WMMAP x Male uke!Readers

Bagian; 1

Sebuah pertemuan antar kerajaan digelar, seluruh kerajaan dibenua datang, dengan kerajaan Eastern sebagai tuan rumah, salah satu kerajaan terbesar yaitu obelia dengan dua pangeran juga datang.

***

Claude pangeran kedua dari obelia, sangat tampan, terlahir dengan sihir yang fantastis. Dan sekarang dia tengah kebingungan mencari aula perjamuan padahal dia hanya keluar untuk mencari udara segar, tapi seperti nya dia keluar terlalu jauh.

Mata permatanya tak sengaja melihat sesosok gadis cantik dengan payung yang menutupinya dari sinar matahari.

Dia berjalan mendekat untuk bertanya dimana aula perjamuan, dan sedikit perkenalan agar bisa menjadi teman, mungkin claude sedikit berharap bahwa setelah perkenalan akan ada hubungan yang lebih dari teman.

"Permisi nona, apakah anda tau tempat perjamuan berada?" tanyanya dengan sopan santun, tapi langsung ditatap tajam oleh sesosok berparas cantik didepannya

Prak

"Nona?, kau baru saja memanggilku nona? Kau pikir aku tidak punya burung, aku punya burung dan itu pasti lebih besar dari punyamu" ujarnya setelah membanting payung

"Pangeran!" dua wanita dengan rambut coklat dan pirang berlari kearah mereka berdua

Wanita dengan rambut coklat yang tadi memanggil 'pangeran' mendatangi sosok cantik itu, "Pangeran bagaimana jika anda sakit, kenapa anda membuang payung anda" ujarnya dengan nada cemas, wanita itu langsung mengambil payung dan membawanya kearah sosok cantik itu

"Tolong maafkan adik saya pangeran Claude, dia memiliki temperamen yang pemarah" ujar wanita dengan surai pirang

"Diana! Menjauh darinya! Dia memanggilku seorang gadis!" marah sosok cantik itu

"Tidak apa apa..." ujar Claude

"Ada apa ini ribut ribut?" suara berat dengan udara yang menekan mendekat kearah kerumunan itu

"Y-yang mulia!/ayah!" serempak, wanita dengan surai pirang dan coklat mengatakan yang mulia, dan sosok cantik itu mengatakan ayah

Yang dipanggil yang mulia itu berjalan mendekat kearah sosok cantik itu dan-

"Berhenti membuat keributan! Bisakah kau diam seperti diana! Jika kau tidak bisa menjadi laki laki maka kau hanya bisa menjadi perempuan kau paham, (Name)?" ujarnya dengan dingin, sosok cantik bernama (name) itu menatap tajam lelaki didepannya

"Aku tidak akan menjadi perempuan!" ujar (name) dengan menyingkirkan payung yang dibawa oleh wanita bersurai coklat yang bisa disebut daisy

Melihat (name) menyingkirkan payung yang melindunginya dari sinar matahari, lelaki dingin itu langsung menutupi kepala (Name) dengan tangannya

(Name)mengeluarkan smirknya

"Bagaimana pun aku tidak bisa rusak, karna aku satu satunya yang paling berharga dari semua yang berharga" ujar (name) sambil menatap remeh kearah ayahnya, "Permisi." dengan kata kata terakhir (name) pergi meninggalkan kerumunan tersebut

"Pangeran, tolong maafkan anak saya, mari kembali ke aula" ujar Ayah (name) mengajak Claude untuk kembali, karna dia tau bahwa Claude tersesat mengingat istana ini begitu rumit

'(Name)?' Langkah Claude terus mengikuti ayah (name) namun tatapannya terus kebawah, mengingat wajah cantik milik seseorang yang ia ketahui bernama (Name) Eastern

***

Disebuah ruangan

Brak!

Suara bantingan pintu begitu keras, dan (name) adalah pelakunya, sicantik yang pemarah