"Oppa bisa tidak percaya pada Hara kali ini saja. Gadis itu bukan gadis yang baik."
Gadis itu, kenapa ia menghantui pikiranku. Apa yang terjadi denganmu Park Chanyeol. Aku bangun dari tempat dudukku. Aku bangkit dari tempat dudukku di taman ini. Aku tersenyum kecil
"Apa kabarmu Lee Hara, kau tahu kata-katamu dulu benar-benar terjadi sekarang"
"Hara yakin, suatu saat nanti oppa akan mencintai Hara dan merindukan Hara. Ingat oppa penyesalan selalu datang diakhir jangan membuat penyesalan itu datang ya oppa"
Hara Hara maafkan aku, kau benar ya penyesalan memang selalu datang diakhir. Kenapa penyesalan harus ada, siapa yang membuat adanya penyesalan ?
Saat aku melangkah pergi, aku melihat seorang gadis keluar dari taksi, aku menyipitkan mataku, Lee Hara.
Aku berlari ke arah taksi tersebut. Saat, gadis itu berbalik ke arahku benar dia Lee Haraku.
"Lee Hara" panggilku
"O..oppa" ucapnya gugup dan suara gadis itu masih sama
"Hara, aku meminta maaf atas segala yang telah aku lakukan padamu. Mungkin, maaf saja tidak cukup untuk segalanya. Apakah hatimu masih sakit karena perbuatanku. Jika iya, Hara izinkan aku untuk mengobati rasa sakitmu yang pernah aku goreskan padamu, mungkin kau akan menolak. Tapi aku berharap kau tidak menolak Hara"
Gadis itu hanya terpaku diam dan menunduk, gadis itu sama sekali tak menatapku
"Hiks hiks hiks" terdengar tangisan apa Hara menangis ?
"Ha..Hara kau menangis ?" Tanyaku
"O..oppa sebelum kkau meminta maaf aku sudah selalu memaafkanmu. Tapi yang seharusnya minta maaf itu aku bukan oppa, karena aku selalu menghancurkan kencan oppa hiks Hara meminta maaf" ucapnya sambil menatapku dan aku melihatnya menangis
Kuseka air matanya dengan ibu jariku "Hara, kau tidak pantas meminta maaf karena disini aku yang salah. Aku menyia-nyiakan seseorang yang selalu membukakan hatinya untukku tapi aku malah tidak peduli padamu Hara"
Dia diam sambil menatapku aku memegang kedua tangannya sambil berkata "Hara, jika kau mengizinkan bolehkah aku Park Chanyeol mengobati luka dihatimu yang sering aku buat ? Aku berharap kau tidak menolakku Hara"
"Maaf oppa bukan Hara tidak mau tapi Hara..."
Ini cerita keduaku setelah Be Mine nanti! Kalian tunggu aja ya cerita ini hihi:v Aku usahain aku cepet namatin Be Mine lagipula tinggal beberapa part lagi*kayaknya. So, please waiting this story! Annyeong~~
