Affair

Find

"Poo kau kenapa sih? Tadi berangkat kerja semangat banget, sekarang lesu amat dah kayak mau mati"

"Heh... Enak aja kalok ngomong"

"Ya abis begitu banget ekspresinya kenapa sih? "

"Kepo... Udah ah aku mau mandi bye" Natta meninggalkan Build untuk masuk ke kamarnya mengambil handuk dan pakaian lalu kembali keluar untuk berjalan menuju ke kamar mandi

"Cepetan mandinya gantian"

"Iya iya bawel"

Natta memasuki kamar mandi menggantung handuk dan pakaian yang akan ia kenakannanti, lalu melepas pakaiannya dan meletakkannya pada keranjang untuk pakaian kotor. Ia lalu berjalan ke arah shower memutar kran shower tanpa mengatur suhu air, membiarkan air dingin membasahi seluruh tubuhnya mulai dari rambut sampai ujung kakinya.

Natta sengaja mandi dengan air dingin, ia ingin mendinginkan kepalanya yang sejak tadi penuh dengan sang atasan. Natta memejamkan matanya untuk menghilangkan bayang bayang dari pria alpha itu, tapi bukannya hilang itu malah semakin jelas bahkan Natta bisa mencium aroma pria itu dengan jelas.

"Ugh hentikan menyingkir dari kepalaku... " Ucap Natta sambil mengusak kepalanya kasal membuat rambutnya berantakan "lupakan... Lupakan... Dia sudah punya mate nattawin ughh" Sebenarnya ucapan ini sudah ada sejak tadi di kepalanya tapi tetap saja tidak bisa hilang dan itu membuat Natta frustasi. Dan lebih gilanya lagi adalah Natta sedang merindukan rasa nyaman yang ia dapatkan saat ada di dekat Mile. Gila kan?

"Woy! kau mandi atau semedi lama banget" Ucap Build dari luar sambil menggedor pintu kamar mandi

"Apasih biu berisik! "

(๑ↀᆺↀ๑)

Natta dan Build tengah ada di ruang tamu sekaligus ruang santai itu dengan Natta yang duduk di lantai beralaskan karpet bulu hadiah dari temannya dengan laptop yang ia letakkan di meja portebel di depannya sedangkan Build ada di atas sofa dengan laptopnya yang ia pangku di atas pahanya. Keduanya tengah fokus dengan laptop masing masing. Ingat bahwa mereka sekertaris dari 2 orang teratas sebuah perusahaan besar yang pasti punya banyak sekali pekerjaan.

Natta sedikit melupakan Mile karena pekerjaannya itu walaupun sebenarnya pekerjaan itu juga pasti akan ia serahkan ke pria itu

"Biu apa kau suka bekerja di sana? " Tanya Natta penasaran entah kenapa tiba tiba ia ingin menanyakan itu pada Build

"Kenapa tiba tiba menanyakan itu? " Bukannya menjawab Build malah bertanya balik dan bahkan tanpa melihat Natta, omega itu masih fokus dengan laptop nya dengan jemari lentiknya yang bergerak di atas keyboard untuk mengetik sesuatu.

"Ish tinggal jawab doang apa salahnya sih?  pakek balik nanya" Kesal Natta

"Dih kok nyolot"

"Ya abis kau ngeselin"

"Lah kan aku tanya po kenapa kau tiba tiba tanya itu? Salahku dimana? "

"Ya gapapa tanya doang emang harus ada alasannya? "

"Hah... Ya kalau di bilang suka, ya sukalah kita kerja di perusahaan besar poo gila ya gk suka?... Tapi juga harus maklum sih kalok banyak kerjaan... Kita tau sendiri perusahaan itu berjalan di berbagai bidang jadi ya udah resiko kita kalau bakalan punya banyak kerjaan"

"Umm iya sih... Kalau soal atasanmu apa kau menyukainya? Maksudku cara dia bekerja bersamamu"

Build mengernyit membentuk lipatan di dahinya "kau ada masalah dengan tuan mile? "

"Kenapa jadi tuan mile? Aku kan tanya atasanmu bukan atasanku" Jawab Natta ngegas

"Dih kenapa ngegas aku kan cuma tanya..."