Ku Titip hatiku,Prilly!

SAHABATKU

Skip di sekolah
Alya pun masuk kelas yang di susul oleh prilly sedangkan ali sudah berada di kelasnya..

"Pagi al .. "sapa ali

"Ya pagi.. "jawab alya singkat
Prilly pun kesal dengan sikap ali yang baik kepada alya ,, prilly pun mendekati ali
"Pagi li.. nanti launch kita makan bareng yuk.. " ajak prilly

"Sory pril gue gak bisa." Tolak ali halus
"Prilllyyy.... "suara teriakan dari pintu yang ternyata suara fera, siska dan aurel

"Apaan si kalian teriak kayak gitu "tanya prilly bingung

"Bentar* gue tarik nafas dlu ya.." jawab fera di susul anggukan aurel dan siska
Fera, aurel dan siska pun menghampiri prilly yang sudah kembali ke kursinya

"Sini gue bisikin deh.." ucap aurel
Prilly pun mendekatkan telinganya dan entah ap yang aurel bisikan sehingga membuat prilly sontak berteriak..

"Aaaapppaaa???" Teriak prilly yang membuat smua mata di kelas itu tertuju padanya "lo semua tau dari mana??" Sambungnya lagi

Belom sempet aurel bicara , bu asih sudah terlihat di balik pintu.
"Pagi anak* ... ?" TanYa bu asih

"Pagi bu .." jawab seluruh murid
Prilly yang masih terlihat tak percaya pun sedikit melamun hingga tak menyadari bahwa dia di perhatikan oleh bu asih

"Prill..? Helo.. prilly ?" Tanya bu asih sambil mengibaskan tangannya di depan muka prilly .
Prilly pun tersadar "eehh iya bu..?" Sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal

"Kamu kenapa melamun..?"tanya bu asih lagi "apaa?? Melamun oh... enggak ko bu hanya sedikit ad masalah ajj ko. Iya kan fer.. "jawab prilly berbohong sambil memnginjak kaki fera yng duduk di sebelahnYa
Fera pun yang kaget sepontan " iyaa bu bener .. " sambil mengelus kakinya yng di injak prilly tadi

"Yasudah sekarang perhatikan ke depan lagi .. ibu akan menerangkan kembali" baik bu.." jawab prilly

Dan kriiiinnngggg ... bel pun berbunyi semua anak berhamburan keluar begitu pun dengan alya dan ali .. sedangkan prilly dengan temannya masih melanjutkan hal yang tadi sempat tertunda "lo semua tau dari mana kalo ali si anak baru kece itu anak tukang baju ?? Mungkin dia punya butik kali kalian salah denger " ucap prilly masih tak percaya..

"Ya ampun prill tadi gue sama siska sama fera lihat sendiri, si ali itu ngebonceng si ara adik kelas kita Yang bokapnya itu tukang baju di dket pasar situ .. " sahut aurel "iya pril dan si ara itu bilang kaka sama ali .." sambung siska yang di susul anggukan fera

"Apa..?? Masa iya gue harus saingan sama alya rebutin cowo miskin itu " batin prilly
"Hheehhh ... pril ko lo malah nglamun sih ?" TanYa fera

"Udah ah.. gue laper bodo de mau ali itu anak tukang baju ke tukang kebun ke gue gak perduli gue laper .."sambil beranjak dari kursinya
"Yakin lo gak perduli dari awal ali masuk lo keliatan tertarik sama tuh anak.. "sahut siska yang membuat langkah prilly terhenti

"Aduuh.. berisik deh lo semua mau ikut makan gak sama gue "elak prilly yang memang dari awal sudah menyukai ali

Sedangkan di tempat berbeda tepatnya di pojok sekolah di bawah pohon terlihat alya sedang memulai aksinya bersama kertas dan bulpen yang di pegangnya ,, setelah tak lama kemudian di kertas itu terlihat gambar anak laki* umur 10 tahun..
"Aya..?" Ucap ali lembut yang melihat wajah kecilnya di sketsakan oleh alya dengan sangat sempurna
Alya yang kaget mendengar pagilan itu pun langsung mengangkat kepalanya ..

"Ali..? Kamu? " Ucap alya heran
Ali pun tertunduk dan langsung memeluk alya..

"Aya ini ando ,, aya masih inget kan?? " ucap ali , alya yang tak percaya bahwa yang sedang memeluknya itu ando sahabat sekaligus cinta pertamanya itu terlihat tak percaya..
"Kamu gak usah mengada ngada ya kamu bukan ando kan?" Tanya alya sambil meregangkan pelukan ali

"Aya ini ando,, ando datang buat aya " ucap ali berkaca_ kaca
" andoo ..."tariak alya yang langsung memeluk ali erat sekali , dan membuat air mata alya pun tumpah seketika

Setelah ckup lama mereka berpelukan. Alya pun menanyakan knapa ali ada di jakarta.
"Ando.. ehh ko nama kamu namanya jadi ali sih ?" Tanya alya bingung

"Kan nama aku aliando syarif hehe " ucap ali nyengir
"Ko aku gak tau sih.. nama kamu aliando ,kayak nama artis ajj kamu !" Ucap alya meledek

"Ihhh ... emang aku artis si haha " balas ali percaya diri
Merekapun tertawa bersama..
"Ehh.. ando ko ad di jakarta sih?? Tinggal ama siapa?" Tanya alya

"Oh .. aku tinggal sama om andi ay' .."
"Terus kamu ninggalin mami kamu sama papi kamu??, tapi setelah aku ninggalin bandung , 2 tahun kemudian aku ke bandung buat nyari kamu tapi kamu ko gak ada .. eh malah aku di usir sama security nya" TanYa alya bingung

"Iya ay' smnjak kamu pergi waktu itu aku kesepian , aku gak pernah keluar kamar aku kangen kamu ay' ,,terus papih kebetulan ada kerjaan di luar negri jadi aku ikut dia kata mamih sih biar aku gak sedih karna kamu tinggalin yaaa.. kira* 3tahun lah aku di sana setelah itu aku mutusin buat sekolah SMA di bandung .. tapi berhubung papih sama mamih masih ad kerjaan di sana jadi aku sendiri deh di bandung.." jelas ali panjang lebar..

"Lah kenapa kamu sekarang tinggal sama om kamu??" Tanya alya lagi

"Duuhh... kamu tuh gak berubah ya ayaku.. masih bawel sama cerewet " ucap ali sambil mengacak_ngacak rambut alya .. alya pun langsung memajukan bibirnya
"Karna aku tinggal di bandung sendiri aku putusin ikut om ke jakarta,, sekaligus aku mau nyari kamu ay! Tapi aku di sini harus hidup di lingkungan yang baru yang serba sangat sederhana ay' " ucap ali lirih

" ya sudah kamu sabar ya li kan sekarang kita dah ketemu" ucap alya girang

Krrrriiiinnggg .. suara bel masuk pun berbunyi

Semua anak* terlihat sudah berada di kelas begitu pun dengan prilly ..
.. alya dan ali yang masuk bersamaan pun membuat prilly bingung

"Ngapain mereka ko akrab banget si?" TanyanYa dlam hati

"Awass ajj ya al ali pasti jadi milik gue " ucap prilly sinis