5

2.5K 203 5
                                    

~selamat membaca~

"Zeee bangun dongg"ucap Marsha membangunkan suaminya

"Apa sihh? Masih malem nyuruh bangun"balas Zee sambil mata tertutup

"Aku mau bakso"

"Aneh kamu mana ada bakso jam segini"

"Ketempat waktu itu aja, bisa aja abangnya masih jualan"ucap Marsha sambil terus menggoyangkan badan Zee

"Yang mana?"tanya Zee lalu bangun dari tidur nya

"Waktu aku hamil Jisha"

"Ya ampun sha itu 4 tahun yang lalu"ucap Zee

"Tumben banget sih kamu minta tengah malem gini"lanjut Zee sambil menatap ke Marsha yang sedang gelisah

"Gatau lagi pengen aja"

"Yaudah yaudah aku beliin"

"Ikutt Zee"ucap Marsha

"Kalo aku nolak pun kamu bakal ngambek"

"Hehehe itu tau"

Akhirnya mereka pun keluar rumah untuk membeli bakso yang diinginkan Marsha

Sebelum membeli Zee menyuruh Marsha memakai jaket karena pastinya hawa diluar dingin apalagi tadi sempat hujan

"Udah pake jaket?"

Marsha mengangguk. Zee pun naik kedalam mobil begitupun dengan Marsha

Mereka menuju tukang bakso yang dulu pernah didatengin saat Marsha hamil Jisha

"Buset abangnya masih ada"ucap Zee setelah melihat tukang bakso itu masih mangkal di sana

"Yaudah ayo turun"ucap Zee

Mereka berdua pun turun dari mobil, Zee langsung menggandeng tangan Marsha

"Bang bakso ya 1 porsi aja"ucap Zee

Zee hanya memesan satu karena takut Marsha nanti tak habis biar gak terlalu kenyang katanya

"Udah lama a' ga kesini"ucap abangnya

"Lah bang masih inget?"

"Wah saya mah inget sama abangnya"

"Keren bang"

"Hehehe, istrinya hamil lagi?"

"Ohh ngga bang ini lagi pengen aja katanya"ucap Zee

"Ohh semoga cepet hamil lagi deh a"

"Semoga bang"

"Ini baksonya ya"ucap Abang tersebut sambil memberikan bakso itu ke Zee

"Makasih bang"

Zee pun memberikan mangkok bakso tersebut ke Marsha

"Nih sayang baksonya habisin loh"

"Iya suamiku"balas Marsha dengan senyuman nya itu wah

Marsha pun memakan baksonya

Baru saja melahap 2 bakso Marsha langsung memberikan mangkok tersebut ke Zee

"Loh apaan nih?"bingung Zee saat disodorin mangkok bakso

"Aku udah kenyang"ucap Marsha sambil menatap wajah Zee

"Baru 2 bakso doang kamu makan itu pun yang kecil, kenyang dari mana"

"Ihh kenyang Zee habisin nanti mubazir"rengek Marsha ke zee

Mau tak mau Zee menghabiskan bakso yang Marsha inginkan

Setelah menghabiskan mereka berdua pun kembali kerumah

"Kamu kok aneh banget si akhir akhir ini"

"Aneh gimana?"

"Minta makan malem mulu, kemarin minta rujak jam 1 sekarang bakso jam 12"

"Gak tau juga pengen terus"

"Kamu ngga lagi ngisi kan?"ucapan Zee membuat Marsha teringat

"Dirumah masih ada testpack kan?"

"Masih kenapa emang?"

"Aku mau ngecek "

Zee pun langsung saja membawa dirinya dan Marsha kembali kerumah

Sampai dirumah Marsha langsung buru-buru ke kamar mandi dan tak lupa mengambil testpack

"Aku udah telat haid Zee"

"Berarti ada kemungkinan kamu ngisi?"

Marsha mengangguk

"Yaudah cek dulu gih"

Marsha pun masuk kedalam kamar mandi untuk menggunakan testpack

Setelah beberapa menit berlalu Marsha membuka pintu kamar mandi untuk menemui Zee

Zee yang sedang duduk langsung berdiri ketika melihat pintu kamar mandi terbuka

"Gimana?"

"Ini hasilnya"

Zee langsung mengambil testpack dari tangan Marsha ia melihat garis yang berada di testoack ada dua

"Ngisi lagi?"

Marsha mengangguk lalu memeluk Zee. Zee pun membalas pelukan sang istri

"Punya anak lagi"ucap Zee memeluk erat badan Marsha

"Gapapa deh kamu minta makan malem terus aku turutin"ucap Zee mencium pipi Marsha

"Ga nyangka bakal cepet ngisi"

"Yaudah kamu tidur gih, aku mau ke depan tadi Ella ngirimin file yang harus di cek, gak lama kok"ucap Zee mengecup bibir Marsha sekilas

"Bener ya jangan malem malem"

"Iya sayang, good night"

"Too Zee"

Zee pun ke arah dapur untuk membuat minuman, ia membuat kopi untuk menemani malamnya ini

Setelah membuat kopi ia menuju ruang kerjanya yang bersebelahan dengan kamar Jisha. Sebelum masuk keruang kerjanya Zee masuk kedalam kamar Jisha

Ia melihat putranya sedang tertidur dengan sangat nyenyak

"Anak ayah udah mau nambah umur aja"ucap Zee mengelus kepala anaknya itu

"Selamat malam jagoan ayah"ucap Zee mencium kening Jisha

Setelah itu Zee keluar dari kamar Jisha tak lupa ia menutup pintu dengan pelan

ZEE POV

"Huh semangat malam ini selesaikan kerjaan nya"ucap ku sendiri

Aku segera membuka email dan melihat beberapa email dari Ella

Saat Marsha sedang berada di kamar mandi Ella mengechat ku ia memberi pesan bahwa ada beberapa file harus di cek

Aku membuka satu persatu email yang di beri Ella dan mengeceknya dengan teliti

Tak butuh waktu lama untuk menyelesaikan nya, setelah selesai semua aku menutup laptop dan menghabiskan kopi tersebut

Sebelum masuk kekamar aku menaruh gelas di dapur dan mencucinya

POV ZEE END

Zee langsung saja menuju kamarnya. Saat sudah berada dikamar ia melihat Marsha tengah tertidur

Ia membaringkan badanya disamping Marsha lalu memeluk badan Marsha dengan erat

TBC
Jangan lupa vote gusy

my favorit person 2. ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang