Dua

1 1 0
                                    


Sma tunas bangsa

Pagi ini aisyah berjalan dikoridor sekolah, dengan muka yang ceria, karena dia sudah sangat kangen dengan teman-temannya setelah liburan 2 minggu dirumah tanpa ngapa-ngapain 

Aisyah ..... Aisyah .... Woiii  tungguin gue, "tanpa aisyah nolehpun dia sudah tahu siapa yang sedang memanggilnya siapa lagi kalau bukan moana sahabatnya yang  bar-bar "

Ya ampun  aisyah  lo tu ya paling senang liat teman menderita ya ? "Ujar moana marah "

Iya iya maaf yaa moana yang  cantik dan baik hati,  oh ia  aurel dan nilam sudah datang ngak ya ??  Gue kangen banget sama mereka

Sepertinya sudah tadi gue liat motor. Nilam didepan

Oh  okey kalau gitu ayok kita ke kelas yuk " ajak aisyah "

Setelah mereka sampai kelas sudah banyak siswa  yang sedang mengobrol termasuk nilam dan juga aurel

Aurel  nilam kangen "ucap aisyah sambil memeluk kedua temannya itu "

Ehh kok lu ngak gitu tapi saat ketemu sama gua aisyah"ujar moana cemberut "

Hehehe maaf yaa  ayok sini kita pelukan " ucap aisyah hingga akhirnya mereka berpelukan"

Ayang  aku aisyah ngak kangen sama abang juga ? Abang tu kangen  sama ayang  "ucap riko  sudah bukan rahasia umum pagi kalau riko sangat menyukai aisyah dari semenjak  smp dia sudah menaruh hati  pada aisyah namun sayangnya aisyah engan untuk membuka hati apalagi dia tidak mau pacaran karena kata ayahnya di dalam islam tidak ada yang namanya pacaran, bahkan ayah aisyah menganjurkan lebih baik aisyah menikah saja apabila ada seseorang yang aisyah cintai  begitu pesan ayah pada aisyah "

Alhamdullilah aisyah baik kok  riko dengan  senyum khasnya "begitulah aisyah tidak pernah menunjukkan ketidak sukannya pada orang-orang kalau ditanya aisyah nyaman ngak diperlakukan seperti itu jawabannya tidak tapi sebisa mungkin aisyah tidak mau menyakiti hati siapapun 

Kepada seluruh siswa dan siswi tunas bangsa segera  kelapangan karena  lima menit lagi kita akan segera melaksanakan  upacara  "begitu suara panggil aisyah dan kawan-kawan yang lain segera keluar dari kelas menuju lapangan untuk melakukan upacara,  seperti biasa  aisyah bertugas untuk membacakan  do'a  Setelah   hampir satu jam akhirnya upacara itupun selesai. Seluruh siswa dan siswi tunas bangsa kembali ke dalam kelas masing-masing

Kelas aisyah  mata pelajaran pertama yakni pelajaran  bahasa indonesia    dan diajarkan oleh ibu kartini

Selamat pagi anak -anak  

Pagi bu "jawab mereka serentak"

Oh ia, pagi ini kita kedatangan siswa  baru ya, silahkan nak masuk ucap bu kartini

Ketika anak pindahan itu masuk semuanya pada kagum dengan ketampanannya

MasyaAllah nikmat tuhan mu yang mana yang kau dustakan

Gilaa cakep bangett

Daebak  gantengnya

Kira-kira begitulah suara-suara riuh yang ada didalam kelas aisyah yang tengah sibuk menulis di buku dairy nya mengangkat kepalanya memperhatikan penyebab kegaduhan teman-teman dalam kelasnya, ketika pandangan nya lurus ke sumber kekacauan kelas tiba-tiba dia membeku menatap  wajah orang di depannya yang rasanya tidak asing bagi aisyah

Silahkan nak perkenalkan nama kamu  "ucap bu kartini

Perkenalkan nama aku  Muhammad Al ghifari  kalian boleh panggil aku ghifari, aku pindahan dari  amerika "ucap al didepan kelas 

Ia silahkan kamu boleh duduk di bangku kosong dibelakang  aisyah  ucap bu kartini sambil menujuk bangku dibelakang aisyah

Apakah aku barusan bermimpi ?   Apa dia benar   Kk Al orang yang aku rindukan selama ini ? Atau nama mereka hanya kebetulan sama ? Tapi kenapa aku merasa  muka dia mirip dengan  Kk Al orang yang sangat aku rindukan selama ini "banyak pertanyaan-pertanyaan yang tidak bisa aisyah jawab hingga selama pelajaran berlangsung pikiran aisyah melalang buana entah kemana

Alhamdullilah. Akhirnya bisa tulis malam jangan lupa kritik dan sarannya yaaa
 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 09, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Menanti  Yang Halal Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang