REYNAND

chapter 1

                            ❤️❤️❤️

"Ni,gue nebeng sama lo ya."ucap Luna "tumben banget lo nebeng ga bawa motor lo?"tanya Anni "Iya,tadi di anterin sama supir." jawab Luna
"Ouhhh."ucap sahabatnya itu

Hening saat perjalan tak ada yang berbicara, Luna yang fokus mendengar kan musik dengan handphone nya,sedangkan Anni fokus menyetir mobil yang mereka tumpangi

"Lun udah sampe rumah lo nih.Gak mau turun?"tanya Anni "ooo iya makasih udh anterin gue ,sorry ngerepotin" balas Luna "ga ngerepotin,kok."ucap Anni

Ya udah gue pulang dulu ya lun,masuk sana gih takut ada om om lewat"ucap Anni di iringi tawaan ringan "iya iya,punya sahabat bawel banget sih"ucap Luna sambil menutup pintu mobil

Anni pun melanjutkan perjalan nan nya menuju rumahnya,sedangkan Luna memasuki rumahnya yang megah tersebut

"Assalamualaikum." ucap Luna saat memasuki rumahnya yang di sambut oleh Sri bunda nya
"Wa'alaikumsalam,aduh anak bunda udah pulang,bersih bersih dulu gih,habis itu turun ke bawah buat makan ya lun."ucap bunda Sri
"Siap bundaku tersayang."ucap Luna

-
Sedangkan di rumah lainnya Reynand memasuki rumah nya yang sepi hanya terlihat adiknya dan bibi yang merawatnya dari kecil,jika kalian bertanya dimana papa dan mama nya Rey,mereka sibuk bekerja mama Rey yang menjadi model papan atas dan papa nya mengelola perusahaan yang dia jalankan

Bi papa sama Mama belum pulang?"ucap Rey "belum den dari pagi belum pulang"kata si bibi
"Ouh gitu ya bi"ucap Rey "ya udah sih bang lagian mereka juga kerja ngga kelayapan "sahut sang adik Raihan

"Iya juga si,sono Lo naik ke kamar Lo terus bersih bersih,kalo udah selesai turun buat makan,kasian si bibi udah buat kita makanan." ucap Rey yang di balas anggukan oleh adik semata wayang nya,dan Rey pun menuju kamar nya untuk bersih bersih

"Bang Reyy cepet turun,gue udah laper. "teriak Raihan pada kakanya itu,Rey keluar dengan memakai baju polos berwarna putih dan celana pendek berwarna hitam,mereka memakan makanan yang sudah di hidangkan oleh si bibi,dengan damai hingga selesaii

-
Seorang gadis yang turun dari tangga untuk makan malam bersama keluarga,Luna memakai baju piyama,dengan rambut di gerai yang sedikit basah

"Alun."ucap sang ayah (Dirga) "eh iya kenapa ayah?."Tanya sang putri "ngga papa ko ya udah kita makan."ucap Dirga

Hening tak ada yang berbicara,hanya terdengar suara sendok dan garpu,setelah makanan nya habis Luna mengambil air untuk meminumnya

Setelah makan malam selesai,Luna beranjak untuk ke kamar nya

Ia menatap langit langit kamar,kamar yang bernuansa putih itu sangat rapih dengan buku buku yang bertengger di dalam rakk yang tersusun rapi

Bukankah cinta memang sering membuat hal sederhana terlihat istimewa"ucap Luna pelan,tanpa  Luna sadari dia sudah mencintai Reynand,ingatan tentang ia membangun kan Rey masih teringat jelas di dalam pikirannya, walaupun si Rey gak bangun ya gesya ( ucap sang author)

Luna menguap,dia pun mematikan lampu kamarnya dan di ganti dengan lampu tidur,Luna menarik selimutnya hingga menutupi tubuhnya itu,tanpa membutuhkan waktu lama Aluna memasuki alam mimpi