HUKUMAN

4K 167 230
                                    


Sebenarnya ini hanya hasil gabut ku doang,tapi aku juga gregetan, jadinya yah beginilah,oke lanjut aja ( ˵ ° ~ ° ˵ )

Aye~











" Baru ingat pulang rupanya~" cibir seseorang

Gempa yang baru pulang menatap bingung pada kedua kakaknya"apa maksudmu kak?"

" Maksudku? Oh~ tentu saja, kenapa kau baru pulang jam segini Gempa?" Tanya Taufan sang kakak ke-dua pada adik montok dan seksoy nya itu

" Tentu saja aku kerja kelompok kak" jawab Gempa

Taufan tersenyum kecil " kerja kelompok?"

Gempa mengangguk,dia melirik ke salah satu kakak tertuanya yang hanya menatap dingin padanya, Gempa diam-diam menelan ludah susah payah.

" Kerja kelompok pulang jam segini? Ini sudah jam berapa Gempa?" Tanya Taufan

" J-jam sembilan malam kak" cicit Gempa

" Kerja kelompok pulang jam sembilan malam,bagus banget Gempa~"cibir Halilintar

Gempa langsung menunduk, entah kenapa dia merasa takut pada kedua kakaknya terlebih lagi kakak tertuanya, Halilintar.

"Maaf kak"

Halilintar dan Taufan saling melirik, senyuman tipis sangat tipis membuat Gempa tidak bisa melihatnya.

" Baiklah kakak maafkan untuk kali ini, sekarang masuk ke kamarmu!"

Gempa mengangguk dia langsung masuk ke dalam rumah,dan langsung menuju kamarnya di lantai dua, meninggalkan kedua kakaknya yang hanya diam menatap kepergiannya.

" Nakal~"

^^^

" Keluar lagi? Ini masih pagi Gempa!" Halilintar menatap tajam pada adik keduanya,iris Ruby nya menatap jam tangan yang melekat di tangannya.

Ini masih terlalu pagi,dan Gempa ingin keluar di pagi-pagi seperti ini?!

"Tapi kak Gempa ada urusan mendadak" ucap Gempa

" Urusan mendadak apa sampai-sampai kau pergi pagi-pagi sekali Gempa?" Tanya Taufan yang keluar dari arah dapur

" Apa kerja kelompok lagi?" Lanjut Taufan

Gempa mengangguk" tidak hanya itu saja kak"

" Lalu apa? Jalan-jalan sama perempuan? Makan bersama di restoran? Begitu maksudmu?" Tanya Taufan dia tersenyum sinis melihat reaksi Gempa.

Gempa yang mendengarnya gelagapan" t-tapi kak kami hanya teman---"

" Hanya teman?" Kali ini halilintar yang bertanya

" I-iya kak!"

" Ohh hanya teman rupanya~ kakak pernah melihat mu di cium oleh teman perempuan mu itu.... Gempa~" halilintar tersenyum sinis

BBB ELEMENTS (On Shoot)~( ͡° ͜ʖ ͡°)~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang