1

518 34 4
                                    

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night.

Tidak boleh publikasikan ceritaku di website lain tanpa seizinku karena memikirkan alur cerita itu sulit sekali bahkan aku sering begadang.

Happy reading

🍁Sifat law dan leo

Aku bermain monopoli bersama adikku lammy dan aku hanya melirik kearah law yang sibuk membaca buku.

"Law ayolah kita bermain!" Ajakku.

"Kau saja. Aku tengah mempelajari materi pelajaran dulu." Ucap Law.

"Law temani kedua saudaramu saja." Ucap Kaachan.

"Tuh denger!" Pekikku.

"Iya." Ucap Law malas.

Akhirnya kami bertiga bermain monopoli bersamaku dan lammy. Aku tersenyum melihat law menikmati permainan ini.

"Aku istirahat duluan ya kedua kakak kembarku." Pamit Lammy.

Lammy mencium keningku dan law setelah itu pergi dari ruang tamu. Aku membereskan bekas kami bermain sementara law kembali membaca buku.

"Otouto!" Panggilku.

"Ada apa niichan?" Tanya Law.

"Tidak ada gunanya." Ucapku.

"Setiap penyakit ada obatnya niichan." Ucap Law.

"Ini bawaan lahir sulit disembuhkan." Ucapku.

"Aku pernah membaca sebuah buku mengenai penyakit yang tidak mungkin disembuhkan dengan obat apapun. Namun akhirnya dia sembuh karena suatu hal niichan." Ucap Law.

"Sembuh?" Bingungku.

"Aku tidak masalah niichan memiliki fisik yang lemah asal dirimu masih hidup aku bersyukur." Ucap Law.

"Apakah kau percaya aku bisa disembuhkan?" Tanyaku.

"Kau hanya demam saja niichan, jangan lebay seolah kau terkena penyakit serius." Ucap Law.

"Hehehe." Tawaku.

"Istirahat sana. Nanti kau flu aku juga yang repot." Ucap Law.

"Lihat dahimu ada plester penurun demam. Ayo kita beristirahat bersama." Ucapku.

"Aku bosan beristirahat tahu." Ucap Law.

Aku mengambil paksa buku law, dan langsung menarik tangan law menuju kamar kami berdua. Aku dan law satu kamar yah sebenarnya itu ideku.

Aku tidur di kasurku sementara law di kasurnya. Law berniat mengambil bukunya, tapi aku menatap dia tajam. Law kembali meletakkan bukunya, dan berbalik badan untuk beristirahat.

Aku juga ikut beristirahat karena rasa pusingku. Aku dan law terkena demam, walaupun karena ulahku sendiri cuma karena kami kembar jadi law ikutan demam juga.

Beberapa hari kemudian aku dan law kembali bersekolah seperti biasa. Law setia membaca buku dan aku mengawasi jalan sekitar. Adikku lammy berbeda sekolah jadi dia diantar touchan.

"Aku akan masuk eskul baseball." Ucapku.

"Ikut saja. Aku juga berniat masuk eskul sains." Ucap Law.

"Law!" Panggilku.

"Jangan bertanya hal yang tidak jelas." Ucap Law.

"Another life itu benar adanya." Ucapku.

"Aku tidak percaya mengenai itu semua." Ucap Law.

"Saat usia kita 10 tahun tepat seminggu setelah ulang tahun kita ada hal aneh terjadi padamu." Ucapku.

"Kau yang aneh bukan aku." Ucap Law.

"Hey walaupun aku aneh tetap saja aku kakakmu!" Protesku.

"Ya." Ucap Law malas.

"Waktu itu setelah makan malam selesai dan kita semua tertidur lelap. Tiba-tiba kau berteriak kesetanan namun matamu tertutup seperti tidur." Ucapku.

"Aku berteriak hal yang tidak mungkin." Ucap Law.

"Kau pasti lupa pernah sakit tenggorokan beberapa hari tanpa sebab jelas." Ucapku.

"Kupikir itu ulahmu." Ucap Law.

"Kau ini malah menyalahkan aku terus." Gerutuku.

"Habisnya rata-rata aku sakit karena kau ceroboh." Ucap Law santai.

"Yah aku bosan sih jadi sering melakukan hal random." Ucapku.

Law kembali fokus membaca buku dan aku bersiul sambil menikmati udara pagi hari. Aku menarik kerah baju law yang sembarangan menyebrang tak lama ada sebuah truk berkecepatan tinggi lewat.

"Fokus ke jalanan juga law." Ucapku.

"Yah maaf." Ucap Law.

Kami melanjutkan perjalanan dan aku yang bosan menatap genangan air di depanku. Aku tersenyum dan meloncat ke genangan air berbeda dengan law yang menyingkir. Aku suka hal-hal yang menyenangkan.

"Semester satu kau jangan mengulang lagi." Ucap Law.

"Kan ada adikku yang jenius untuk mengajarkan aku." Ucapku.

"Lammy saja lebih pintar dibandingkan dirimu." Ucap Law.

"Biarkan aku tidak peduli. Aku bodoh juga masih tetap ganteng." Ucapku.

"Terserah." Ucap Law.

Aku tertawa dan merangkul pundak law. Perjalanan menuju sekolah dipenuhi oleh celotehan dariku.

🍁Sangat berbeda

Tra Twins

~ 28 Maret 2023 ~

(penampilan leo)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(penampilan leo)

nama : trafalgar d water leo
umur : 16 tahun
tinggi : 185 cm
ulang tahun : 06 Oktober
like : bermain, berolahraga dan bersama kedua adiknya
dislike : pelajaran
sifat : baik, humble, ceria, petakilan dan pembuat onar

Aku senang memiliki dua adik (trafalgar d water leo)

Book baru bukan request dari reader entah kenapa ide mengenai book ini berkeliaran terus di otakku.

Maaf ya yang request nya belum kupenuhi aku janji setelah salah satu book dariku tamat akan diteruskan request dari kalian.

✔️ Trafalgar Law Twins (oc male reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang