❗ANIMALS (END)❗

3.1K 243 17
                                    

Ruang tamu besar yang terlihat rapi dengan nuansa gray membuat Jaemin sedikit merasa lebih tenang dari pada dua puluh menit yang lalu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ruang tamu besar yang terlihat rapi dengan nuansa gray membuat Jaemin sedikit merasa lebih tenang dari pada dua puluh menit yang lalu. Walaupun dirinya juga tidak bisa memungkiri bahwa dirinya masih mengalami shock berat akibat kejadian tadi.

Mata cantik itu mengedar ke seluruh ruangan dan berhenti bergerak saat menemukan seseorang yang sudah menyelamatkannya tadi.

Di pantri dapur dirinya memandang Mark yang sedang membuat minuman untuknya,  punggung tegap itu terlihat kokoh entah kenapa kegiatan membuat minuman terlihat begitu menarik di mata Jaemin sekarang.

Tuk

“Diminum dulu Jaem” ujar Mark sambil meletakkan segelas teh hangat di hadapan Jaemin.

Jaemin hanya mengangguk sambil tangannya mengambil gelas tersebut, dan dengan pelan menyeruput air di dalamnya.

Setelah merasa cukup meminum teh itu, Jaemin menatap Mark yang entah sejak kapan tersenyum tampan ke arahnya, membuat Jaemin merasa salah tingkah.

“T-terima kasih banyak Mark”

“Sure, Jaemin” jawab Mark dengan senyuman.

Jaemin menelan ludah gugup, jemarinya bergerak gelisah, “Aku tidak tahu apa yang akan terjadi padaku, jika kau tidak menolongku Mark”

Kekehan Mark terdengar pelan, pria yang baru Jaemin sadari memiliki daya pikat tersendiri terlihat menyurai rambutnya sendiri, menampakkan jidat mulusnya yang makin terlihat menawan di mata Jaemin.

“Aku tidak berusaha menolong siapapun Jaemin, hanya kebetulan yang membuatku bisa menemukanmu di sana” ujar Mark lembut sambil menatap Jaemin dalam.

Jaemin yang mendapat tatapan seperti itu kembali salah tingkah dibuatnya.

“Ku pikir itu adalah sebuah keberuntungan yang pantas didapat oleh orang semanis dirimu, Na Jaemin” sambungnya.

Blush!

Pipi Jaemin merona.

Sejak kapan anak baru itu bisa menarik perhatian Jaemin seperti ini? Hingga membuat pipinya memanas hanya karna jawaban singkat yang terdengar begitu cheese di telinganya.













Sejak kapan anak baru itu bisa menarik perhatian Jaemin seperti ini? Hingga membuat pipinya memanas hanya karna jawaban singkat yang terdengar begitu cheese di telinganya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[v] animals [markmin]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang