#1

1 0 0
                                    

Haii nama aku Cerrya Mahardika aku lahir di Bandung tapi sekarang tinggal di Jakarta karna papi di pindahkan tugas

Nama papi Dika Ananto dan mami aku bernama Maharani Dewi Cinta

Aku bersyukur juga karna papi pindah tugas yaa sekalian aku move on juga tapi ga berlangsung lama semua kebahagiaannya sebelum manusia brengsek itu kembali

"lo serius suka sama dia Cer?" tanya sahabat Cerry yang bernama Agni Zaryan Valkar yang merupakan teman kecil Cerrya dari umur 4 tahun

Dan sekarang mereka berdua sudah memasuki SMA kelas 11

"yaa sedikit mungkin" jawab Cerrya

"tapi yang bener aja Cerr lu tau kan dia suka mainin hati perempuan jangan gila deh cowo kaya gitu lu sukain" omel Agni

"ih apasi Ni cuma suka doang lagi pun ga sampe pacaran juga elah" Cerrya membela diri

"GA ga percaya gua, karna lo tuh setiap suka sama cowo pasti bakalan lu kejar terus sampe lu dapet" ucap Agni

"yeuhh so tau lo" malas Cerrya

memang benar Cerrya itu memiliki ciri diri nya sendiri yaitu jika sudah menyukai seseorang pasti akan dia kejar terus sampai dia mendapatkan nya jadi tidak heran kalau Agni berbicara seperti itu

"awas aja lo sampe nangis nangis ke gua, gua tendang pala lo" kelas Agni karna Cerrya selalu tidak mau mendengar kan dirinya

"gua ga mau ya sampe kejadian yang kaya waktu itu gua congkel ginjal lo" lanjut Agni

FLASHBACK

"Cer Cerr bentar deh itu bukannya Ilyas ya?" tanya Agni sambil menunjuk sepasang laki laki dan perempuan sedang berjalan

"hah? mana?" tanya Cerrya sambil mencari arah yang di tunjuk Agni

"bangsat banget bisa bisanya malah berduaan sama cewe anjing" kesal Agni

Cerrya hanya diam terpaku melihat sepasang wanita dan lelaki itu berjalan sambil tertawa seakan tidak ada yang perlu di khawatirkan

Agni yang tau Cerrya sedang memikirkan apa langsung menarik tangan Cerrya untuk menghampiri mereka

Cerrya hanya diam dan mengikuti Agni dia juga tau Agni ingin apa tapi dirinya sendiri pun masih terkejut dengan apa yang dia lihat

PLAK

renyah sekali suara tamparan yang Agni berikan kepada laki laki itu dan benar saja itu Ilyas pacar sahabatnya yang sedang berduaan dengan wanita lain

"ANJING SIAPA L- loh Cerry ko kamu di sini?" Ilyas yang tadinya ingin marah kepada orang yang sudah menampar nya langsung kaget dengan apa yang dia lihat, pacarnya sendiri

"LO YANG NGAPAIN DI SINI GOBLOK MALAH BERDUAAN SANA CEWE LAIN NAJIS BANGET TAU GA" kesal Agni dengan suara tinggi nya

"APAAN SI LO DIA TEMEN KECIL GUA GA USAH SO TAU BISA GA" Ilyas tetap membela diri

"OH TEMEN KECIL YA, APA LO UDAH IJIN SAMA CERRYA BUAT MAIN BARENG PELUK PELUKAN RANGKULAN BARENG TEMEN CEWE LO ITU HAH?" kesabaran Agni setipis tai kucing

Ilyas terdiam karna memang benar apa yang Agni katakan dia tidak ijin ke Cerrya untuk pergi bersama teman cewe nya itu

Cerrya hanya bisa menahan nangis dan terus menunduk

"Cerr aku minta maaf ga gitu maksud aku" ucap Ilyas sambil mengambil tangan Cerrya

Cerrya yang juga sudah tidak bisa menahan dirinya ikut mengeluarkan emosi

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 02, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Tidak Harus KamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang