Ibu-ibu seksi di zaman itu membesarkan bayi-bayi lucu [60][END]

Bab 63

Novel Pinellia
Bab 63 Aku ingin menjadi bos
matikan lampu kecil sedang besar
Bab sebelumnya: Bab 62 Sampai jumpa untuk terakhir kalinyaBab selanjutnya: Bab 64 Alis bisa menari

    Zhou Miao mengatupkan tangannya di dadanya, dan meminta para wanita dari halaman keluarga yang datang untuk tidak memanggil He Jianjun.Jika itu masalah besar, Kapten Fu membawa beberapa orang lagi ke rumah sebagai tamu.

    “Saya bukan tamu, saya di sini untuk menghukum keluarga Anda.”

    Zhou Miao mengangguk dan berkata, “Apakah atasan Anda memberi tahu Anda bahwa selama masalah ini menyebar ke halaman keluarga, yang terbaik adalah menanganinya? itu?" Jika Anda membuat masalah di ketentaraan, Anda akan menjadi pejabat, dan sebuah komite revolusioner akan dibentuk di pulau kami, dan Anda akan menjadi pemimpinnya. Jika Anda adalah pemimpinnya, Anda akan punya banyak uang, jadi mengapa Anda tidak menyingkirkan diri Anda sendiri terlebih dahulu jika Anda ingin membuat masalah demi uang.”

    Fu Jian Marah, dia menelan ludahnya dan menenangkan dirinya, “Kamu berbicara omong kosong, apakah kamu punya bukti?”

    “Kalau begitu kamu katakan keluargaku xxx, Kamerad Fu, mana

    buktimu?” Fu Jian berbicara dengan meyakinkan, dan adik laki-laki di belakangnya mengangkat tangan sebagai demonstrasi.

    Zhou Miao santai dan tersenyum ringan, "Jadi Kamerad Fu yang mengarahkannya untuk menemukan He Jianjun di gerbang tentara. Bagaimana saya ingat bahwa ada aturan di pulau kami bahwa lokasi tentara harus dijaga? rahasia dari orang luar? Mengatakan bahwa Anda, yang berinisiatif untuk memandu jalan, harus tinggal selama beberapa tahun? Ketika saya kembali, saya akan bertanya kepada guru, biarkan guru pergi ke sekretaris desa desa nelayan, dan diskusikan."

    Fu Jian melihat semakin banyak orang berkumpul Dia mendengarkan, jelas bingung, tetapi ketika dia menoleh dan melihat adik laki-laki di belakangnya, dia merasa lebih percaya diri, dan masih ada lebih banyak dari mereka.

    "Apakah kamu punya bukti? Jika kamu tidak punya bukti, itu tuduhan palsu?"

    Zhou Miao mendengar kata-kata ini segar. Bukankah ini pencuri yang berteriak, "Hentikan pencuri?"

    “Kalau begitu katakan padaku, bagaimana kamu tahu bahwa keluarga kita memiliki kerabat yang memakai sepatu kulit impor?”

    Dia tidak mengerti, Zhou Miao membantunya.

    “Aku baru saja melihatnya secara tidak sengaja.” Fu Jian merasa bahwa dia menoleh dan meminta adik laki-laki untuk mengulang.

    "Ya, bosku baru saja melihatnya."

    “Bos ingin menjaga keamanan pulau, jadi dia tidak bisa berpatroli sendiri.”

    Zhou

    Miao mengangkat tangannya, lalu menurunkannya, menyuruh mereka diam.

    Melihat gerak tubuh Zhou Miao, mereka sangat patuh.

    Fu Jian hampir mati karena marah, dan memukul beberapa orang terdekatnya, "Mengapa kamu mendengarkannya

    ?

    "

    Merasa dirugikan, dia hanya bisa menahan diri, dan diam-diam mundur ke belakang, tidak pernah maju lagi.

    Tidak ada yang mengisi tempatnya.

    Zhou Miao sudah muak menyaksikan kehebohan itu, lalu berkata, "Kamerad Fu, karena ada seorang pria memakai sepatu kulit impor berdiri di depan pintu rumahku, diasumsikan bahwa keluargaku memiliki kerabat semacam ini. Kamerad Fu tidak "Saya tidak melihatnya, dan saya tidak membiarkannya masuk. Saya menyingkirkannya Blast. Juga, Kamerad Fu, Anda telah membicarakannya sejak lama tanpa mengatakan bahwa Anda adalah kerabat keluarga saya. Jika Anda tidak melihatnya, ' Saya tidak menjelaskannya hari ini, saya mungkin benar-benar tidak membiarkan Anda, biarkan Anda memfitnah keluarga merah begitu saja. Ayah mertua saya adalah seorang martir, dan kakak laki-laki He Jianjun adalah seorang martir. He Jianjun sendiri telah berada di medan perang dan terluka. Warna latar belakang bendera merah yang dikibarkan tinggi adalah merah, dan keluarga He kita adalah sentuhan merah. , Darah para syuhada didinginkan oleh kalian!"