My Baby [Jichen]

1

"WOI!! JANGAN KABUR LO!!."

dua orang sedang berlari saat pulang sekolah tiba orang yang di belakang mengejar orang yang lari di depan nya.

bruk...

orang yang tengah di kajar manabrak orang dengan tidak sengaja.

"maaf om." baru ingin pergi tapi ditahan oleh yang ia tabrak itu.

"enak banget udah nabrak mau kabur!." ucap orang itu.

"m-maaf om saya buru - buru." ucap nya dengan melihat arah belakang orang yang tengah mengejarnya mulai mendekat.

melepaskan gengaman tersebut lalu langsung ia lari dengan cepat.

orang itu hanya melihat kepergian orang yang menabraknya itu tapi ia melihat dompet yang terjatuh.

ia ambil dompet itu lalu membuka membaca identitas orang yang menabraknya.

"zhong chenle? sepertinya orang itu bukan korea." ucap nya ia memasukan identitas tersebut kedompet itu semula.

"pak jisung! cepet!." tiba tiba orang lain datang dengan rergesa gesa.

orang itu- jisung pergi dari tempat itu dengan membawa dompet siswa yang menabraknya.

besok aku kesini lagi siapa tau anak itu mencari dompetnya - ucap jisung dalem hati.

｡｡｡｡

"yak! chenle berhenti gua capek njirt." ucap orang yang mengejar orang yang di depan- chenle.

"ah elah gitu doang udah capek." ucap chenle sambil merogoh saku celananya.

"bayak uang kas njir." ucap orang itu.

chenle merogoh kantung celana nya ia panik tidak ada dompetnya chenle merogoh kantung lain nya dengan panik.

"kenapa?." ucap orang itu.

"njun ge dompet lele ilang." ucap chenle dengan panik.

"kok bisa?." ucap renjun yang sama panik.

"coba cek tas siapa tau ada." chenle membuka tas mencari dompetnya tapi tidak ketemu.

"nga ada gimana dong ge." ucap chenle dengan nada panik.

"lo tadi nabrak orang kan? balik lagi coba siapa tau orang yang lo nabrak masih ada terus nanya ke orang itu." ucap renjun.

renjun dengan chenle balik ketempat diaman chenle bertabrakan dengan orang.

"nga ada orang nya gimana dong ge kalo dia ngambil dompet lele gimana?." ucap chenle.

"coba cari cari dulu deh siapa tau masih ada di sini." chenle mengangguk langsung mencari keberadaan orang yang ia tabrak tadi.

1 jam sudah terlewat dengan cepat.

"gimana le ketemu?." tanya renjun chenle menjawab  dengan gelengan.

"kayanya tuh orang pencuri deh."

"eh kaga boleh suuzon dulu siapa tau orang itu besok balik lagi kesini pas jam pulang juga."