tanya

dan beberapa saat kemudian diapun kembali bicara

"ök intinya ya kita siapin segala sesuatu seuai rencana"ucapnya penuh misteri seoalh ada yg disembunyikan

"emang ada apa sih ini kok kalian kayak ada yg disembunyyin gt?? tolong gw ga mau ada yg disembunyikan udah cerita saja apaadanya klo ada masalah kita pecahin bareng2"

sesaat Ronald dan Agus saling berpandangan

" jadi gini gaes, jujur kondisi lokasi tujuan kita ini agak gimana gitu..." jawab agus dg nada terputus , menimbulkan tanda tanya besar

" gimana gimana maksud lo gus" tanya lia

"maksud kamu ga cocok buat KKN gt?" timpal donny

"jangan2 itu desa KKN desa penari yah??? duh aku takuttt" kali ini femmy ikut bicara

"ato jangan2..."belom sempat dini ngomong keburu dipotong agus

"stop stop.... bukan gitu maksudnya" potong agus

"jadi...?"

"klo lokasi sih ga serem, malah rame" sambung agus

"iya rame banget padat gt penduduknya" timpal Ronald

"rame?? padat?? gimana ceritanya wong di data cuma ada 100an KK" jawabku sanksi

"nah itu dia , ga tau gw jg bingung kok" ucap agus sambil garuk2 kepala

"yak klo itu mah bukan masalah keles, malah enak kalo rame kan???" jawabku semangat

"iya sih" jawab agus manggut2

"trus kita tinggal dmana nanti??" tanyaku lagi

lagi2 Ronald dan agus saling berpandangan

"jadi gini kmaren kata pak kades kita yg cowo tinggalnya di rumah pak kades..." jawab agus

"lha yg cewe??"tanyaku

"yg cewe bisa kos ato tinggal dirumah warga lain"jawab agus

"lho ini gimana se kok yang cowo malah di rumah pak kades yg cewe malah diluar?? klo ada apa2 gimana??" tanyaku sedikit emosi

"iya nih kok kita yg cewe malah suruh tingal diluar" ucap lia sedikit manyun

"ah gimana sih kalian ini urus gitu saja ga becus" timpal donny ikutan emosi

"woii kita ini udah capek2 kesono berdua, minta ijin, survey lokasi demi kalian semua!!!" ucap ronald dengan nada tinggi

suasana pun jadi tegang

hingga...

"udah gini saja masalah itu ntar ditanyain lagi dah ke pak kades, kita usahain yg cewe dpt tempat yg paling aman kok " jawabku sedikit meredakan keributan

keadaan sedikit tenang

"ya udah waktu kita ga banyak kita segera prepare jgn sampe ada yg ketingalan" jawab femmy bijak

"oh ya kita naik apa nih ke lokasi" taya lia

"naik motor saja lah" jawab Ronald yakin

"Emang ga bisa masuk mobil??" Tanya lia

"Bisa kok banyak mobil dsna malah" jawab agus

"Trus knp naik motor kan jauh??" Tanya donny

"klo naik mobil kita susah klo mau mobile kan project beda2 masak pake mobil??"

"Apa gini saja kita bawa mobil 1, trus motor 2 biar aku bawa motor" ucapku

"Ok aku juga bawa motor klo gt" jawab donny

"Alah paling lu mau boncengan sama lia kan don??" Ledek agus

Yg diledek cm senyum2

"Ok brarti yg naik mobil ronald, agus, femmy, rinda, dini" ucapku

"Lo ga mau ditemenin mas??" Tanya agus padaku seolah ngledek sambil melirik ke rinda yg dr td diem

Yg dilirik nampak tersipu malu

"Ga lah aku sndri sja, takutnya ujan jg djln, trus capek kan jauh" jawabku beralasan

Dan akhirnya kamipun berpisah