3.7

313 20 1
                                    

Bagaimanapun juga Chan adalah seorang yang nantinya akan menjadi kepala keluarga, merasa bersalah ketika melihat calon istri nya berjalan sendiri ke rumah sakit sambil gendong anaknya dan bawa tas perlengkapan. Terlihat sangat repot.

Chan gak bodoh, dia langsung jalan keluar tanpa pamitan sama mantannya. Yang pastinya Chan berhasil menepis tangan sang mantan dan berlari menuju rumah sakit.

Di rumah sakit Seungmin sudah menetralkan perasaannya dan nafasnya juga, Vano tentu bingung kenapa mommy nya seperti ini. Vano tau kok kalo Seungmin orangnya tidak lamban, tapi ini kecepetan :(

"mommy? tenapa mommy lali lali tadi?" Seungmin tertawa canggung mendengar penuturan sang anak, apa yang harus dia jawab saat ini

"hm? mommy gak lari lari kok, sama kayak biasanya kan?" Vano menggeleng

"nda, mommy lali lali tadi. Ano pucing" jawab anak itu sambil memegang kepalanya memperagakan kalau anak itu pusing.

Seungmin merasakan hatinya seperti teriris pisau saat melihat tawa sang anak yang sangat ceria itu. Apakah ia akan merasakan yang namanya kehilangan sosok ayah?

Seungmin gak sanggup buat nahan tangisannya lagi, dia meluk anaknya ngecupin kepala anaknya sambil berulang kali minta maaf

"Vano, mommy minta maaf sayang, maafin mommy ya sayang?" Vano bingung melihat mommy nya yang tiba tiba nangis itu, buru buru ia mengelap air mata mommy nya

"mommy tenapa?" Seungmin menggelengkan kepalanya pelan, sampai atensi sang anak berubah melihat sesosok yang ia kenal, orang itu mengisyaratkan Vano untuk diam dan jangan memberitahukan ibunya.

Vano nurut, dia diem lalu balik lagi meluk mommy nya itu. Chan, orang yang mengisyaratkan Vano untuk diam adalah Chan.
Dia duduk disebelah Chan, menggenggam tangan kekasihnya lembut

Seungmin tentu kaget, dia ingin pergi saja rasanya, dia gak mau kejebak dalam situasi kayaknya tapi sialnya dia malah merasakan hal yang selama ini dihindarinya.

Chan ngatur nafasnya bentar, lalu mulai natap Seungmin sendu

"Min" panggil Chan, Seungmin tidak menjawabnya tapi hanya balik menatap matanya Chan

"a-aku, d-dengerin aku dulu boleh?" Seungmin ngangguk singkat. Inilah yang Chan suka dari Seungmin, ia akan mendengarkan dulu sebelum akhirnya pergi

"t-tadi, itu Mina" Seungmin ngangguk, dia tau

"ngapain ketemu Mina?" tanya Seungmin, biar Chan gak keliatan kaya ada masalah sama Seungmin

"t-tadi malem, aku ketemu dia di bar. T-terus posisinya aku udah gak sadar, a-aku gak sadar apa apa saat itu. Y-yang aku sadar d-dia ada dikamar samaku tanpa sehelai baju" Chan mengeratkan genggaman tangannya

"t-tadi, dia ketemu aku buat bilang kalo dia ha--"

"hamil?" Seungmin tertawa hambar, Chan tidak melepaskan genggamannya sedikitpun

"maaf" tidak ada lagi kan yang bisa Chan katakan selain maaf?

"jangan bodoh Chris" hayo, Seungmin kalo udah mode maung manggil calon suaminya pake sebutan Chris dan tanpa embel embel kak

Chan melihat ke Seungmin dengan tatapan bingung

"Chris, listen.
You are a CEO of Bang Corp right?" Chan ngangguk pelan

"CEO harus pinter supaya perusahaannya gak bangkrut. Kenapa kamu malah bodoh soal percintaan?" Chan menunduk

"maaf" kata maaf lagi

"gak perlu minta maaf, besok Vano aku titipin sama kak Minho. Ikut aku ketemu Mina, panggil dia suru temuin kita" Chan ngangguk, permintaan Seungmin agak sedikit aneh Chan takut Seungmin macam macam.

•••

Keesokkan nya Seungmin dan Chan kembali menemui Mina di Cafe yang sama seperti Seungmin bertemu mereka.

"Oh, ini yang katanya calon istri Chan?" Seungmin dengan wajah datarnya menatap Mina nyeleneh, sama hal nya dengan Mina yang memasang wajah sombong menatap Seungmin dari atas sampe bawah

"Chan, haha selera mu sangat turun sekali. Apa jangan jangan kau di pelet oleh makhluk hina satu ini?" aduh mbak Mina mulutnya

Chan menahan tangan Seungmin, gatau kenapa.
Mungkin biar gak berantem, padahal Seungmin nya tenang tenang aja :(

"tidak ada makhluk yang lebih hina daripada seorang wanita yang mau di gilir oleh banyak pria" siapa yang berani lawan Seungmin hm?

"kau! berani nya kau bilang seperti itu?! apa kau tidak tau siapa aku?" Seungmin menggeleng

"apalagi yang harus ku tau tentangmu? seorang pelacur yang hanya menginginkan uang dengan menjual tubuhnya pada banyak pria, dan mengaku hamil anak seorang CEO ternama dengan tidak tau malu"

Chan kaget waktu Seungmin bilang kayak gitu, dia tau calon istri nya galak tapi gak nyangka kalo Seungmin bakal ngomong kayak gitu seolah Seungmin tau tentang banyak hal.

"aku punya bukti kalau aku tengah hamil anak seorang Chan, lalu kau punya bukti apa untuk mengataiku seperti itu?"

Seungmin mengeluarkan senyumannya yang terlihat seperti ingin memakan Mina lalu mengambil sesuatu dari kantongnya dan menunjukkan sebuah flashdisk yang isinya sangat penting.

"perlu kita tonton semua?" Mina membulatkan matanya tidak percaya

"k-kau! darimana kau mendapatkan semua itu huh?!" Seungmin tertawa

"ayah dari anak yang sedang kau kandung itu memberikan flashdisk ini kepadaku. Jangan salahkan aku jika nantinya anak itu tidak memiliki ayah!" Seungmin menarik Chan untuk pergi dari situ, namun langkah nya terhenti karna Mina menarik tangan Seungmin lalu menamparnya dengan kuat hingga ujung bibir Seungmin sedikit mengeluarkan darah

"bermain dengan kekerasan? baiklah. Ikut aku jika kau ingin melakukan kekerasan" Seungmin menarik tangan Mina dengan sekuat tenaganya.

Jangan lupakan gender Seungmin, dia juga seorang laki-laki walaupun dia adalah bot tapi dia juga memiliki tenaga kuat seperti laki-laki pada umumnya.

Parahnya lagi, Seungmin menggendong Mina dan memasukkannya kedalam mobil dengan paksa lalu didalam mobil Mina diikat dengan tali yang sudah ia siapkan.

Rencana Seungmin berlangsung dengan sangat amat baik.





Tbc...
January 9, 2023
14.08 WIB, Indonesia

Anak SMA || ChanMin ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang