motor yeonjun berhenti di parkiran sekolah baru mereka, hyg high school
"ayo cel, turun" ucap yeonjun sambil turun dan membuka helm nya
"jangan manggil gue boncel!" teriak hyunsuk kesal sambil ikut turun dan melepas helm nya
"dih gue manggil lo acel kok, cie ngerasa boncel ya??"
"yeonjun ih!"
"iya-iya maaf ya kakak sayang ku" yeonjun merangkul hyunsuk dan mengusak surai hyunsuk sayang
"nah sekarang kita kemana?"
"kata papi kita di suruh ke ruang kepala sekolah dulu" jawab hyunsuk. nah masalah pertama mereka tidak tahu ruang kepala sekolah, masalah kedua kalau mau bertanya sekarang seperti nya sudah jam masuk
"ayo lah pake feeling aja"
"feeling pala kau" hyunsuk protes namun tetap mengikuti langkah adik kembar nya, bahkan saat mereka memasuki koridor
"belok kemana nih?"
tap tap tap
"kan udah gue bilang bin bu jeeha itu ngeselin. dikit-dikit nyuruh, alasan nya kita ketua sama wakil ketua kelas lah, ini lah itu lah"
"ya gimana lagi hoon kan emang lo wakil nya gue ketua kelas"
"ya habis nya kesel, emang nya di kelas cuma ada kita apa? ada tuh haechan, jaemin, felix, seungmin, chaewon, karina, heejin, renjun, eunseok, giselle, junkyu, yoshi, yeji, lia....hmmpttt"
"udah jangan malah ngabsenin anak kelas kita, buruan bawa buku nya ke kelas" yeonjun dan hyunsuk menoleh ke belakang ke sumber suara menggerutu itu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"oh, halo" sapa si lebih tinggi dari sosok lain nya
"baru kali ini gue liat orang lebih tinggi dari lo" bisik hyunsuk pada yeonjun dengan agak berjinjit
Ih"lo aja yang mandang dunia dengan ukuran pendek" balas yeonjun yang di balas cubitan di pinggang nya oleh si kakak
"nggak masuk?" tanya yang lebih pendek dari sosok pertama
"kita murid baru, mau ke ruang kepala sekolah tapi nggak tau"
"kenalin, gue jihoon ini soobin. mau kita anterin?" tawar sosok yg membawa buku paket lebih banyak
"eumm boleh" balas hyunsuk dengan senyum malu dan bersembunyi di balik punggung yeonjun
"cih malu lo?" tanya yeonjun heran dan menggandeng hyunsuk mengikuti langkah dua orang di depan nya
"hehe ganteng dia njun" bisik hyunsuk malu-malu sambil mengusakan wajah nya ke lengan sang kembaran
"ehmm kelas berapa?" tanya sosok yang di ketahui yeonjun nama nya soobin, dia lebih tinggi dari yeonjun beberapa centi
"kelas sebelas"
"eh sorry kak kalau nggak sopan, kita berdua kelas sepuluh"
"nggak papa, gue yeonjun ini hyunsuk"
"temen kak?"
"kembar" jawab yeonjun singkat yang di balas oh panjang oleh soobin
"ini kak" jihoon berhenti di depan pintu dengan ukiran rumit di pintu nya
"makasih ya, jihoon, soobin" balas yeonjun yang di angguki santai oleh mereka berdua
"iya, bye kak yeonjun, dadah adik nya kak yeonjun" jihoon mengusak rambut hyunsuk dan berjalan menyusul soobin yang membuat hyunsuk langsung melotot
"gue kakak nya!"
<><><><><><><><><><><><><><><><>
yeonjun dan hyunsuk menatap ke plang papan bertuliskan 'XI IPS 1'. mereka memang di tempat kan dalam satu kelas
"njun, ketuk pintu nya" suruh hyunsuk yang langsung di turuti yeonjun
tok-tok
"masuk!" hyunsuk membuka pintu kelas itu dan langsung di tatap oleh seluruh penghuni kelas
"permisi, kami siswa baru" ucap yeonjun membuka suara
"ohh kalian siswa baru itu ya? kemari masuk" yeonjun masuk dulu dan hyunsuk yang setia bersembunyi di balik punggung nya
"ayo kenalkan diri kalian"
"hai, gue choi yeonjun. salam kenal" yeonjun menarik pelan tangan hyunsuk agar maju
"c,choi hyunsuk. sa,salam kenal" seisi kelas menatap gemas ke arah hyunsuk yang terlihat malu-malu
"saya kim doyoung, wali kelas ini. kalian bisa memanggil saya doyoung. kalian ada yang mau bertanya?"
"kalian kembar ya?" tanya seseorang dengan wajah jahil nya
"iya" jawab yeonjun di iringi anggukan kecil
"pasti hyunsuk adik nya?" kali ini yang bertanya adalah seorang gadis
"sukkie kakak nya!"
<><><><><><><><><><><><><><><><>
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
