Because I Miss You

Prolog

Calla Meliana,28 tahun.
Ini ceritaku dan mantan lelakiku hanya begitu singkat aku jatuh hati pada orang seperti Jason.

Lee Jason,30 tahun.
Aku berjumpa dengan gadisku dimasa lalu dan aku sadar sulit untuk berbohong,aku jatuh cinta lagi padamu,Calla.

***
Pesta Reuni sekolah membuat semuo orang berbaur dengan berbagi curhatan mereka masing-masing dengan problem hidup yang bercerita tentang pernikahan hingga pertemuan sepasang mantan kekasih dipesta reuni itu.

Calla dan Jason jadi pusat perhatian dikarnakan semua tahu mereka Couple Romantic yang cukup terhits dimasa kejayaan kisah cinta mereka berdua.

"Ayolah! Kalian ingat saat Calla marah-marah tak jelas,Aku sudah bilang bukan orangnya."

Dinda sangat antusias berbagi cerita lama tentang awal pertemuan Calla dengan Jason dimasa lalu.

"Iya,lihat dia tak tahu malu."

"Berisik.Mana kutahu jika bukan dia,aku juga bingung mau bilang maaf seperti Apa,dia marah ngajakku pacaran,"

"Sekarang sudah lama kalian jarang kontak hubungan setelah putus,ada hasrat ingin kembali padanya."

"Aku masih belum siap dan aku suka dengan hidupku sekarang."

"Kamu ini,bukannya sedih dan susah move on.malah happy bahkan tadi dia menyapamu lho."

Calla hanya sambil lalu mendengar ocehan temannya itu.

***
Calla merasa kakinya pegel karna dipaksa berdansa.pada hal ia anti seperti itu,saat memijat ujung jari per jari kakinya dan memukul pelan bahunya,seseorang duduk disamping kanan dan mengejutkan wanita itu.

"Kamu sedang apa disini?"

"Oh,Jason. Baru tiba disini,ya aku cari udara segar saja."

"Kakimu sakit karna dipaksa berdansa." tebak Jason dengan santai

"Lumayan."

"Kau masih awet muda,ya.pasti anakmu susah membedakanmu apa kau Ibu atau kakaknya? Kamu pasti bahagia dengan suamimu."

Calla terpaksa berbohong dan mengarang cerita bahwa ia sudah menikah.

"Mungkin saja,haha!" Calla tertawa kecil dan menatap kembang api berhamburan dilangit dan reuni sekolah mereka cukup meriah.

"Calla,Aku mau kau datang kerumah besok aku ada kejutan untukmu."

"Besok,tunggu rumah siapa?"

"Kamu bekerja dirumah kakakku bukan,dia titip kunci rumahnya padaku dan sudah cerita tentang asisten rumah tangganya padaku."

"Memang aku bekerja  dirumah kakakmu.namun jika begitu baiklah."

Jason melirik jam ditangannya dan berpamitan sebentar "Balik ke kantor dulu.Aku pergi,ya."

"Kamu masih lembur,ya."

"Ya Itu pekerjaanku."

"Jangan bergadang!"

Jason sesaat mencium pipi kiri Calla dan pergi berlalu.

Calla hafal betul itu kebiasaan manis Jason setiap pamit berpergian selalu mencium pipinya.

Wanita itu hanya tersenyum sambil menyesali kebohongannya.

***
Calla membereskan semua yang ada dirumah dan melihat kamar Jason terbuka,ia masuk perlahan dan melihat Jason tertidur pulas diatas tempat tidur dalam keadaan berpakaian lengkap dengan stelan jas kantornya.

Calla melepas sepatu Jason dengan pelan-pelan.

"Oh,Calla! Pagi,maaf merepotkanmu."

"Tidurlah lagi,kau pasti kelelahan."

"Aku mau mandi,sudah kamu masak untuk sarapanku."

"Sudah siap."

Jason pun bergegas masuk kamar mandi.

***
Calla menyiapkan sepotong Roti bakar favorit Jason dan segelas susu coklat.tak lupa irisisan potongan buah apel.

Jason seperti lupa akan kebiasan lama,ia memeluk Calla dari belakang.sontak Calla kaget,Jason yang masih dengan kebiasaan lamanya mengecup bibir Calla sebentar.

Calla langsung menjauh dan mengambil gelas kosong.

"Maaf Jason,Kamu makan rotinya atau minum dulu." Calla cukup canggung dan gugup atas kejadian itu.

Jason menepuk keningnya sendiri.

"Maaf Calla soal yang tadi,Aku sulit menghilangkan kebiasaan itu.Aku lupa kamu sudah menikah.Maafkan aku."

"Tak masalah,nanti bisa kamu mengubah kebiasaan itu perlahan pasti bisa,kok."

"Aku akan mencobanya.terima kasih sarannya dan juga sarapannya."

Calla tersenyum malu-malu dan berlalu begitu saja.

Jason hanya diam dan melahap roti bakar favoritnya"Bodoh Aku sangat bodoh." gumam Jason dalam hati.

Setelah kejadian tak terduga itu,Calla merasa ingin jujur pada Jason.

***

"Bibi Alla pulang!"

"Maaf Bibi pulang telat lagi."

"Kamu sibuk dengan mantanmu."

"Calvin awas kau,Aku tak mau jadi Baby Sister Putrimu lagi."

"Bercanda Kawanku.Isteriku pulang dan dia masak khusus untukmu."

Calvin memanggil nama isterinya.

"Bianca! Calla pulang sayang."

Wanita bertubuh tinggi bak model itu merupakan Master Chef Profesional.

"Hello Calla,Oh My God! Kamu beauty banget."

"Kamu lebih beauty dari aku,Bianca."

Mereka saling berpelukkan dan mulai makan bersama.Calla sudah dianggap keluarga sendiri oleh Calvin dan isteri.

Calla anak yatim piatu dan tak punya tempat tinggal karna rumah sepeninggal mendiang orangtuanya disita oleh Bank untuk membayar hutang yang melunjak naik.terpaksalah ia numpang tinggal dirumah teman karibnya itu.

Chika putri Calvin dan Bianca mereka percayakan anak semata wayang mereka pada Calla untuk dijaga.

Kini Calla tak sendirian lagi,Calla sudah diangkat saudara oleh Bianca dan mereka juga sudah akrab layaknya kakak-adik.

***

"Kamu belum jujur sama mantanmu itu."

"Apa dia akan membenciku? Aku takut kami tak bertemu lagi setelah aku jujur padanya."

"Besok,Aku dan Calvin akan mengajak Chika pergi.Sebulan cukup untuk menenangkan pikirannya soal salah paham ini."

"Sebulan kalian pergi keluar kota."

"Ya,kau jujur padanya dan berhenti berbohong atau penyesalanmu menjauhkan kalian lagi seperti dulu."

Calla sangat bisa bernafas lega setelah mendengar nasehat Bianca.

***
"Jaga rumahnya,Bibi Alla.Aku akan bawakan oleh-oleh dari Seoul."

"Katanya,pergi ke luar kota kok malah ke Seoul."

"Abis ya,Aku iri temanku selalu meledekku.Lihat saja, dia tak dapat buah tangan dariku."

"Ika tak boleh begitu sama temanmu,ya."

"Okey Bibi Alla,Ika janji."

"Ika Ayo Nak! Nanti kita ketinggalan pesawat."

"Bye,Bibi Alla!"

"Bye Calla!!"

"Bye-bye!"

***

P.S:

Maaf typo dari thor >.<