Algra melompat dari kereta yang sedang melaju ke matras tempat biasa. Dia memang suka nebeng di atas kereta api jika ingin berangkat ke sekolah. Hari ini hari pertamanya menjadi murid kelas 11. Dia akhirnya bisa memilih jurusan kesukaannya, IPS!
Algra memilih IPS bukan karena suka, tapi karena anak IPS selalu di cap jelek dan jadi anak buangan, jadi tidak terlalu diperhatikan oleh guru. Alhasil, anak IPS semakin gencar membuat onar di sekolah, karena cap jelek yang didapat oleh mereka sudah turun temurun dari nenek moyang SMA Nusa Bangsa.
Seperti biasa, Algra selalu memilih bangku yang ada di paling belakang dan paling ujung. Dari pagi, dia sengaja meletakkan tasnya di kursi kosong di sebelahnya. Dia malas memiliki teman sebangku, apalagi banyak yang memang ingin sebangku dengan Algra. Algra menyimak ogah-ogahan perkenalan dari wali kelas barunya.
"Selamat pagi bu, maaf Fela telat. Tadi dipanggil Bu Arumi dulu soalnya." Fela menjelaskan dengan nafasnya yang tersengal.
"Loh Felaa, kamu betulan ambil IPS?" Bu Elva menatap Fela tak percaya karena selama kelas 10, Fela selalu dapat juara umum yang dimana orang mengira dia pasti akan masuk IPA.
"Pasti dong Bu, Fela kan gamau jadi dokter. Fela mau jadi yang punya rumah sakit, hehe." Fela nyengir ke arah Bu Elva. Bu Elva hanya tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamu Lucu, Aku Suka
Подростковая литератураAlgra jatuh cinta, sangat jatuh cinta. Fela manis, lucu, ramah, penyayang. Baginya Fela adalah cewek paling sempurna. Sayangnya Algra sama sekali bukan tipe Fela. Fela, cewek berambut pirang yang friendly itu selalu terlihat ceria, sepertinya hidup...
