Sacrifice. (Lengkap ✅)

Tentang Lia

Dia dan aku bertemu disekolah

dia berada satu tingkat diorganisasi walaupun sebenarnya aku dan dia berada dikelas 11
tetapi dia masuk lebih dahulu diorganisasi itu

Lia Choi

hmmm biar ku gambarkan sedikit tentangnya

dia seperti senior saat berada diorganisasi

dia tidak segan memarahiku didepan umum ya sambil menekan kata kata yang hampir menguras emosiku

namun saat kami berada diluar organisasi yang lebih tepatnya diluar sekolah

dia tidak lebih dari seorang anak kecil

dia selalu bilang

"biar aku saja kan aku seniormu"

aku tersenyum terkekeh saat dia membayar makanan kami berdua

"itu hanya berlaku saat disekolah , kalau diluar sekolah aku yang punya peran itu mengerti anak kecil"

aku menjetikan jari didahinya
kemudian dia akan mengembungkan pipinya

"kalo diluar orang gak tau kamu seniorku, naiklah"

ujarku menaiki motor dan menyuruhnya untuk duduk di jok belakang

Lia selalu ingin imagenya seperti orang galak tapi dimataku dia tidak lebih dari seorang yang ingin dimanjakan

beberapa hal dia gantungkan kepadaku

seperti membangunkannya tidur, mengingatkan dia untuk makan dan juga mengingatkan hal hal yang menurutnya dia akan lupa

Lia akan mengoceh panjang kalau sampai aku tidak membangunkannya meskipun dia tidak memberitahuku sebelumnya dia akan tanya kenapa? dimana? sampai aku lupa membangunkannya padahal dia sudah punya pacar

disosial media Lia terlihat sangat bahagia dengan pacarnya ya seniorku juga sih diorganisasi

aku rasa itu sangat bagus untuknya karena ada kemajuankan daripada dia selalu menempel padaku yang sudah pasti tidak bisa bersamanya meskipun aku mau

Apa yang diharapkan? Lia dan aku adalah perempuan
jika tidak ingin dunia ini berakhir maka kami harus melanjutkan hidup sesuai dengan aturan alam kan?

Kenyataan pahit itulah yang membuatku menarik diri dari Lia
beberapa kesempatan Soobin ingin terlihat mesra bersama Lia didepan ku namun Lia menolaknya dengan halus

Flashback On

"Lia, kamu terlihat kelelahan sayang pegang tanganku biar aku yang mengayuh"

aku yang mendengar itu tersenyum dan menggelengkan kepalaku melihat tingkah lucu soobin

Lia menoleh kearahku

aku menoleh kearah lain dan terus mengayuh

kulihat Lia tidak melakukan apa yang Soobin mau

hei untuk itu dia tidak perlu meminta izinkan denganku

aku yang menyadari itu mengayuh sepeda kerombongan senior didepan takut mengganggu momen mereka berdua