four

204 16 0
                                    

"Kyu aku mau ngomong sesuatu sama kamu " ucap  haruto dengan serius

Mendengar ucapan haruto junkyu kini menghadap wajah haruto dan menatapnya polos

"Ne.. haru mau ngomong apa?"tanya junkyu penasaran

"Kamu cantik " ucap haruto dengan senyum menawannya

"Ish haru...kyu udah bilang, kalok kyu itu tampan! bahkan haru saja kalah tampan sama kyu!"  Junkyu mempoutkan bibirnya dan menyipitkan matanya

Sumpah demi dia nggk minum cola setahun , ini adalah pemandangan yang sangat indah , haruto ingin sekali menghujani ciuman diwajah junkyu , tapi haruto harus tahan agar rencananya berhasil

"Hahahaha iya kyu tampan" ucap haruto mengalah

"Haru lapar tidak?"

"Uhmm lumayan "haruto mengelus kepala junkyu

"Kalau gitu kyu masakin haru makanan yang spesial" ujar junkyu dengan binar dimatanya

"Benarkah" haruto  sedikit kaget karna ini baru pertama kali dimasakkan oleh seseorang setelah dimasakkan oleh pembantunya

"Tentu "jawab junkyu dengan semangat dan berdiri

"Kalau gitu haru bantu ne" tawar haruto

"Andwe...haru tamu disini dan harus diperlakukan seperti raja " ucap junkyu tulus

Haruto tertegun mendengar perkataan junkyu meskipun sederhana tapi ntahlah membuat hati haruto menghangat

"Arraso..haru bakal nunggu disini ne"
Jawab haruto dengan nada lembut

"Ne sajangnim " jawab junkyu dengan posi hormat ,sontak membuat haruto tertawa karena tingkah lucu junkyu

"Hahaha kiyowo "

Junkyu kini tengah memasak Seolleongtang disuasana hujan dan dingin seperti ini paling enak makan sesuatu yang hangat dan berkuah

Dengan telaten junkyu memasak tangan mungilnya dengan lincah memotong bahan bahan yang ia gunakan ,seperti chef

Sekitar 15 menit junkyu menyelesaikan masakannya dan  membawanya keruang tamu

"Wahhh wangi sekali , sepertinya ini sangat enak " puji haruto

"Hehehe haru coba saja " jawab junkyu kini tangannya tengah menyiapkan makanan untuk haruto

"Jal meokgessseumnida"ucap haruto dengan semangat

"Nee..."jawab junkyu tak kalah semangat

Haruto mencici kuahnya terlebih dahulu dan memikirkan rasanya

"Woahh, jinjja masisseo"ujar haruto dengan menunjukkan ekspresi kagetnya karna merasakan masakan junkyu

"Jinjja, kalau begitu uri haru harus makan yang banyak nee.." balas junkyu dengan tulus seperti seorang ibu yang memberikan makan anaknya

"Bahkan nyokap gue kagak pernah kayak gini" batin haruto

"Nee..eomma"balas haruto dengan nada seperti anak kecil dan membuat junkyu malu karna dipanggil eomma

Mereka berdua menikmati makanan yang dibuat oleh junkyu , diiringi dengan candaan membuat suasana menjadi lebih hangat

Keduanya merasakan debaran dihatinya , bahkan haruto melupakan tujuannya awalnya ,ini masih masa pdkt perasaannya sudah seperti , bagaimana ketika pacaran

Apakah ini bagian dari rencana haruto ?

"Ahhh kenyangg" ucap junkyu sambil memegangi perutnya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 13, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The last mistake (Harukyu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang