Nama gadis itu Farah Assyifa Ramadhani. Dia memiliki kepribadian introvert. Usianya tahun ini menginjak angka 28 pada bulan Desember nanti. Statusnya masih lajang, jangankan menikah, calon suami saja belum punya.
Tapi ada kabar tentangnya, entah itu kabar baik atau buruk, dia pun juga tidak tahu. Yang pasti dia merasa sedang jatuh cinta. Sayangnya, orang yang dicintainya itu tidak mengenalnya. Ironis.
Nama pria itu adalah Devan. Dia seorang kiper di sebuah club sepak bola di kotanya. Farah mulai menyukainya saat diadakan turnamen sepak bola di lapangan dekat rumahnya. Walaupun tidak lebih dari sepuluh kali bertemu, tapi itu sudah cukup untuk membuatnya jatuh hati pada pria itu.
Saat ini dia sedang diambang kebingungan. Dia sendiri kesulitan melupakan orang itu tapi dia tidak mau cintanya hanya menjadi perasaan yang sia-sia. Apa yang sebaiknya dia lakukan? Mempertahankan perasaannya? Atau menghentikannya?
Dipertahankan lalu diperjuangkan? Atau berusaha melupakannya sampai akhirnya perasaan itu mati secara perlahan?
Prolognya terlalu pendek ya?
Jangan lupa vote dan comment
Aku tunggu kritik dan saran dari kalian
See you next...
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Goalkeeper
RomanceCinta memang kadang membingungkan dan membuat orang menjadi terlihat bodoh. Seperti kisah ini yang menceritakan tentang percintaan seorang gadis Introvert bernama Farah. Bagaimana bisa dia mencintai orang yang tidak mengenalnya? Akankah rasa cinta...
