Brother?...( Genshin Impact x Reader ) Indonesia

□Prolog■

(name) sekarang sedang berada di Wilayah Kekuasaannya dan Kakaknya

Dan Berada dibawah Pohon Besar yang sangat Sejuk membuat (name) merasa nyaman

Netra matanya kini melihat sekumpulan Yaksha

Dan sepertinya mereka dari Pihak Musuh

" Semua Serang!! " teriak Salah Satu Yaksha

Lalu Mereka berempat berlari kearah (name)

Namun (name) tetap Tenang dan masih dalam keadaan santai

Dan saat Yaksha itu hampir didepannya,muncul beberapa Duri Tajam dari dalam Tanah menusuk Mereka

Darah Mereka terciprat kebelakang dan mereka memuntahkan Darah

" Kalian salah memilih Lawan " ucap (name) lalu menghilangkan Duri Tanahnya kembali ketanah

Tubuh mereka tergeletak dan (name) mengubur mereka dengan kekuatannya

" Semoga Kalian Tenang " Doa (name) kepada mereka yang sudah terkubur lalu pergi

Ini tidak pertama kalinya bagi (name) dan Sudah Beribu Ribu kali

Mereka berpikir bahwa Adik sang Archon Geo tak sekuat Dengan Kakaknya dan menargetkan Sang Adik

Namun mereka Salah

Malahan Sang Adik dapat mengendalikan Kekuatan Geo nya sesuka hati dalam bentuk apapun

Batu Meteor,Senjata besar,Duri,Akar,dan lain lain

(name) bisa membuat Kekuatannya menjadi Bentuk lain meskipun Bahannya Tetaplah Tanah Keras

Makanan? Sejak kapan Tanah bisa dimakan?

Apapun selain Bentuk Makanan,Senjata Pun Bisa

(name) pergi ke ladang Bunga Glaze Lily dan disana terdapat seorang Wanita duduk dengan memainkan Alat Musiknya

" Kak Guizhong " Sapa (name) kepada Wanita Itu

" Oh? Hai (name),kenapa kau disini? " Tanya Guizhong sambil menoleh kearah (name)

" Tidak ada Kak,hanya Bosan " Ucap (name) lalu duduk disamping Guizhong

" Kau tak membantu Kakakmu dalam Archon War? " tanya Guizhong sambil memainkan Alat Musiknya

" Tidak mau,aku tak mau Ikut meskipun aku juga kena imbasnya meski tak ikut " ucap (name)

Jawaban (name) membuat Guizhong Terkekeh

" (name) " Panggil Guizhong lalu (name) menoleh Kearah Guizhong

" Hmn? "

" Apa yang akan kau lakukan jika aku sudah mati? " tanya Guizhong

Seketika (name) terdiam dan memegang Tangan Guizhong

" Kak Guizhong jangan katakan Itu! Kata Orang Orang Diwilayahku! Ucapan Adalah Doa Kak!! " ucap (name)

" Tapi...Kak Guizhong kan hanya bertanya...jadi apa jawabanmu? " tanya Guizhong

Seketika (name) terdiam dan melepaskan Genggamannya

" Aku akan Pergi "

" hmn? Kemana? "

" Entahlah,mungkin Menjelajahi Dunia ini "

" Kau yakin? Kau tak mau bersama Kakakmu? "

" Kakak Terlalu Sibuk,ia tak sempat menyempatkan Waktu Untukku,ia tak sayang Padaku "

Seketika Guizhong Terdiam lalu menidurkan (name) di Pahanya lalu Memainkan Musik

" Jangan berpikiran seperti itu,Morax sangat menyayangimu " ucap Guizhong