chapt 1| murid baru

30 12 4
                                    

langit yang gelap berubah menjadi terang, sang bulan berganti menjadi sang surya dipagi hari di sebuah sekolah yang cukup mewah nan megah terdapat segerombolan remaja sedang berlalu lalang disekitaran lingkungan sekolah.
.....

sebuah mobil sport mewah yang baru saja masuk ke halaman parkir sekolah kini menjadi pusat perhatian para murid pasalnya pemilik mobil tersebut adalah murid terfavorit sekaligus ketua gang motor terkenal di daerah itu,
pintu mobil sudah terbuka dan menampakan seorang remaja pria tampan yang berpenampilan sangat keren dan membuat siapa saja yang melihat nya akan terpana, sepertinya dimobil itu ia tidak sendiri saat ia keluar dari mobil terdapat gadis remaja cantik yang turut keluar dari mobil tersebut, sehingga membuat para murid disekitar area parkiran berbisik bisik tidak suka.

"eh itu cewe siapa sih, kok dia bisa bareng haikal?" tanya salah satu murid
"Pacarnya kali"sahut murid yang lain
"haikal punya pacar? Sakit hati banget gue" timpal sang murid
"gimana ya reaksi nadia tau klo haikal udah punya pacar" tnya salah satu murid
"auto ngamuk kayaknya" sahut sang murid.
........

bell masuk telah berbunyi, dan semua murid bergegas pergi ke dalam kelas karena takut tertinggal pelajaran.

"halo anak anak hari ini kelas kita kedatangan murid baru, murid pindahan dari luar kota, silahkan masuk nak"
"sekarang kamu perkenalkan diri kamu"ucap sang guru yang di ikuti dengan anggukan sang gadis
"hallo semua, perkenalkan nama saya adivka sherenat fannie kalian bisa panggil saya fannie semoga kita bisa berteman dengan baik" ucap gadis itu sembari tersenyum
"baik, selamat datang fannie sekarang kamu duduk dibangku sebelah sana" tunjuk sang guru
"baik pak, terimakasih" sahut fannie
...

"misi, saya duduk disini ya" ucap fannie
"iya" sahut sang murid yang  disebelah fannie
"oh iya nama kamu siapa?" tanya nya ke murid tersebut
"gue rere" jawab sang murid dengan nada datar
"ohh rere, salam kenal ya" sahut nya

Pelajaran pertama dimulai, semua murid fokus dengan materi yang di beri sang guru.
Hingga bell istirahat sudah berbunyi menandakan pelajaran pertama telah selesai semua murid berhamburan keluar kelas.

"hai kak" sapa fannie ke segerombolan anak lelaki didepannya
"hai" sapa mereka
"aku boleh gabung ga?" tanya fannie
"Silahkan" jawab sang lelaki dan lelaki itu adalah haikal
"kamu emang belum punya temen?" tanya haikal
"belum, murid murid di kelas aku kayaknya pendiem semua" jawab nya
"bukan mereka yang pendiem, tpi lo nya aje yang kurang bergaul" sahut laki laki yang lain
"diem lo" ucap haikal
"iye iye gue diem" timpal sang lelaki
"kak dion apaan sih orang mereka nya aja yang pendiem" sahut nya
"etdah iya iya" tutur dion
"udah ah, cpet pesen makanan ntar keburu masuk repot lu pada" ucap lelaki yang lain

masa istirahat telah selesai dan bell masuk menandakan pelajaran selanjut nya sudah berbunyi, pelajaran selanjutnya adalah olahraga dimana semua murid diharuskan kelapangan tapi sebelum itu mereka harus berganti baju terlebih dahulu.

saat sedang di toilet...

"yah, seragam nya kebesaran tapi gapapa sih ga masalah juga" ucap fannie

saat fannie keluar dari toilet dan menuju ke koridor sekolah tiba tiba nadia bersama antek antek nya datang dan menjambak rambut ia, sehingga ia meringis kesakitan

"aww sakit, apa apaan sih kalian" ucap nya
"lo yang apa apaan, ngapain lo deketin cowo gue dasar cewe murahan" ucap nadia marah sembari terus terusan menjambak rambut fannie
"h-hah? k-kak haikal?" jawab fannie sembari meringis kesakitan
"budeg apa gimana sih lo, gue tau ini dari murid murid yang lain kata mereka lo pacarnya haikal, maksud lo apa haa? haikal punya gue" sahut nadia
"h-hah setau a-aku kak haikal g-ga punya pacar"jawab fannie
"gausah sok tau dehh lo anjing" sahut nadia dengan nada penekanan
mereka bertengkar cukup berisik sehingga membuat beberapa murid berdatangan dan menyaksikan pertengkaran tersebut tak banyak dari mereka yang menyuruh memisahkan ada yang merekam bahkan ada yang mendukung pertengkaran itu.

sehingga datanglah 6 orang yang memisahkan keributan tersebut, tidak lain mereka adalah murid satu kelas dengan fannie.

"Ehh apa apaan ini, kok malah ribut"ucap salah satu gadis
"udah woy, ntar ketauan pak bambang" sahut gadis yang lain
"nadia lo apaan banget sih, kasian anak orang klo rambut nya copot mau lo tanggung jawab"
suasana semakin ricuh, semua murid memenuhi koridor sekolah, hingga haikal dan teman teman nya datang memecah keributan tersebut

"ehh ini ada apa" tanya salah satu teman haikal
"itu kak, nadia sama murid baru lagi berantem ngeributin kak haikal" jawab salah satu siswi
"ngeributin gue?" ucap haikal bingung
"ASTAGA FANNIEE" terkejut haikal melihat kondisi fannie yang sedang menangis kesakitan
"kakk, tolongin sakitt" ringis ia
"nadia lo apa apaan sih, lepasin adek gue gak!!"
"H-hah? a-adek?" nadia sangat terkejut mendengar itu
"m-maaf kall, a-aku kira dia cewe kamu" ucap nadia takut
"gila lo, lagian kalo gue punya cewe emang kenapa? ga ada urusannya juga kan sama lo?" timpal haikal
"ga ada urusan? kamu kan pacar aku kal" ucap nadia
"PERLU BERAPA KALI GUE BILANG KALO GUE NAJIS PACARAN LAGI SAMA LO, BAHKAN GUE DULU NYESEL PERNAH PACARAN SAMA LO" jawab haikal dengan nada keras penuh tekanan
nadia yang mendengar itu langsung takut dan menangis
"kalo lo sekali lagi nyakitin adek gue, gue ga segan segan keluarin lo dari sekolah ini!" sahut haikal

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 10, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

T H E seven friendsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang