3

0 0 0
                                    

Kalau memang, setiap orang memiliki belahan jiwanya masing-masing.
Terlepas bersama atau tidak, aku akan langsung tau siapa dan seperti apa belahan jiwaku itu.
Segala kegiatan yang pernah dilakukan bersama, pada akhirnya menjadi kenangan yang sangat indah.
Sakit dan luka yang pernah diberikan pun, akhirnya akan menjadi sebuah ukiran yang amat sangat berarti di hati ini.
Terima kasih sudah pernah hadir di hidupku yang abu-abu dan menunjukkan seperti apa pelangi sehabis hujan.

Meski pada akhirnya kita berpisah dihantam badai, mati tenggelam di dasar lautan dan hilang ditelan waktu.
Aku akan selalu percaya bahwa belahan jiwaku itu, kamu.

- Gel

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 04, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AlmostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang