"Jangan ngajak aku olahraga lagi deh ya, remuk nih badan aku!" Protes Winter sembari meneguk cepat air mineralnya.
Yap, mereka berhenti sejenak karena Winter kelelahan.
"Padahal baru 5km. Lemah banget sih cewekku?" Celetuk Jeno.
Winter menatap tajam pacarnya itu. "HEH! tenaga kita gak sama ya No."
"Yaudah, besok-besok olahraganya dikasur aja" Ucap Jeno menarik turunkan alisnya.
Winter hanya diam. Tapi tangannya memberikan jari tengah untuk Jeno.
"Lanjut gak nih?"
"Aku udah setengah mati gini, ya baliklah!" Seru Winter memukul kuat perut Jeno.
"Siap. Aku bonceng sini"
"Gak sakit?" Tanya Winter sambil menepuk-nepuk perut Jeno.
"Apanya? gak ada rasa apa-apa kok?"
"JENO! KAMU INI MANUSIA KAN?" Dan sore itu pun diakhiri oleh canda tawa mereka berdua.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boyfriend.
Teen FictionCowoknya maniac olahraga Ceweknya mageran Super short story Update suka suka