Tsukishima Kei

155 7 1
                                    

Happy Reading...

~Rumah Hantu~
•~•

Seorang gadis cantik menatap dirinya disebuah cermin yang menampilakan seluruh tubuhnya. Gaun berlengan pendek selutut berwarna biru laut dengan corak bunga berwarna ungu dan sepatu heels berwarna putih yang sangat kontras dengan kulitnya yang cantik.

Surai (Hair Colors) yang dikepang menambah kesan manis gadis itu. Gadis bernama lengkap (Full Name) hari ini akan berkencan dengan kekasih garamnya yang menyebalkan. Ia sudah sangat siap dan tinggal menunggu pesan dari kekasihnya itu.

Ting... Ponsel (Name) berbunyi menampilkan sebuah notifikasi pesan masuk. (Name) berharap jika pesan itu dari kekasihnya. Apa Tsukishima sudah sampai? Apa Tsukishima sedang dijalan? Hati (Name) berbunga-bunga, namun (Name) segera melunturkan senyumnya ketika membaca pesan yang baru saja masuk.

 Apa Tsukishima sudah sampai? Apa Tsukishima sedang dijalan? Hati (Name) berbunga-bunga, namun (Name) segera melunturkan senyumnya ketika membaca pesan yang baru saja masuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kesal? Sudah pasti. (Name) melempar ponselnya kekasur, tentu saja ke kasur (Name) tidak mau ponsel mahal yang ia beli dengan uangnya sendiri itu rusak.

"Goat.." Umpat (Name) kesal. Selama satu tahun mereka berpacaran mereka sama sekali tidak pernah berkencan.

Masa kencan pertama mereka gagal dengan alasan panas dan malas. Sekarang memang musim panas jadi wajar cuacanya panas, kalau musim panas cuacanya dingin kan patut dipertanyakan. Lagipula alasan panas tak bisa menjadi penghalang kencan pertama ini. Enak saja!!

Apa Tsukishima takut penampilan musim panasnya dikomentari? Siapa juga yang berani mengomentari Tsukishima? Matahari sekali pun enggan mengomentari pria yang mulutnya lebih asin dari pada garam.

(Name) mengambil tas kecil yang sudah ia siapkan, ia akan pergi kerumah Tsukishima, (Name) tidak akan biarkan kencan pertama mereka gagal.

°•°•°

Tsukishima merebah dirinya diranjang kesayangannya. Cuaca panas membuat Tsukishima malas bergerak, Tsukishima bahkan membatalkan kencannya karena ia malas, Tsukishima juga sedang tak ingin mendengar ocehan (Name) yang cerewet.

"Sesekali hidup tenang tidak masalah kan?" Gumam Tsukishima yang memilih untuk membuka bukunya. Namun belum ada 10 menit Tsukishima membaca, pintu kamarnya tiba-tiba saja diketuk dengan keras dan tentu saja hal itu membuat dirinya kesal.

Brakk... Brakk...

"Apa orang itu berniat menghancurkan pintu kamar ku?" Ujar Tsukishima yang dengan malas berjalan menuju pintu. Tsukishima pun membuka pintu kamarnya dan menampilkan seorang gadis cantik dengan wajah kesal kini sedang menatapnya.

'Ya ampun wajah kesal (Name) sangat menggemaskan.'

Tsukishima menyeritkan keningnya bingung dengan kehadiran (Name) yang tiba-tiba. "Ada apa? Bukankah aku sudah mengirim pesan jika kita batal kencan."

(Name) mendengus, dengan seenaknya ia memasuki kamar Tsukishima dan duduk diranjangnya. "Enak saja kau membatalkan kencan pertama kita dengan alasan panas dan malas. Cepat kau bersiap, kita harus kencan."

Haikyuu X Readers || OneshootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang