00.what is your name aluna?

559 23 1
                                    


00.PROLOG

“Chan kamu udah besar jangan nemplok ke Buna mulu!” ujar Johnny yang kesal kepada anaknya yang terus menemploki sang istri.

“Memangnya gak malu kalo anak futsal pada tau?” lanjutnya.

Haechan sebenarnya ingin melawan dan meladeni ucapan sang Ayah, tetapi ia cukup sadar diri karena sedang sakit dan membuat tubuhnya sangat lemas.

Bunanya yang terus ditemploki sepanjang haripun hanya dapat menarik nafas pasrah, “Chan, pindah ya tidurannya di kamar aja biar enakan,” titah sang Buna.

Haechan'pun menuruti ucapan wanita cantik yang ia panggil Buna tersebut dan berjalan menuju tangga untuk menuju kekamar sambil bergerutu,“gara-gara si Lele, Echan jadi sakit.”

Iya Haechan memang sedikit kesal kepada adiknya itu karena dua hari yang lalu, karena pertanyaan adiknya ia jadi sakit, entah sumpah serapah apa yang diucapkan.

Baiklah mari kita kilas balik.

Haechan baru saja pulang sehabis bermain futsal bersama temannya, dan sampai rumah ia langsung disambut oleh kedua adiknya, Chenle dan, Jisung.

“eh, bang Echan itu mainan Icung jangan diinjek!!” teriak Jisung, memperingati.

Namun tanpa perduli, Haechan menginjak mainan adiknya itu dan mengaduh kesakitan karena ia tidak tau kalau ternyata menginjak mobil tamia milik Jisung akan menimbulkan rasa sakit.

“Aduhh Cung sakit nih kaki, abang,” adu Haechan yang mengelus telapak kakinya sambil mendudukan diri di sofa.

“Hahaha itu-tuh karma, makanya jangan iseng, bleee,” ejek Jisung sambil memeletkan lidahnya.

Chenle dan Jisungpun lanjut bermain dan tidak memperdulikan kakaknya yang masih mengelus kakinya yang masih sedikit sakit.

Hingga sebuah pertanyaa muncul di kepala seorang Seo Chenle,
“Cung, kenapa ya kok bang Echan gak pernah sakit?” tanya Chenle sambil menatap Jisung.

Jisung hanya mengangkat bahunya, “mungkin penyakiynya males,soalnya badan bang Echan bau kesemek,” jawab Jisung polos.

Haechan yang mendengar itupun memekik tak terima, “Enak aja! mana ada abang bau, abang itu gak sakit karena abangkan Iron man, makanya penyakitnya takut.”

Chenle menghela nafas kesal, “huuh, padahal Lele kan mau liat kalau bang Echan sakit.”

Nah begitulah asal mulanya dan satu hari setelahnya Haechanpun jatuh sakit.

***

Kak Nana, kak Nono!” panggil gadis TK bernama, Aluna.

Jeamin dan Jeno yang baru sampaipun terkejut namun segera menghamburkan diri memeluk adik terkecilnya ini.

“kak Nana sama kak Nono abis dari rumah juragan jengkol kan? ” tanya Aluna, dahinya sedikit mengkerut dengan kesal.

“Iya emangnya kenapa dek?” tanya Jeno.

“Pantesan bau,” ucap Aluna sambil menyumbat hidungnya dengan kedua jari lengannya.
Sikembar Jeno dan Jaemin hanya dapat tertawa.

Jeno mengernyit,“masasih bau?” tanya Jeno sambil mengendus endus tubuhnya, “enggak ah, kakak gak bau. Aluna pengen cium?” tanya Jeno yang mendekatkan tubuhnya kepada sang adik, dan Alunapun refleks menghindar.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 10 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Seo familyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang