"Woii haruto tumben loh telat" ucap junghwan teman sebangku haruto
"Ck gausah nanya nanya gw lagi badmood" ucap haruto
"Kenapa sih tumben banget luh badmood pagi pagi gini" ucap junghwan heran
"Ck tadi tuh gw telat gara gara si jeongwo anjing" kesel banget gw pagi pagi harus ketemu dia ucap haruto sewot
"Oh" ucap junghwan
"Gw cerita panjang lebar loh cuma jawab oh doang?" Ucap haruto kesal
"Lah terus gw harus jawab apa" ucap junghwan polos
"Bacot udah deh mendingan loh diem aja" ucap haruto kesal dengan teman nya itu
Junghwan mau ngobrol lagi tapi keburu ada guru nya datang
"Ok anak anak sekarang kita belajar tentang fisika"
"Mengerti anak anak?"
"Mengerti Buu ucap all murid "
Kringgg
"Ok saya akhiri kelas ini ketemu lagi diminggu selanjutnya "
"Huftt akhirnya istirahat "ucap haruto lega
"Ke kantin gak"? Ucap junghwan
"Gas perut gw udah laper nih" ucap haruto jalan duluan ke luar kelas
Diikuti junghwan di belakang nya"Anjing meja nya segala penuh" ucap haruto kesal
"Junghwan loh pesen makan biar gw yang cari bangku "ucap haruto
"Ok loh mau pesan apa? "
"Gw mau bakso aja sma es cola "
"Ok gw pesen dulu"
Junghwan pergi memesan makanan
Haruto melihat ada bangku kosong dia langsung duduk disitu dengan santai tanpa memperdulikan semua orang yang menatap dirinya
"Apaansi kok pada ngeliatin gw biasalah orang ganteng banyak yang ngefans" ucap haruto dengan kepedean nya
Gak lama junghwan dateng bawa pesanan makanan nya
"Nih to" ucap junghwan ngasih pesanan haruto
"Thanks bro" ucap haruto
Haruto memakan dengan tenang tiba tiba dia kaget hampir aja keselek karna gebrakan mejaBRAKK!
"Apaansi lo asal gebrak meja orang aja"
ucap haruto emosi
Haruto melihat siapa yang gebrak meja nya dia pun melotot"LOH LAGI LOH LAGI" ucap haruto nunjuk jeongwo
"Maksud loh apa gebrak gebrak meja gw hah" haruto tuh kesel lagi enak enak makan eh malah di gebrak mejanya seenaknya aja"Pergi dari sini ini meja gw" tekan jeongwo ke haruto
"Dih apaan ini tuh meja umum siapa aja boleh duduk di sini "ucap haruto nyolot
"Gw bilang pergi yah pergi" ucap jeongwo dingin
"Ogah" ucap haruto
Haruto makan bakso nya lagi dengan tenang gak perduli dengan tatapan tajam nya jeongwoJeongwo emosi dengan orang yang di depan nya itu bukannya pergi malah diem lanjutin makannya
Jeongwo narik tangan haruto dengan kasar
" eh lepas bro jangan kasar "ucap junghwan
" diam loh jangan ikut campur " ucap jeongwo dingin
"Berani ikut campur temen loh bakal gw kasarin" ucap jeongwo melihat junghwan yang mau protes
Junghwan hanya diem dan membiarkan jeongwo bawa haruto entah kemana dia gak tau."Ihh apaansi loh lepas" ucap haruto mencoba menarik tangan nya dari jeongwo
Tapi jeongwo tak menghiraukan ucapan haruto di terus menarik tangan haruto
"JEONGWO LEPASIN ANJ"ucap haruto emosi
"Le- lepas sakit hiks hiks jeongwo" ucap haruto kesakitan
Jeongwo baru melepas pas sudah sampe Rofdrop
Bruk
Haruto di lempar ke sofa yang ada di Rofdrop"Aww sakit" haruto takut dengan jeongwo yang sekarang
"Lepasin gw jeongwo gw mau ke kelas"ucap haruto berusaha melarikan diri dari situ tapi tetep tidak bisa tenaga jeongwo lebih besar dibandingkan dia
"Sekarang luh gak bisa kemana mana baby" bisik jeongwo menjilat kuping haruto dengan sensual
"Ahh lepasin gw plis" haruto udah mau nangis ternyata jeongwo serem kalo lagi mode seriuss
"Teriak lah sesukamu baby karna disini kedap suara tidak ada yang bisa mendengar suara mu jadi percuma jika kamu berteriak kencang " ucap jeongwo mendekatkan muka nya ke haruto
Tenaga haruto udah abis jadi dia hanya pasrah
"Kenapa diem? Haha kau menyerah" tanya jeongwo ketawa devil
"Let's play baby" bisik jengwo ke haruto
Jeongwo langsung melumat rakus bibir haruto
Jeongwo geram karna haruto tidak membuka mulutnya"Buka mulutmu atau aku akan berbuat lebih dari Ini" ancam jeongwoo
Haruto mendengar ini jadi takut
Di langsung membuka mulut nya
Jeongwo tidak menyiakan kesempatan itu dia langsung melumat bibir haruto rakus kali ini dibalas oleh haruto diam diam jeongwo tersenyum tipisHaruto memukul dada bidang jeongwo karna kehabisan napas jeongwo yang mengerti itu pun dia melepas pangutan mereka
Haruto mengambil nafas banyak banyak gila hampir mau mati karna jeongwoJeongwo lanjut ke leher jenjang haruto
Dia mengisap menggigit leher haruto yang bikin haruto keenakan"Ahhh jeongwo jangan buat tanda disitu" cegah haruto
Jeongwo gak perduli di tetep melakukan nya
"Ahhhh jeong-wo udah nanti kelewatan batas" ucap haruto terbata bataJeongwo tersadar dia langsung menyudahi nya karna takut kelewatan
Dia langsung benerin baju haruto lagi"Sekarang loh harus jadi pacar gw atau gw bakal lakuin lebih dari ini" ucap jeongwo
"Gak gw gak mau" ucap haruto sewot
"Ok kalo itu pilihan loh" ucap jeongwo sambil membuka baju haruto pelan pelan
"Jeongwo loh jangan gil ahh gila! " cap haruto menahan desah karna jeongwo mengemut nipple nya
"Okk gw mau jadi pacar loh" ucap haruto takut
Good boy sekarang luh beresin baju luh yang berantakan" ucap jeongwo menepuk lembut rambut haruto
"Udah" cicit haruto menunduk karna takut dengan jeongwo
"Sekarang kamu ke kelas" ucap jeongwo mengecup pipi haruto
Haruto kaget apa lagi pipi nya udah merah kek tomat
"Eyy salting " goda jeongwoo
"Apaansi enggak udah haru mau ke kelas dulu" haruto langsung kabur karna malu dengan jeongwo
"Shit gemes sialan " umpat jeongwo karna tingkah haruto yang menggemaskan itu
KAMU SEDANG MEMBACA
You Mine
FantasyCerita bxb kalo gak suka logut! No plagiat ⚠️ Mengandung kata kata kasar