"Alyn, makan dulu dek"
Alyn menggeleng sambil melihat ke luar jendela
"Alyn mau apa? Bunda beliin" ucap Heerin, Alyn menggeleng padahal belum makan sejak siuman
Tiba tiba Alyn nyeletuk "Jungwon mana Bun, kok ga jenguk Alyn sama yang lain juga ga liat Alyn?" Tanya Alyn dan Heerin cuma senyum
"Jungwon di Korea nak" ucap Heerin sambil mengusap rambut Alyn
"Korea? Maksud bunda?"
"Iya nak, kita sekarang ga dikorea, kita di Singapura"
Alyn kaget dan melihat kearah keluar, memang disini musim panas padahal di Korea sekarang sedang musim salju
"Bun, berapa lama aku koma?"
"Sekitaran 2 Minggu dek" ucap Heerin membuat Alyn lebih kaget
Alyn hanya murung, dia tidak bisa menemukan seorang pun teman temannya dan ternyata dia berada jauh dari teman temannya
"Bun, Alyn mau telfon Jungwon" pinta Alyn
"Nomor Jungwon tidak bisa dihubungi Nak, kata bang Hyunsuk hp Jungwon kelempar pas nganter kamu ke bandara" ucap Heerin dan Alyn kembali murung
Melihat perubahan ekspresi anaknya, Heerin pun mendapat ide
Heerin pergi keluar dari ruangan Alyn
Heerin mulai memencet nomor di hp nya dan memanggil nomor nya
"Halo"
"Iya kenapa Tante??"
"kazuha ada dimana sekarang?"
"Zuha lagi di rumah Jay Tan, oh ya Tan gimana keadaan Alyn?"
"Udah mendingan Zu, Tante minta tolong ya sama zuha tolong kasih hp zuha ke Jungwon bentar ya, Alyn mau ngomong Ama Jungwon"
"Oh oke Tan, ini Jungwon ada di atas sama yang lain"
Setelah berapa lama terdengar suara Jungwon di sebelah
"Halo Bun, gimana Alyn Bun?!"
"Mending kamu sendiri yang bicara sama Alyn"
Heerin langsung masuk ke ruangan Alyn dan memberikan hpnya
"siapa ma?" tanya Alyn
Jungwon yang mendengar suara Alyn pun ingin menangis saja tapi masih ia tahan
"Jungwon" ucap Heerin singkat lalu Alyn lansung mengambil hp Heerin
"Jungwon!!" teriak Alyn sambil menangis
"kamu gimana?? udah mendingan?"
"aku gapapa"
"udah makan belum?"
"belum"
"aish makan lah, kapan mau sembuh"
"iya iya bawel"
"beneran ya"
"iyaa wonn"
"yaudah, semoga cepat sembuh Al"
"iya makasih Uwonnn"
"aku janji bakal sembuh dan kita ketemu lagi"
"iya, sana makan"
"iya"
pip
setalah mematikan telfon, air mata yang di tahan Jungwon pun pecah
"lo gausah khawatir lagi" ucap Jay
Kazuha melihat Jungwon pun juga meneteskan Air matanya
"maaf won, gue sempet marah sama lo" ucap Kazuha dan Jungwon membalasnya cuma mengangguk
"Bunn, Alyn mau pulang sekarang"
"belum boleh nak, Alyn kan pulangnya Lusa, sabar yaa"
Alyn kembali berdecak "tapi bun, Alyn kangen Uwon"
"kasian banget ya Anak Bunda, Ldr an 2 minggu" kekeh Heerin
"bang Hyunsuk mana bun? abang ikut ke Singapura?" tanya Alyn
"engga sayang, Abang harus cari siapa pelaku tabrak lari kamu" ucap Heerin dan Alyn hanya diam sambil mengingat kejadian sadis itu
"kamu tau apa yang terjadi pas kamu ditabrak nak?" tanya Heerin dan Alyn berfikir
Alyn mulai berfikir keras sambil menutup matanya
"eh jangan terlalu di pikirkan, orang suruhannya udah ketangkep kok nak, cuma bos nya yang belum ketangkep" ucap Heerin
Alyn melihat Heerin melotot "Bunda tau siapa?" tanya Alyn
"Namanya Park Chaera" ucap Heerin dan Alyn kembali lebih kaget
Alyn hanya diam
"kamu ada masalah apa sama Park Chaera nak? bisa diselesaikan baik baik?" tanya Heerin
"Alyn gatau ma" ucap Alyn
"Park Chaera ada sangkutannya sama Jungwon?" tanya Heerin dan Alyn ngangguk
"Dia mantan Jungwon ma" ucap Alyn
Alyn kembali bicara "mungkin ia dendam sama Alyn sebab dia gamau Jungwon itu jadi milik orang lain"
Heerin kembali berpikir
"kalau begini, Jungwon bisa menjadi pengaruh buruk bagi kamu nak" ucap Heerin menghela nafasnya
"maksud bunda?"
"bunda takut kalau kamu berhubungan sama Jungwon, Park Chaera akan berbuat lebih" ucap Heerin
"jadi maksud bunda.."
"iya, kamu putusin Jungwon" ucap Heerin
Alyn menggeleng "engga Bun, Alyn gamau, Alyn sayang ama Jungwon" ucap Alyn
"tapi Bunda khawatir sama Alyn" ucap Heerin
"engga Bun, Alyn siap nerima resikonya, kalau dihadapi sama sama akan selesai kok bun" ucap Alyn meyakini Heerin
"bun Alyn mohon.., Alyn gamau kehilangan Jungwon" ucap Alyn
"kamu lihat Alyn, berapa kali kamu disakiti oleh orang yang suka sama Jungwon" ucap Heerin lagi
"pertama Hwang Eunji, kedua Park Chaera lalu siapa lagi?"
"engga Bun, Alyn tetap akan mempertahankan hubungan Alyn" kekeuh Alyn
Heerin hanya tersenyum "baiklah, ini adalah hubungan kamu, Bunda gabisa maksa tapi Alyn harus tetap jaga diri kalau ada masalah beri tau Jungwon atau ke teman teman yang lain"
Alyn kembali senyum "iya bun, Alyn Janji"
"terus pantau Park Chaera"
"baik pak, hanya satu bukti lagi agar kita bisa melaporkan Park Chaera ke polisi"
"cari bukti itu segera"
"baik pak"
"Haechan, tidak berguna, gimana cara Gue bisa membunuh Alyn kalau dia udah ketangkep polisi!" teriak Chaera sambil menghempas semua barang barang yang ada di meja
__to be continue__
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌y 𝐒weet 𝐁oyfriend | 𝐘ang 𝐉ungwon ✅
Teen Fictionkebayang ga sih jadi pacar nya Jungwon? pasti orangnya bakal gemesin, ngambekkan, cuek, pelindung dan berbagai hal lainnya masih tahap revisi start : 05 - 01 - 2023 end : 25 - 03 - 2023