Minjeong (Ilyoung ft Winter Yangyang)

05

Hello

Ada yang lupa ini cerita?

Sebenarnya saya sedang hiat, tapi karena ada satu chapter yang belum saya publish jadi saya publish aja sekarang.

Apa kabar?

Saya harap kalian semua baik

Happy reading^^

***
Jam 14.00 waktunya winter pulang sekolah, biasanya sehabis pulang sekolah winter akan jalan jalan sebentar bersama Karina.

Tetapi untuk hari ini, sepertinya tidak. Karena Karina hari ini tidak masuk, jadilah winter pulang sendiri.

"Eh ada bocah penyakitan mau pulang"

Winter menoleh, dan mendapati Ningning, teman satu kelasnya bersama Karina yang sering membully dirinya.

"Aku bukan bocah penyakitan!"

"Ohh bukan bocah penyakitan ya...terus bocah apaan dong?bocah yatim?atau bocah piatu?"

Raut wajah winter berubah kesal, dia sangat benci pada Ningning yang selalu mengolok olok dirinya, seolah merasa dirinya paling sempurna diantara yang lain.

"Berani lu tatap gw kayak gitu hah?mau gam-"

"WINTER!!"

mendengar ada yang memanggil dirinya, winter menatap mobil sedan berwarna hitam yang berhenti beberapa meter dari winter.

"Kak Jeno?"

Berlari kecil menghampiri winter, Jeno tersenyum lebar, saat berhasil ketemu orang yang dia cari.

Jika melihat winter Jeno tersenyum, beda lagi saat Jeno melihat Ningning, dia tatap tajam wajah Ningning yang sepertinya mulai takut.

"Sekali gw liat lu main tangan atau ganggu winter, habis lu sama gw"

Lalu Jeno pun menggandeng tangan winter pergi menjauh dari Ningning, yang memasang raut wajah takut.

"Kak Jeno ngapain ke sekolah winter?"

"Kaka kesini mau ajak winter ke suatu tempat"

Winter memiringkan kepalanya tanda dia tidak mengerti, suatu tempat? kemana?

"Udah nanti kamu juga tau"

🌕🐰🐑🐰

Hampir setengah jam perjalanan, mobil sedan milik Jeno terparkir di depan rumah mewah dan yang pasti rumah itu bukan rumah milik keluarga winter.

Itu rumah keluarga Jung!

"Jangan bilang bubu mau ketemu winter?"

"Hehe itu tau, yuk masuk"

Setelahnya, Jeno berlalu lebih dulu barulah winter mengikuti dari belakang.

Ckelek

Pintu utama terbuka, Jeno menyuruh winter masuk dan duduk di sofa ruang tamu.

"MOMMY JENO PULANG BAWA WINTER NI!"

winter sedikit terkejut, mendengar Jeno berteriak seperti itu, dalam benak winter, jika dirinya melakukan itu dirumah, mungkin hari itu juga winter hanya tinggal nama.

Selang berapa menit, tampaklah seorang laki laki berparas cantik datang dengan piyama berwarna biru langit, wajahnya memakai masker, sepertinya dia sedang perawatan.

"Jeno jangan teriak teriak, mommy mu ini ga budeg"

"Hehehe, tapi kan kadang mommy juga suka budeg"

"HEH!"