Blue Lock X Reader X Haikyuu (REVISI🙏🙏)

Chapter 1

Di hari pagi yang cerah di mana semua orang melakukan kegiatan mereka masing-masing melakukan kegiatan mereka masing-masing

Tetapi.... di Blue Lock beda... karena mereka yang awalnya tidur nyenyak dibangunin oleh sebuah suara

“Ya ya bangun semuanya para Berlian yang belum diasah” suara Ego terdengar di monitor yang digantung di ujung dinding

Mendengar suara Ego. Mereka perlahan-lahan bangun

“Ego-san? Ada apa?” tanya Isagi dengan nada yang bingung

“Kalian semua diberi waktu 15 menit  bersiap-siap. Temui aku di ruang rapat” ucap Ego. Tanpa mendengar

“Sejak kapan kita punya ruang rapat?”

Walaupun bingung tapi mereka tetap turuti perintah Ego. Cepat-cepat mereka bersiap-siap, setelah selesai mereka dipandu oleh manajer Blue Lock menuntun mereka ke ruang rapat

Setelah sampai si ruang rapat. Mereka disuguhi oleh berbagai macam makanan dengan Ego duduk di tengah-tengah ruangan menatap mereka

Hening beberapa saat....

“Apa kaki kalian semua memiliki lem? Apa perlu disuruh lagi untuk masuk?”

Segera mereka semua masuk dan duduk di kursi yang disediakan. Tapi walaupun makanan ada di depan mereka tapi mereka tidak berani untuk menyentuh mereka

“Kalian benar-benar perlu disuruh dulu ya? Makan atau kalian akan kubuat jadwal  latihan kalian jadi 2 kali lipat” ucap Ego

Segera mereka mengambil makanan yang ada di depan mereka dan mulai memakannya

Melihat mereka semua makan, Ego memanggil Anri untuk mendekat ke arahnya dan berkata

“Ambil kertas yang ada di mejaku, setelah kamu ambil berikan kertas itu kepada mereka” ucap Ego kepada Arin  dan segera Anri keluar dari ruangan dan ambil kertas yang disuruh oleh Ego

Entah berapa lama Arin mengambil kertasnya, ketika Arin kembali dengan kertas di tangannya. Semua pemain sudah selesai makan

Arin berjalan ke arah Ego diikuti dengan tatapan penasaran beberapa pemain

“Berikan kertas itu kepada mereka” ucap Ego. Segera Anri memberikan kertas itu kepada semua pemain
Isagi yang menerima kertas tersebut langsung membacanya

Dan isinya...bikin Isagi bingung
Bukan hanya Isagi yang bingung tapi yang lain juga

“Ego-san? Apaan ini?”

“Kalian semua sudah baca bukan?”

“Tapi kenapa isinya tentang Bola Voli? Isinya bukan tentang Sepak Bola”

“Karena itu kenapa kalian semua dikumpulkan di sini” kemudian Ego memencet tombol di samping. Dan sebuah Hologram tiba-tiba muncul di tengah-tengah pemain

“Seperti yang kalian baca di kertas tersebut. Hari ini kita membahas hal lain selain Sepak Bola yaitu Bola Voli”

“Mulai bulan depan. Ketika pertandingan kalian dengan tim negara yang kalian pilih sudah selesai. Kalian akan bermain Bola Voli” ucap Ego yang mengejutkan mereka semua
Main Bola Voli yang benar saja.

Bermain Sepak Bola dan bermain Bola Voli sangat berbeda jauh yang satu menggunakan kaki dan yang lain menggunakan tangan. Perbedaannya sudah kelihatan jelas

“Aku tahu apa yang sedang kalian pikirkan. Tapi aku akan jelaskan ini terlebih dahulu”

“Proyek Blue Lock sebenarnya bukan hanya untuk mengembangkan pemain Sepak Bola di jepang tapi juga untuk Pemain Bola Voli”

“Baru-baru ini Asosiasi Jepang menyadari kalau kualitas pemain Voli mereka semakin menurun. Dan mereka dengan cepat memikirkan cara meningkatkan pemain mereka”

“Walaupun pemain Bola Voli jepang terbaik di Asia. Tapi kita tetap tidak bisa mengalahkan negara-negara dari barat. Jadi minggu lalu aku mendapatkan sebuah pesan dari Asosiasi Bola Voli Jepang untuk membiarkan mereka. Pemain masa depan Jepang berlatih di Blue Lock” jelas Ego

“Sebelum aku lanjut apa ada pertanyaan?” Segera beberapa mengangkat tangan mereka, tanda kalau mereka ada pertanyaan

“Apa pertanyaanmu Bachira?” tunjuk Ego kepada Bachira

“Kenapa kita harus ikut juga main Bola Voli?” ucap Bachira

“Karena aku ingin. Aku ingin kalian semua setidaknya dapat satu teknik baru ketika kalian bermain Voli. Juga dengan kalian bermain bola Voli kalian bisa meningkatkan lompatan dan stamina kalian” jelas Ego

“Di tambah dengan keinginan dari Asosiasi. Mereka berkata jika mereka melihat ada bakat Bola Voli di dalam diri kalian, mereka ingin meminjam kalian untuk bermain Bola Voli selama satu musim”

"Tapi anggap saja ini latihan saja, mereka hanya akan memilih beberapa di antara kalian untuk dijadikan pemain sementara kalian"

“Jelas Bachira?”

“Jelas sekali!”

“Selanjutnya siapa?” seseorang angkat tangan

“Apa Isagi?”

“Siapa saja yang akan bermain Bola Voli? Di sini tertulis kalau yang ikut bermain hanya 13 orang? Dan siapa yang akan melatih kita kalau begitu?” ucap Isagi

“Untuk siapa yang akan bermain Bola Voli sudah kuputuskan siapa saja yang bermain” kemudian hologram yang ada di tengah mereka berubah dan memunculkan nama-nama mereka
Daftar yang akan bermain Voli

1. Isagi Yoichi
2. Itoshi Rin
3. Bachira Meguru
4. Nagi Seishiro
5. Mikage Reo
6. Chigiri Hyoma
7. Kunigami Rensuke
8. Yukimiya Kenyu
9. Aryu Jubei
10. Barou Shounei
11. Otoya Eita
12. Gagamaru Gin
13. Karasu tobito

“Itu adalah data nama yang akan bermain bola Voli”

“Dan untuk yang akan melatih kalian... keluar kau” panggil Ego

Kemudian terdengar suara langkah kaki  mendekati mereka. Mereka melihat kearah langkah kaki itu terdengar

Pintunya di buka dengan keras mengagetkan sebagian pemain dan mereka seorang gadis

Seorang gadis cantik berusia sekitar 16-17 tahun tinggi sekitar 170 cm. Yang cukup tinggi untuk seorang gadis. Dan dia memiliki rambut panjang sepinggang bersurai hitam dengan warna matanya senada dengan rambutnya

Tapi yang menarik perhatian mereka bukan semua itu tapi auranya

Ya...auranya memancarkan sebuah aura yang sangat dingin tapi di sisi lain juga memancarkan aura yang sangat memikat yang ingin membuat orang mendekatinya

Menyadari pikiran membuat tersipu malu dan mereka semua menyadari satu hal juga

“Gadis itu akan menjadi pelatih kita?!”

“Semuanya mulai hari Gadis ini akan menjadi Pelatih kalian, [Name]. Adikku” ucap Ego

Suasana menjadi hening.... tidak tahu berapa lama mereka seperti itu

“Tunggu sebentar...”

“ADIKK?!”
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC

Chapter pertama sudah selesai
Akan ada 1 Chapter lagi yang akan publis tapi gak tau kapan:V

Sampai jumpa di Chapter selanjutnya~