4

492 56 0
                                    

Semua nya aku minta maaf bgt 😫Aku nggk tau part ini bakal panjang atau pendek😔.
Balik lagi semua nya tergantung sma apa yang aku pikirin.jadi semua yang kutulis di book ini murni dari pikiran aku semua dan nggk ada sangkut paut nya sma book yang lain...

Ok segitu aja deh
Maaf kalo typo
Selamat membaca
And enjoy for you




Hari sudah semakin malam dan acara makan- makan pun sudah selesai

Dan disini lah ia berada, seorang pria berwajah tampan nan manis itu sedang berkeliling kesemua penjuru istana.

Ia adalah haruto
Jika kalian bertanya apakah haruto hanya berjalan jalan saja?

Jawabanya: tentu saja tidak
Ia sedang mencari kamar nya(ya lebih tepat nya kamar junkyu sih🤭)

"Aku di mana?"batin haruto

"Sepertinya aku hanya berputar putar saja, aku harus kearah mana sekarang?"
Tanya haruto pada dirinya sendiri

"Luna...?"seseorang menepuk bahu haruto dari belakang

"Eh...yoshi?"ucap haruto

"Ini sudah malam,kenapa Luna masih disini?" Tanya Yoshi

"ah... itu aku sedang mencari kamar ku tadi"Jawab haruto

"Oh begitu....mau ku tunjukan jalan nya?" Tanya yoshi

"Oh?...boleh kah?"tanya haruto

"Tentu saja kenapa tidak luna" jawab yoshi sambil tersenyum manis

"Mari kutunjukan jalan nya" ucap nya sambil menuntun jalan

"Ah iya baiklah" haruto mengangguk dan mengikuti yoshi dari belakang



Setelah perjalanan yang ya terbilang tidak melelahkan sih. mereka akhir nya sampai di depan pintu kamar yang sangat besar

"Ini kamar nya luna" ucap yoshi

"Ah iya , terima kasih sudah mengantar ku...maaf aku merepotkan mu" jawab haruto tidak enak

"Tidak apa apa luna sudah menjadi tugas ku melayani mu"jawab yoshi masih dengan senyuman yang manis

" kalau begitu aku permisi dulu, selamat malam luna"ucap yoshi

" hhmm ....sekali lagi terima kasih ya" jawab haruto

"Iya" jawab yoshi setelah itu membungkukan tubuh nya dan pergi meninggalkan haruto

Haruto hanya berdiam diri di depan pintu kamar tersebut.rasanya ia tidak punya niat sedikit pun untuk masuk
Perasaan nya agak aneh saat ini..ia juga tidak tahu hal apa yang membuat nya merasa aneh

"Kenapa rasanya seperti ada orang di dalam kamar ini?" Batin nya

"Ah sudah lah mungkin cuma perasaan ku saja"ucap haruto meyakinkan diri

Dan tanpa pikir panjang lagi haruto membuka pintu kamar itu.ia sedikit lega karna tidak ada siapa pun dikamar tersebut

Haruto masuk dan menutup kembali pintu kamar..ia berjalan menuju balkon yang ada dikamar
Haruto mengeluar kan handpone nya dari saku celana ny.ia menyalakan benda pipih tersebut dan memain kan nya

Jam 20.18 pm

"Masih awal ternyata..~"gumam nya kecil

Ia memandangi langit malam.menikmati terang nya rembulan yang di taburi jutaan bintang disekeliling nya memberi kan kesan tersendiri

"Langit malam yang indah" ucap haruto bicara sendiri

Haruto itu anak nya emang agak pendiam jadi dia lebih sering bicara sendiri dibanding kan bicara pada orang lain.

"Sudah lama sekali aku tidak melihat bintang, terakhir kali kapan ya...aku lupa"
Ucap nya dengan gaya berfikir

Haruto hanya memandangi langit tersebut...ia memandangi nya cukup lama.
Sampai ia sendiri tidak sadar bahwa air mata nya terus mengalir membasihi pipi nya

" eomma..appa.....

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Aku merindukan kalian.....~" lirih haruto




Part yang ini mewek bgt🤧

Oh ya makasih buat para pembaca yang udh mau baca book ini
Makasihhh bgt

Maaf ya kalo cerita nya kugantung dl
karna masih agak bingung sma lanjutan nya

Ok segitu aja deh
Kalo ada yang salah tolong di koreksi biar aku bisa perbaharui lagi

Ok jangan lupa vote and komen
(Seperti biasa yuha nggk maksa kok)

And see you next day guys🖐

my litle omegaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang