Note : Ini aku remake kembali, nama serta tempat aku ubah semua tapi tidak mengubah alur inti cerita dari sebelumnya. Disini aku memperbaiki alurnya yang menurutku sedikit membingungkan dan berantakan.
Semoga kalian enjoy membacanya 😍.
******
Hirataki Chatura Darmawangsa, pria cantik berusia 25 tahun yang tengah naik daun sebab kehandalannya dalam memasak, ia telah menjadi chef ternama sejak usianya menginjak 23 tahun ditambah ia merupakan putra bungsu dari keluarga WANGSA CORP tentu saja banyak sekali pria serta wanita yang mengejar Hirataki.
Hidup di dunia serba kecukupan membuat Hirataki atau yang akrab dipanggil Hira ini tidak membuatnya sombong, bahkan ia meminta kepada Ayahnya untuk membiarkan ia berkarir dengan usahanya sendiri bukan dengan bantuan nama Ayahnya. Melihat tekad yang bulat dimata sibungsu Joan membiarkan putranya mengejar impian masa kecilnya itu.
"YAKK!!! MAEEEEEEE, ABANG MAEEE ABANGGG MERUSAK LUKISANKUUU" Teriak si Bungsu dari lantai atas.
Oh – Hira, ini masih pagi dan kau sudah membuat keributan. Thena, wanita cantik itu tengah memegang sutil biru kesayangannya siap untuk melepaskan sutil itu kearah kakak beradik yang sedang berkelahi.
"SHIRA HIRA HENTIKAN ATAU MAE TIDAK SEGAN SEGAN MELEMPARKAN SUTIL PANAS INI KE PANTAT KALIAN!!!" teriakan menggelegar Thena seketika membuat Shira dan Hira terdiam.
Shirataki dan Hirataki adalah kakak beradik yng usianya terpaut 2 tahun saja. Thena ingin sekali memiliki putra kembar namun takdir berkata lain, jadilah nama kedua nya hampir mirip. Setidaknya ia bisa merasakan mempunyai anak kembar.
"Abang lho maee, lihat lukisan ku robek" adu si bungsu.
Sang Sulung yang tidak terima diadukan seperti itu, "Maee tidak seperti itu lho, Hira duluan yang berantakin lemari koleksiku"
"Abangnya ngeselin"
"kau yang berulah duluan"
"Kau yang tela merusak lukisan ku, ini mau ku jual asal kau tau"
"apa peduli ku, kau merusak figura ku"
"sudah kubilang, tidak sengaja"
"Tentu, akupun melakukan hal yang sama, tidak senga–"
"DIAMM!!!". Ucapan Shira terpotong sebab teriakan maut Thena.
Hira menundukkan kepalanya begitu pula dengan Shira, Maenya ini sangat menakutkan.
"Berdiri di pojokan, renungkan kesalahan kalian berdua. Sudah usia 20 tahun lebih tapi sifat kalian masih kekanak kanakan"
"baik mae" Ujar keduanya secara bersamaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
PARALLEL [ MARKHYUCK ]
Lãng mạnTenggelam di sebuah Danau dan terbangun di dunia asing, membuat Harven Mandala Siregar harus berjuang keras memecahkan misteri yang terkandung di dalam dunia tersebut. Perasaan yang tiba tiba hadir membuat Harven terus berfikir dua kali karena hati...