~End~BL~ 3 novel gabung : Qīng duān & Shílǐ qīng huà & Xǐmǎlāyǎ zhǒng māo

Bab 7 apa bau pada Anda

Pada bulan kedua kehamilan, pinggang istri Xiaojiao sedikit lebih tebal, dan terlihat sedikit lebih bulat, yang tidak terlihat jelas, bahkan dia sendiri melihatnya setelah lama melihat ke depan cermin.

Tidak lama setelah saya pergi menemui lelaki tua itu, Alpha akan menghadiri pesta makan malam, dan dia ingin hadir bersama sebagai istri kecil pasangannya.

Istri Xiaojiao menerima pemberitahuan ini untuk sementara, dia tertegun sejenak, dan ingin menolak dengan panik: "Aku ... tidak mau pergi."

Setelah mereka menikah, Alpha tidak pernah mengajaknya keluar, mungkin karena merasa Omega-nya terlalu biasa untuk dipamerkan.

Dia juga membenci pekerjaan istrinya di galeri, membenci bau cat padanya, dan memintanya untuk mengundurkan diri beberapa kali, dan berhenti menarik gaji kecil itu di galeri.

Dulu, jika Alpha ingin mengajaknya ke pesta makan malam, dia mungkin akan sangat senang.  Tapi setelah Alpha berselingkuh dan dia hamil dan butuh cerai, dia tidak mau pacaran dengan Alpha lagi.

Apalagi dia harus minum alkohol untuk bersosialisasi di pesta makan malam, dia sedang hamil bayi dan tidak bisa minum.  Lingkungan yang bising dan berantakan seperti itu, jika terjadi kecelakaan, akan semakin parah.

Alpha mengabaikan pendapatnya dan mendorongnya untuk berganti pakaian: "Aku akan memberimu waktu dua puluh menit."

Istri Xiaojiao merasa sedikit dirugikan: "Saya tidak ingin pergi."

Alpha berkata dengan acuh tak acuh: "Ganti pakaian, atau aku akan menggantinya untukmu."

Istri Xiaojiao mencengkeram ujung bajunya dengan erat, dan akhirnya berganti pakaian.

Dia memiliki beberapa setelan formal, dan penjahit membuatnya untuk Alpha ketika dia datang ke rumah untuk mengukur pakaian, tetapi dia tidak memiliki kesempatan untuk memakainya, dan pakaian itu ditinggalkan di sudut untuk mengumpulkan debu.

Setelah berganti pakaian, istri kecil itu tidak tahu cara memakai dasi, jadi dia mengikat simpul dengan santai dan hendak pergi, setelah menghitung hari, dia menyadari bahwa sudah waktunya minum obat hari ini.

Dia akan pergi

Memikirkan efek samping setelah minum obat, istri Xiaojiao ragu-ragu sejenak, memegang obat dan bertanya-tanya apakah dia harus meminumnya atau tidak.  Sekarang dia sudah makan, begitu Alpha melihat penampilannya, dia pasti akan menanyakan apa yang terjadi, dan mungkin dia akan dipaksa untuk menyeretnya ke dokter, agar dia terungkap.

Dia berjuang dan ragu-ragu, dan Alpha mengetuk pintu dengan tidak sabar, seolah dia akan menendang pintu jika dia tidak membukanya.  Istri Xiaojiao dengan cepat mengemas obat dan berlari untuk membuka pintu.

Alpha mengerutkan kening: "Sangat lambat memakai pakaian."

Dia melirik istri kecilnya, yang tampak seperti pangeran kecil yang cantik dengan pakaian formal.  Matanya berbinar, tetapi dia tidak membuka mulutnya untuk memuji, dia melirik dasinya yang berantakan, dan berkata dengan jijik: "Kamu bahkan tidak bisa mengikat dasi, apa gunanya."

Meskipun kata-katanya kasar, dia membungkuk, melepaskan dasinya, dan mengikat kembali dasinya.

Istri Xiaojiao lega melihat dia tidak mencium baunya sendiri.

Tampaknya efek obatnya belum sepenuhnya hilang.

Sebelum sempat minum obat, dia buru-buru ditarik keluar pintu oleh Alpha.Setelah masuk ke dalam mobil, dia linglung, berpikir untuk mencari tempat sepi untuk minum obat setelah sampai di hotel.

Tinggal di ruang sekecil itu, nafas keduanya menyatu.  Saat hendak tiba di hotel, Alpha tiba-tiba menatap istri kecil itu dengan curiga: "Apa ... baumu?"