Hari berganti, menciptakan lembaran baru tuk dijajahi.
Namun apalah daya jiwa yang seakan mati ditiap harinya.
Hanya ada semu, kelabu.
Hanya ada lembar kosong tanpa kata.
Layaknya mentari yang baru saja terbit lalu dipaksa tenggelam disaat bersamaan.
Sendiri dalam sepi tanpa arah yang pasti.
Diri ini tersesat tak tau arah.
Seakan-akan setiap orang yang ada hanya memberi jalan buntu tanpa tujuan yang jelas.
Tuhan,,, bisakah ku meminta bintang?
Tuhan,,, bisakah ku meminta matahari?
Dan Tuhan,,, bisakah ku meminta bulan?
Diri ini hanya butuh penerang ditengah kegelapan.
Dan jika Aku tetap bertahan apakah bisa?........
KAMU SEDANG MEMBACA
Tuhan Aku akan BERTAHAN
PoetryHanya sebuah kumpulan dari kutipan-kutipan sederhana