Jinnie dan Shenira

Shenira dan kisahnya

Shenira Gracia, nama yang dipilihkan oleh mendiang ayahnya, Shenira yang memiliki arti sebagai 'komandan kebenaran' dan Gracia yang berarti 'rahmat'. Entah apa yang ada di pikiran mendiang ayahnya ketika menyematkan nama yang bermakna berat baginya, namun yang ia yakini, ayahnya pasti menyesal telah memberikan nama yang sebegitu hebatnya namun si pemilik nama tak bisa mewujudkan doa dari nama yang diberikan kepadanya.

" Shen.!!!!!"

Suara nyaring Tante Dani yang merupakan adik kandung dari mendiang ayahnya membuat Shenira harus kembali menapakkan jiwanya di bumi.

" Aduh kenapa kamu ngelamun terus sih?"

" Kenapa Tan? saya baru istirahat sebentar loh.."

Tante Dani menggelengkan kepalanya.

" Ada rombongan anak-anak mahasiswa dari Bandung. Mereka butuh Tour Guide buat nemenin mereka 3 hari di sini, kamu mau yah?"

Mendengar itu tentu membuat Shenira yang memang sedang membutuhkan uang tersenyum lebar.

" Yah maulah Tan. bayarannya ok kan?" Tanya Shenira sambil memainkan kedua alisnya.

Tante Dani menggelengkan kepalanya. " Aduh dasar mata duitan. Kamu tanya Om mu lah, dia yang akan jadi supir bus mereka. kalian atur-atur saja pembagiannya."

Shenira kemudian beranjak dari kursinya.

" Siap Bos!" ucapnya seraya memberikan  salam hormat kepada Tante yang sudah membesarkannya.

" Shen Shen.. ada-ada saja." ucap Tante Dani sambil menggelengkan kepalanya. 

" Ngomong-ngomong kalau sudah selesai melamunnya, jangan lupa cuci piring, sudah numpuk." 

Tante Dani kemudian kembali ke dalam rumah, meninggalkan Shenira di teras rumah.

" Siapa juga yang mau melamun." ucap Shenira sambil mengerucutkan bibirnya, tanpa pikir panjang lagi Shenira kemudian masuk ke dalam rumah untuk melakukan tugas yang baru saja diberikan oleh tantenya.

***