chapter 3

9 0 0
                                    

HAPPY READING

Selamat membaca para readers

"Popi apakah itu cruela yang membunuh momy kalau saja cruela tidak masuk ke mansion itu momy pasti baik baik saja hiks hiks Popi cruela pembunuh hiks hiks hiks".

Cruela cuma bisa menangis dan memasrahkan dirinya
.
.
.
.
.
.
.

Udah berjam jam cruela didalam truk itu dan sampai lah di ke tempat air mancur yang dia janjikan sama momynya untuk minum teh dan bersantai.

Sedih menangis pilu cruela di tempat air mancur itu berbekal pakaian yang masih dipakainya dan popi cruela harus menanggung nasib yang dia alami untuk menjadi anak yatim piatu. 😭

Dan tiba tiba cruela diganggu oleh dua bocah pencuri yang tiba tiba datang mengganggu suasana mengheningkan cipta untuk dirinya sendiri.

" Hai bocah " kata anak pencuri itu.

"..... " cruela.

"Apakah kau juga anak terbuang juga" kata anak pencuri yang gendut.

"Heh atau kau anak yatim" kata sigendut itu.

Cruela yang dibilang yatim piatu itu tidak terima walaupun dia sekarang emang udah menjadi anak yatim piatu.

Dan bugh cruela memukul anak gendut itu dan terjadi lah pertarungan anak anak itu dan temananak pencuri gendut itu yang memiliki ciri ciri kurus itu melerai.

"Udah stev, sabar dia kan cewek jangan lo lawan" kata si pencuri kurus.

Rupanya si pencuri gendut itu bernama steven.

"Yok kita cabut udah mau malam" kata si kevin pencuri kurus.

"Ya kita tinggal aj ni gembeel" kata Steven dengan meledek.

"Looo" teriak tak Terima cruela.

"Apa mau tabok tabokan lagi berani ni gue" kata Steven menantang.

"Ayo Steven" kata kevin sambil menarik tangan Steven.

Cruela yang melihat mereka pergi itu pun mengikuti dengan popi di gendongannya, merka melewati gang gang sempit berliku liku dengan didepan toko roti cruela melihat paman gendut meneriaki dua bocah laki laki itu dengan kata pencuri, mereka lari dan cruela ikut lari sesampainya dirumah bertingkat mereka dua bocah laki-laki itu memanjat jalan rahasia yang sudah mereka rancang.

"Fiuh akhirnya sampe dirumah" kata Steven si bocah gendut itu.

"Prengg" bunyi botol kaleng yang tersenggol oleh cruela.

"GAPAIN LO IKUTIN GUE" kata Steven dengan nada berteriak.

"Um emmm gue mau ikut kalian karena gue gak punya tempat tinggal gue gak punya siapa siapa lagi, gue sama popi boleh ikut kalian kan" kata cruela dengan mata pupy eyes.

"Gak boleh" Steven

"Kenapa, gue bisa bantu kalian nyuri" cruela.

"gak boleh gue bilang" Steven.

"Udah lah Steh, kasian dia, dia juga gak punya siapa siapa kayak kita, apalagi dia anak gadis gak aman kalau diluar sana" kevin melerai.

"Huhh" Steven.

"Kamu boleh tinggal disini tapi ada syarat, kamu harus ikut maling sama kayak kita" kevin.

"Iya" cruela.

"Kamu boleh tidur dikasur itu" kevin menunjukkan kasur yang ada didepan mata mereka.

"Oke" cruela.

Cruela berjalan menuju arah kasur yang akan dia tiduri dengan langkah yang lunglai "brukk" bunyi hempasan badan ke kasur.

"Hiks hiks hiks" rintik air mata keluar saat dia merebahkan badannya di kasur tersebut dengan memeluk popi dengan erat.

Poli yang melihat tuannya menangis pun menjitali air mata cruela.

"Hiks..hiks maka... Sih ya.. Popi udah a.. Da di... Sam.. Ping ku hiks... Hiks.. Hiks.. " tangis tersendat sendat cruela.

Kevin yang melihat Cruela menangis pun merasakan hal yang sama yaitu kehilangan orang tuanya, saat itu orang tuanya kevin lagi pergi kerja dan ditempat kerja bapaknya kevin kecelakaan, ibunya yang kehilangan suaminya pun depresi dan ibunya yang gak kuat pun bunuh diri, saat itu dia masih disekolah tetangga nya itu pun langsung pergi kerumah sakit dan rupanya mamanya kevin tak bisa diselamatkan, karena orang tuanya kevin tidak punya sanak saudara tetangga yang baik hati itu pun pergi membawa kevin ke panti asuhan di lantai asuhan rupanya ibuk panti itu suka menyiksa anak anak dan kevin kabur dengan Steven ya mereka berdua bertemu di panti asuhan dan benang takdirlah yang mempertemukan mereka berdua.

Kevin pun menhampiri Cruela dengan membawa kan selimut rupanya cruela sudah tertidur lelap karena kecapean dengan apa Yang dia alami hari ini, dengan tubuh kecil nya iya harus kehilangan ibunya yang sangat menyanyanginya dan merawatnya dari kecil.

651 kata
⭐👇

anterla and cluerlaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang